AM 17

19.4K 1.3K 103
                                    

*AUTHOR P.O.V*

Minggu sore, Ethan terus merengek. Ia ingin pergi ketaman kota,ia melihat taman itu saat mereka (Rey dan Twins) sedang pergi berkunjung ke kantor Fathan.

"Pipa ayooo.." entah ini ajakan yang keberapa puluh kali yang diucapkan Ethan

"Baiklah,tunggu sebentar ya. Pipa akan mengambil jaket untuk kalian."

"Asikkk,,,,kak Nathan,kita akan bermain ditaman kota" seru Eth nampak sangat bahagia

"Berhentilah melompat Eth,kau bisa terjatuh bahkan kakimu akan terkilir" ujar Nathan memperhatikan Adiknya yang sedang melompat-lompat karena bahagia

"Baiklah.." Ethan berhenti melompat,dan dia menghampiri kakanya dan memeluknya dengan manja

Selang beberapa menit,Rey sudah kembali dan memakaikan jaket pada twins.
Mereka bergegas pergi setelah pamit pada Elshatan,sedangkan Fathan memang sedang keluar karena ada urusan kantor meski dihari libur.

*************

"Pipaaaa,,,,Eth mau ice cream" ujar Eth setibanya di taman kota

"Kita baru saja keluar dari taxi,dan kau sudah rewel" datar Nathan dengan suara khas anak kecilnya

"Biarin wleee..kak Nathan menyebalkan."

"Baiklah,kalian tunggu di kursi itu ya. Jangan kemana-mana,pipa mau beli ice cream dulu." Rey menunjuk kursi taman yang tak ditempati,jaraknya tak terlalu jauj dan masih dapat terpantau oleh matanya.

"Baiklah,Eth mau rasa coklat. Kalau kan Nathan pasti Rasa pisang" ujar Ethan

"Aku benci pisang Eth." ujar Nathan menatap adiknya sebal,sedangkan Ethan sedang terkikik geli

"Sudah-sudah,Eth rasa coklat. Dan Nathan rasa strawberi kan.?"

"Hmm.." angguk twins kompak

"Yasudah,ayo kalian tunggu disana. Nathan,jaga adikmu ya sayang." ujar Rey

Twins berjalan sambil bergandengan tangan,taman tampak ramai. Dan beberapa pengunjung tampak kagum melihat twins,karena mereka memiliki wajah yang tampan,meski Ethan lebih baik disebut manis dibanding tampan seperti Nathan.

"Heii,,, ini ice cream nya." Rey datang, dan memberikan ice cream nya pada twins setelah beberapa saat mengantri

"Pipa,Ethan mau naik ayunan itu." ujar Ethan menunjuk ayunan sambil menikmati ice cream coklat kesukaannya

"Ayo, Nathan juga mau naik hmm..?" Tanya Rey sambil mengusap lembut rambut Nathan

"Tidak pipa,Nathan disini saja." Nathan memang tidak terlalu tertarik untuk ikut bermain,dia lebih senang bersantai ataupun menikmati suasana sore ditaman itu

"Yasudah,Natahan jangan pergi kemana-mana ya. Pipa akan menemani Ethan dulu bermain ayunan." Rey kembali mengusap lembut rambut anaknya

"Iya pipa,Nathan menunggu disini saja." jawab Nathan sambil memakan ice cream strawberinya

"Yasudah,ayo sayang -Ethan. Ingat ya,jangan pergi kemana-mana ok." Rey menggendong Ethan dan berpesan pada Nathan sebelum mereka berjalan menuju ayunan yang memang sedikit jauh, dan meninggalkan Nathan.

Nathan terus melihat kearah Rey dan Ethan yang tampak sangat gembira, Rey tampak dibelakang ayunan mendorong pelan. Sedangkan Ethan duduk diayunan dan sesekali tertawa sambil memakan ice creamnya.

Nathan tampak menikmati ice cream nya,dia terus memakan ice cream tersebut dengan mata mengarah kearah kedua orang yang sangat ia cintai.

Selang beberapa menit, seseorang duduk disamping Nathan,dan Nathan pun menengok ke samping kirinya. Tampak pria dewasa yang sangat kacau. Rambut yang sedikit berantakan,mata yang memerah dan tampak kesedihan didalamnya.

AFTER MARRIEDWhere stories live. Discover now