Men who are reborn as Cinderella

Chapter 44 Yue dan Mu Yangzi

Mu Yangzhi memelototi gadis di depanya. Akhir-akhir ini dia selalu di cegat oleh gadis yang sama.

"Mau apalagi kau?"

"Aku hanya ingin menemui mu."

"Tapi aku tak mau menemui mu. Yue."

"Jangan seperti itu. Dimasa lalu kita adalah pasangan yang serasi."

"Siapa yang pasangan yang serasi? Kau lima tahun lebih tua dari ku! Aku tidak suka wanita tua. Lagipula dimana masa lalu itu? Kau pasti berkhayal soal sesuatu."

"Itu terserah kau. Tapi aku harus memperingatkan mu dengan keluarga Cassandra."

"Aku sudah bosan mendengarkan mu membicarakan ini. Bukan berarti aku bodoh untuk tidak mengenali wajah sebenarnya dari mereka."

"Kau memang anak pintar." ucap Yue sambil mengelus kepalanya.

"Hentikan itu. Rambutku jadi berantakan lagi."

"Tak apa untuk laki-laki terlihat sedikit liar."

"....."

"Kau ada waktu luang? Kita bisa makan siang bersama."

"Ayah bilang aku harus langsung pulang. Lagi pula sopirku sudah dari tadi menunggu dibelakangmu!"

"Kalau begitu kita bisa pulang bersama. Lagipula rumah kita searah. Kita juga bertetangga."

"Alasan. Ternyata kau mencegatku hanya untuk ikut mobilku."

"Itu adalah sebuah bonus. Ayolah hargai usahaku untuk menunggumu."

"Baiklah. Aku akan menganggap ini sebagai belas kasihan untuk orang tak mampu."

"Terserah kau mau menganggap apa."

Mereka berdua pun pulang bersama.

.

Di tempat lain. Qianghan sedang belajar untuk S2nya. Dia hampir terkubur dengan buku-buku tebal dimejanya. Profesor memintanya untuk meneliti sesuatu. Penelitian mengenai bisnis di desa dan di kota serta pembisnis elit. Untuk meneliti bisnis elit, Qianghan tidak perlu khawatir. Orang-orang di keluarganya elit semua. Ayah, paman, bibi, kakek, calon mertua, calon kakak ipar, dan tunangannya sendiripun pembisnis elit. Tapi dia masih kekurangan bahan mengenai bisnis kota dan desa.

Qianghan terus menekuni buku-buku di hadapannya untuk mendapatkan ide.

Tiba-tiba handphone nya berbunyi.

"Hallo."