Men who are reborn as Cinderella

Chapter 21 Persiapan

Sesampainya di sekolah keesokan harinya. Dia mendengar kabar bahwa Baihe dan Meili pindah sekolah. Qianghan yakin bahwa mereka akan menderita. Ah tidak, keluarga yang mengurus mereka tidak bahagia. Pertama, Cassandra itu pelit, paman dan bibinya harus mengurus dua orang anak lainnya. Baihe dan Meili tidak pandai pekerjaan rumah, jadi mereka hanyalah beban. Sepupu merek anak laki-laki yang aktif. Aku tidak yakin dia akan membiarkan kedua gadis itu hidup damai.

'Bukan salahku. Kalau saja mereka tidak menggangguku.'

.

Sheng Shanyao dan An gongyun sedang sibuk untuk mempersiapkan resepsi pernikahan mereka. Sheng Shanyao sudah berbicara dengan kakek Sheng. Walaupun awalnya dia marah, tapi karena dia juga mengenal An Gongyun, dia jadi merestui.

Untuk pesta, An Gongyun tidak ingin yang terlalu mewah. Mereka hanya mengundang keluarga dan teman terdekat. Nenek dan paman serta sepupu An Gongyun tidak di undang. Entah masalah apa yang dihadapi ibunya itu. Kalau ibunya tidak suka mereka, maka Qianghan juga tidak akan menyukai mereka.

Qianghan sudah selesai dengan proposalnya. Karena keluarga pengganggu itu sudah pergi, dia ingin bersenang -senang sekarang. Sepulang sekolah dia minta diantar ke toko buku. Dia membawa uang tahun barunya. Dia akan membeli beberapa buku resep terbaru. Dia juga ingin belajar tentang cara mengelola restoran dan hotel yang merupakan bisnis ayahnya. Qianghan melirik beberapa majalah. Ada majalah fashion, kosmetik, dan beberapa majalah gosip lainnya. Qianghan tidak tertarik dengan hal semacam itu. Jadi dia beralih ke buku-buku traveling yang menjelaskan tentang tempat-tempat wisata. Siapa tahu di masa depan dia akan kesana.

.

Qianghan sedang fokus dengan kegiatan berbelanja buku, tiba-tiba pengawalnya menghadang seseorang.

"Oh, maaf atas ketidak sopanan ku. Aku dari majalah ABC. Aku ingin melihat apakah anda tertarik untuk menjadi model?" kata orang itu sambil memberikan kartu namanya pada Qianghan.

"Maafkan aku paman. Saya tidak tertarik menjadi model. Saya ingin menjadi pembisnis. Lagi pula kata papa menjadi entertainer itu tidak mudah. Jadi maaf ya paman." ucap Qianghan.

"Begitukah. Sayang sekali. Anda anak yang manis dan cantik. Dimasa depan pasti akan menjadi model yang terkenal."

"Terima kasih." Pengawal Qianghan mengikutinya ke kasir untuk membayar buku. Lalu pergi ke mobil dan pulang.

____________________________

"Nyonya, rencananya gagal. Dia sama sekali tidak tertarik menjadi model."

"Apa? Tidak tertarik?"

"Betul."

'Sial! Apa yang harus dilakukan selanjutnya? Bagaimana kau bisa merusak anak kecil itu?'

"Baiklah. Aku akan memikirkan cara lain." kata wanita itu sambil menutup teleponnya

Wanita itu berfikir jika Qianghan terjun ke dunia entertainment, dia akan mudah merusak masa depan gadis itu. Apa aku harus secara langsung menculiknya? Tapi pengawalnya selalu bersamanya. Dan gadis itu tidak bodoh.

'Tenang. Aku harus tenang. Aku masih punya banyak waktu. Tak perlu terburu-buru.'

___________________

.

Sesampainya di rumah, Qianghan langsung masuk ke kamarnya. Lagi pula ayah dan ibunya belum pulang. Qianghan memikirkan apa yang terjadi di toko buku.

