3 - My Ice Antariksa

20.9K 769 8
                                    

"Lo salah .."

"Hah?"

"Lo udah bikin dia marah,"

"Bikin dia marah? Kapan?"tanya Alleta mengingat sikapnya .

Kenta menatap Alleta sebentar."enggak enggak, dia emang gitu sih"

Alleta mengangkat badannya."kayaknya gue terlalu lama di sekolah deh, ini udah sore"ucap Alleta sambil melihat ke arah jendela UKS .

Kenta ikut mengangkat badannya ."lo pulang sama siapa?"tanya Kenta .

"Sendiri,"

"Mau bareng gue?"Kenta menawarkan .

"Kenapa tiba tiba?"Alleta lagi lagi menyelidik .

"Sebagai permintaan maaf gue ke elo jadi gue anterin lo"jawab Kenta .

Alleta berfikir sejenak ."Yaudah"

Mereka berjalan ke arah gerbang sekolah sekarang, mereka baru saja kenal tetapi mereka seperti sudah berteman lama. Begitulah Alleta dia mudah sekali berteman dengan siapa pun, kecuali dengan Antariksa .

Alleta menghentikan langkahnya lalu mengalihkan pandangannya kepada satu orang lelaki yang sudah jadi incarannya sejak pertama masuk ke sekolah ini ."liat deh jalannya aja udah Songong gitu"ucap Alleta .

Kenta mengikuti pandangan Alleta."dia dulu ga gitu"ucap Kenta .

"Gue ga peduli dia dulu gimana, yang gue tau sekarang dia super Ngeselin"Alleta menggerutu lalu mempercepat langkahnya .

"Gatau malu banget sih gila"sindir Alleta saat melewat ke arah Antariksa, dewa, Bianca .

Kenta sekilas melihat ke arah Antariksa tapi lain dengan Antariksa dia tidak tergoyah sama sekali dengan perkataan Alleta dia malah terus berjalan tanpa berekspresi, padahal teman temannya kesal sendiri .

"Kesel ga sih liat senior kita itu ga tergoyah sama sekali?"tanya Alleta .

Kenta mengkerutkan dahinya."sorry? Senior?"tanya Kenta .

"Iya senior gue, lo juga kan"katanya .

Kenta tersenyum geli ."kalo dia senior lo , gue juga senior lo berarti"

Alleta menurunkan alisnya kemudian menutup mulutnya dengan kedua tangannya dengan cepat karena baru sadar sesuatu."lo ga seangkatan sama gue?"

Kenta menggelengkan kepalanya sambil tersenyum."gue kelas 11 sama kaya Antariksa."ucapnya.

Alleta cemberut ."sorry kak"

Kenta lagi lagi tersenyum melihat ekspresi Alleta yang mudah sekali berganti ."santai aja, gue juga keliatan muda berarti kan lo nyangkanya gue seangkatan sama lo"

Alleta tersenyum. Dia malu sebenernya sudah memperlakukan Kenta seperti teman seangkatannya daritadi."berarti lo temennya Antariksa dong kak ?"

Kenta menganggukkan kepalanya ."yahhh nanti lo ngadu dong kedia kalo gue jelek jelek in dia?"

"Lo takut?"tanya Kenta .

"Engga takut sih, tapi lebih baik dia Gatau aja yang gue omongin"

Kenta tersenyum."Gue ga sedekat itu ko sekarang"

Alleta bernafas lega.

Dengan mengikuti arahan dari Alleta, kini dia sampai di depan rumah Alleta, Kenta adalah orang pertama yang tahu rumah Alleta .

"Thanks ya kak ken"ucap Alleta tersenyum .

Kenta mengangguk."Sekali lagi sorry ya"

"Gapapa ko lagian gue udah ga kenapa napa cuma masih sedikit pusing aja kalo gue pegang , tapi its Ok ko besok pasti udah sembuh kalo gue malem ini istirahat bener bener"jelas Alleta .

My Ice Antariksa Where stories live. Discover now