13 - My Ice Antariksa

18.3K 685 0
                                    

Alleta menatap tas Antariksa yang masih ada di bangkunya yang sejak tadi pergi bersama Gunawan dan Agung tidak kembali lagi , Alleta penasaran Antariksa akan di hukum apa oleh pihak sekolah .

Maurin dan Adel menghampiri Alleta ."si pemberani kita nih"ucap Maurin .

"ko dia belum balik ke kelas ya ?"tanya Alleta ke mereka berdua .

"di ceramahin kali , suruh siapa dia curang ga nyangka gue Pantas aja dia rangking 1 di kelasnya"ucap Maurin .

Alleta menatap tajam."dia itu ga gitu Maurin , dia cuma lagi sial aja karena tiba tiba flashdisk nya ada di tas dia . udah ah gue mau pulang , Alden udah nunggu"kata Alleta lalu berlari .

Dia melihat Alden di gerbang yang lagi lagi di Perhatikan banyak cewek terutama kakak kelasnya , dari kemarin kemarin memang dia sedang menjadi buah bibir .

Alleta menghampiri Alden langsung naik motornya ."cabut"kata Alleta .

"pake dulu lah helmnya gila lu"jawab Alleta .

"sambil jalan"

Di jalan Alleta masih kepikiran dengan Antariksa yang belum terlihat keluar dari ruangan pak Gunawan ."Al"katanya ke Alden .

"itu lu manggil ke diri lu sendiri ?"tanya Alden .

"ke elu lah bego"ucap Alleta menjadi kesal .

"oh iya ,kenapa ?"

"kalo lu ngeliat temen lu di fitnah apa yang bakalan lu lakuin ?"tanya Alleta .

"karena gue baik jadi gue bela dia , bela sebisa gue"katanya .

"apapun caranya ?"

"iyalah apapun caranya dan semampu gue"katanya .

Alleta terdiam ."kenapa ? Lu lagi di posisi itu ?"tanyanya .

Alleta mengangguk terlihat dari spion oleh Alden ."lo yakin dia ga salah?"tanya nya .

"yakin banget"jawab Alleta .

"lu harus bela dia ,gue percaya ko keadilan itu ada"katanya .

"terimakasih Aldennnnnn "kata Alleta .

Alden tertawa kecil mendengar itu .

-

Hari sabtu ini tidak seperti hari hari sebelumnya yang para siswa itu banyak yang lemas saat sampai di sekolah , kini mereka sangat semangat mengingat hari ini adalah hari terakhir mereka melaksanakan ujian , sebenarnya mereka itu belum bebas karena minggu depan mereka harus bertemu dengan pekan remedial .

Alleta duduk di bangkunya dengan di temani oleh Maurin yang duduk di bangku Antariksa dan Adel yang duduk di meja menghadap mereka .

"gila kemarin lo berani banget"ucap Adel ."gue sampe kaget aja gitu terkejut gue terheran heran sebab gue..."

"sutttttt"bentak Maurin menghentikan aktivitas Adel yang sedang mengcover salah satu lagu yang kini sedang viral di media sosial ."makan daging anjing lo?!"bentak Maurin .

Adel mengangguk ."dengan sayur kolllllllll"Katanya lalu tertawa .

"korban iklan"ucap Maurin malas ."ko bisa sih lo ngebela dia kemarin?"tanya Maurin .

"gue bela dia karena dia itu ga salah Maurin,"kata Alleta .

"lo bakalan lakuin hal yang sama ke gue sama ke adel kaya apa yang lo lakuin ke kak Antariksa ?"

"yaiyalah kalo gasalah bakalan gue bela"ucapnya ."gue ngerasa ga adil dengan apa yang di lakuin pak gunawan ke kak Anta Rin , Del"kata Alleta memelas .

"pasti nanti bakalan ketauan ko kalo kak Anta ga salah"kata Adel .

Sekarang sudah pukul 7:15 tetapi Alleta belum melihat Antariksa datang ke kelas , biasanya pukul 6:45 dia selalu sudah datang tatapi kali ini tidak ada .

Alleta mulai berfikiran bahwa Antariksa itu tidak akan datang ke sekolah ."kalo dia ga masuk orang orang bakalan mikirnya dia yang ngelakuin dasar payah"ucap Alleta ke dirinya sendiri .

Dia melihat Dewa berjalan kemejanya yang berada di belakang barisan kedua ."kak Dewa!"panggil Alleta .

Dewa menoleh lalu berjalan menuju Alleta yang sangat dekat dari dia berdiri ."kak , Kak Antariksa ga akan sekolah ya ?"tanya nya pelan .

Dewa menatap Alleta ."lo gatau ?"tanya Dewa .

Alleta mengerutkan dahinya ."tau apa ?"

"Antariksa itu ga masuk karena dia di skors hari ini jadinya dia gaboleh dateng dan gaboleh ikut ujian terakhir ini"katanya menjelaskan .

Alleta kaget mendengarnya ."di skors ?!"Alleta tak percaya .

"waktu di ruang pak Gunawan dia ga ngebela dirinya sama sekali , gue yang ngedenger dari balik pintu aja gemes banget sama sikapnya dia , gue kalo di fitnah kaya gitu bakalan bersikeras buat bela diri sendiri."Dewa menghela nafas ."itulah Antariksa yang sekarang , gue bener bener benci sama sikapnya yang sekarang beda banget sama dulu"ucap Dewa .

Mereka terdiam."kak Dewa percaya kan kak Antariksa ga salah ?"tanya Alleta .

"percaya banget ,"

"kalo gitu kita bantu kak Antariksa kak"kata Alleta tiba tiba .

"gue bukannya gamau bantu Al , gue pengen banget bantu dia tapi gue gapunya bukti yang kuat. kalo gue cuma bilang dia ga ngelakuin itu , karena dia cuma diem di depan kelas setelah ngumpulin soal dan jawabannya , itu ga cukup Al , contoh nya elo kan ?"katanya .

Alleta menurunkan bahunya lemas , apa yang di bilang Kak Dewa benar .

Ekspresinya tiba tiba berubah seperti mengetahui sesuatu ."Kak Dewa kita bisa bantu dia"kata Alleta tiba tiba membuat Dewa sedikit kaget .

"gimana ?!"

"gue punya bukti kuat"katanya saling tatap dengan Dewa .



Spesial di hari pesta demokrasi ini aku update temen temennn
Buat kalian yang udah bisa gunain hak pilihnya jangan golput yaaa
Siapapun nanti yang menang semoga menjadi yang terbaik bagi negeri ini ya temen temennn hehe

Author belum bisa milih nih karena belum 17 tahun hehe

Love,
Sabil 💓

My Ice Antariksa Where stories live. Discover now