He Is His Excellency Zhi Li (Discontinue)

[Vol.III] Bag. 35 : Ketakutan Ke Bu

Bagian 35

柯布的害怕

Kē Bù De Hài Pà

Ketakutan Ke Bu

Pengarang : Angelina

Penerjemah Chinese-Eng : chiangyushien, Angel, CrescentMoon2017

Penyunting Cerita Chinese-Eng : KainGuru

Penerjemah Eng-Ind : FoxyJung

Penyunting Cerita dan Editor Eng-Ind : Only-I-Know-Who-Unni

♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦

"Aku tidak pernah menyangka bahkan kau berpikir aku seperti itu. Tidak bisakah seseorang memahamiku? Aku melakukan ini untuk kebaikan semua orang." Kata Xia Jiazuo, merasa agak kesal.

"Apa kami mengharuskanmu untuk membantu kami? Apa kami memintamu?"

"Kau membuatnya terdengar begitu baik, tapi bukankah kau bertengkar dengan Zhi Li untukku? Bukankah perasaan dan emosi di antara kau dan dia begitu rapuh walau setelah sekian tahun kalian bersama? Bersamalah denganku. Aku tidak akan bertengkar denganmu."

"Itu memang karenamu tapi bukan untukmu. Dia salah paham tentang alasan aku pergi mencarinya. Aku salah paham kebenciannya pada tingkah lakumu sebagai sikapnya mengabaikanku. Ini bukanlah kerapuhan. Kami bertengkar karena kami manusia. Kami manusia nyata yang merasa tidak senang melihat yang lain bersama dengan orang lain, yang juga marah karena seseorang mengatakan hal yang menyakitkan pada yang lain, tapi ini semua karena cinta – cinta yang terlalu banyak. Tentu saja aku juga harus mengkritik diriku sendiri. Bagaimana mungkin aku bicara dari hati ke hati di tempat itu dengan orang yang Zhi Li benci dan memberikan kue dari orang yang sama? Setelah semua yang sudah dikatakan dan dilakukan, aku telah melakukan suatu kebodohan. Parahnya lagi, aku bahkan mengikutimu. Aku bahkan banyak bicara omong kosong denganmu di sini dan itu membuatku muak. Jangan berpikir bahwa aku akan merasa simpati padamu. Siapa orang yang tidak memiliki masa lalu yang menyedihkan?" Ke Bu meninggalkan Xia Jiazuo dan masuk ke dalam markas : "Apa kalian tahu dimana Zhi Li?" Tidak seorangpun yang memperhatikannya. Meski setelah menunggu cukup lama, tetap masih tidak ada seorangpun yang memperhatikannya.

"Hei, aku bertanya pada kalian, apa kalian mendengarku?"

"Ssst!"

"Ssst! Ssstt apa?"

"Zhang Luo memasang alat di baju Xia Jiazuo. Jangan berisik. Nampaknya dia sedang bertengkar dengan Zhi Li."

"Dari mana kau mendapatkan peralatan mata-mata ini?"

"Menjijikan bukan? Sekarang ini tidak ada yang tidak bisa kau beli secara online." Jawab Zhang Luo.

Ketika Xia Jiazuo bertemu Zhi Li, dia tidak terkejut sedikit pun. Zhi Li tersenyum dan berkata : "Apa sudah selesai?"

"Ini dia tukang khotbah lain. Menyebalkan sekali! Apa sekarang kalian berpura-pura menjadi sekumpulan orang yang bijak? Sudah jelas kalian semua orang-orang tidak tahu malu dan menjijikan yang hanya membicarakan tentang payudara, berkelahi dan mengganggu orang lemah. Apa kau ingat dengan apa yang aku bisikkan padamu sebelumnya? Aku akan merebut benda-benda menjijikan itu darimu. Sayangnya, mereka itu menyedihkan. Pada dasarnya mereka menenggelamkan diri mereka sendiri ke dalam kehancuran."