Shalawat Cinta Delisha | S1 & S2 | END

Cemburu Tanda Cinta

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Teruntuk kamu, terimakasih untuk
💙💙💙

***

Hari Minggu adalah hari yang sangat disukai oleh Aisyah dan Sadewa. Bagaimana tidak suka? Karena hanya disaat hari Minggulah keduanya bisa bersama dengan Arion seharian. Selain hari itu keduanya hanya harus puas bercengkrama dengan Arion pada saat malam saja.

"Papa kenapa kepiting punya anak paus?" Pertanyaan itu diajukan oleh Aisyah yang duduk di atas pangkuan Arion. Matanya yang bulat fokus menatap ke arah layar televisi yang tengah menayangkan kartun Spongebob.

"Oh iya yah. Kenapa kepiting punya anak paus?" Sadewa ikut bertanya.

Arion tidak bisa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh Aisyah dan Sadewa karena sungguh demi apapun dia tidak pernah mencari tahu, bahkan tak pernah berpikir sejauh itu. Kenapa kepiting punya anak paus?

Delisha datang membawa sepiring cookies dan meletakkannya di atas meja.

"Mama kenapa kepiting punya anak ikan paus?" tanya Aisyah saat pertanyaannya tidak kunjung dijawab oleh Arion.

Delisha mendudukkan tubuhnya di samping Sadewa, "Itu karena dulunya Mama paus menikah dengan papa paus dan lahirlah anak paus tapi tak lama setelah Mama paus melahirkan anak paus, papa paus meninggal, lantas menikahlah mama paus dengan papa kepiting."

Baik Sadewa maupun Aisyah menatap Delisha dengan tatapan super bingung. Mereka berdua tidak mengerti tentang pernikahan. Yang mereka berdua tahu kalau kepiting tentu anaknya harus kepiting, seperti kucing milik Sadewa yang beberapa hari lalu melahirkan anak kucing bukan anak singa.

"Kamu tahu darimana kalau kisahnya seperti itu?" tanya Arion saat Sadewa dan Aisyah sudah kembali fokus menatap layar televisi. Tidak mempedulikan lagi kenapa kepiting memiliki anak ikan paus.

"Aku pernah baca novel dan di dalam novel itu penjelasannya seperti itu," Delisha beranjak dari duduknya, "Hari ini bolehkah aku ke toko buku? Ada beberapa buku yang ingin aku beli."

Arion mengangguk. Sudah lebih dari tiga bulan mereka menikah namun tidak ada kemajuan yang signifikan untuk hubungannya dengan Delisha. Hingga detik ini mereka masih pisah kamar dan hingga detik ini Delisha masih menjaga jarak dengannya.

"Kak Delisha mau ke toko buku?" Sadewa ikut beranjak dari duduknya, lantas mengikuti langkah Delisha, "Aku boleh ikut nggak?"

Delisha mengangguk. Tak lama si kecil Aisyah pun merengek ingin ikut, "Aisyah mau ikut Mama sama Kak Dewa. Aisyah mau beli buku yang ada gambal plincesnya."

"Karena mereka berdua ikut maka akupun akan ikut. Kamu tidak keberatankan kalau aku ikut?"

"Tentu Papa boleh ikut," jawab si kecil Aisyah mengambil alih tugas Delisha untuk menjawab. Padahal belum tentu jawaban Delisha demikian.

***

Tepat pukul satu siang mereka telah sampai di toko buku. Arion menemani Aisyah yang sedang asik memilih buku mewarnai, Sadewa langsung menuju rak dimana buku-buku tentang petualangan didisplay sedangkan Delisha langsung menuju rak yang memajang buku-buku tentang agama.