'Menjadi model? Apakah dia bercanda? Untuk apa membuang hidupnya yang damai dan menjadi model. Apakah dia pikir aku bodoh. Tak tahu apa kalau memasuki dunia hiburan akan mengurangi kebebasannya dan selalu menjadi sorotan masa.'

Qianghan tidak mau membuang masa mudanya dengan bekerja. Ayahnya tidak akan pernah kekurangan uang. Tunangannya pun anak dari orang kaya. Jadi uang bukanlah masalah.

Qianghan membuka buku-buku yang baru dia beli. Membaca dan menghapalkan isinya. Dengan meningkatnya semua indera, Qianghan menjadi lebih mudah untuk mengingat sesuatu.

Walaupun dia dapat lebih mudah mengingat sesuatu, dia tidak langsung bisa mempraktekkannya. Dia perlu berlatih beberapa kali. Benar kata para ahli, yang menentukan kesuksesan itu 1% bakan 99% usahandan kerja keras. Bagi Qianghan yang paling sulit dia kuasai adalah menari. Menurut buku, menari itu butuh penghayatan dan perasaan, bukan hanya dapat meniru gerakan saja. Apalagi gerakan laki-laki dan perempuan itu berbeda.

Pertama-tama dia harus memiliki laptop sendiri. Uang tahu barunya tidak akan cukup untuk membeli laptop, apalagi dia baru membeli banyak sekali buku. Dia harus mencari beberapa guru untuk mengajarnya di rumah.

'Aku akan memintanya pada ayahku yang tampan.'

Tapi Qianghan tidak akan memberikan proposalnya sebelum resepsi pernikahan ayahnya enam hari lagi. Jadi sekarang dia cukup bersabar dengan membaca banyak sekali buku.

.

Persiapan resepsi pernikahan sudah hampir selesai. Undangan sudah di kirim. Ruangan sudah dihias. Makanan sudah di pesan. Qianghan suka pesta. Ketika pesta, kau akan melihat banyak sekali makanan yang lezat, dan banyak pula kue-kue yang cantik. Ingin rasanya mencicipi semuanya kemudian mencoba membuatnya dengan kedua tangannnya. Ah... Jiwanya sebagai koki benar-benar terpanggil.

"Aku tidak menyangka bahwa Shanyao akan menikan dengan Gongyun."

Dari jauh Qianghan dapat mendengar suara bibinya Sheng Ammi. Dia pun mencari tempat agar dia dapat melihat dan mendengar percakapan saudara-saudara ayahnya.

"Aku juga. Disekolah mereka sering sekali bertengkar." Ucap Sheng Xiancai

"Ha ha ha. Kalian tidak tahu ini. Sebenarnya Sheng Shanyao dari dulu benar-benar naksir An Gonyun." ucap Sheng Ting Ji.

"Heh, benarkah? Lalu kenapa Shanyao tidak menikah dengannya dari awal?"

"Karena Shanyao jatuh cinta pada pandangan pertama pada ibunya Qianghan."

"Aku tahu cerita itu."

"Tapi syukurlah Shanyao tidak jadi menikah dengan Cassandra." ucap Sheng Ammi.

"Aku sebenarnya kurang paham mengapa kau, istriku, dan saudara ipar sangat membenci Cassandra."

"Itu insting sesama wanita. Kalian tidak bakalan tahu. Tapi aku merasa Cassandra itu berbahaya dan dia juga selalu memasang wajah palsu agar disukai oleh orang lain. Dia itu tidak memiliki niat jujur."

Qianghan memikirkan apa yang dikatakan bibinya. Dalam kehiduan sebelumnya 'Qianghan', Cassandra memang berubah menjadi ibu tiri dalam cerita. Menjauhkan ayah dan anak, menguasai harta ayahnya, dan menyiksanya. Bahkan sebelum bertemu dengan pangerannya, Cinderella itu dirusak sampai mati.

Qianghan bergidik ketika melihat ingatan 'Qianghan'.

Setidaknya ayahnya sekarang telah menikah dengan An Gongyun. Cassandra pun pergi ke luar negeri. Takdir 'nya' sudah berubah sedikit-demi sedikit.