REYHAN ✔️

31

Dia sebenernya tau, dia sebenernya peka, dia sebenernya sadar lo berjuang tapi dia gak peduli.

➡️➡️➡️

Hari ini bertepatan dengan hari dimana Reyhan akan berjuang untuk gold medal nya, iya Reyhan hari ini akan melaksanakan Tournament karatenya.

Kini Reyhan telah tiba di tempat Tournament itu dilaksanakan, ia bersama dengan Renndy dan beberapa anggota yang ikut serta dalam bertanding.

Di sisi lain Kinara yang baru saja bangun dari tidurnya. Kinara bangun kesiangan karena hari ini memang masih libur sekolah, dan juga Kinara sekarang berada di rumah sendirian, tidak tidak Kinara tidak sendirian ia bersama bik Inah asisten rumah tangga nya. Iya mama Kinara baru saja mempekerjakan bik Inah di rumahnya karena akhir akhir ini ia sering pergi keluar kota karena pekerjaan.

Setelah selesai mengumpulkan nyawa Kinara bangkit dari tempat tidurnya dan turun ke lantai bawah, ia segera menuju dapur untuk sarapan, ralat untuk makan siang lebih tepatnya karena sekarang sudah pukul sebelas siang.

"Bik sekarang tanggal berapa bik?" tanya Kinara di sela sela makan. Ya begitulah dampak dari libur kelamaan sampai sampai lupa tanggal.

"Hari ini tanggal 16 maret non emang kenapa"

"Owh 16 maretya" Kinara hanya mengangguk dan sepersekian detik ia sadar bahwa hari ini bertepatan dengan hari dimana Reyhan akan tournament karate. Astaga bagaimana Kinara sampai lupa. Lalu ia mengecek handphone nya, benar saja ia telah mendapat 101 panggilan tak terjawab dari Anggel.

"Wah bik gawat gawat" response Kinara yang membuat bik Inah ikut panik.

"Kenapa non apa yang gawat nya" seru bik Inah.

"Calon pacarnya Kinara hari ini tanding dan Kinara malah bangun nya kesiangan" jelasnya.

"Oalah non kirain apa hhe" ujar bik Inah di sertai kekehan kecil.

"Terus Kinara harus gimana bik sekarang, mana Kinara belum mandi lagi, masih kusem kek gini"

"Yaudah non mandi aja sekarang" perintah bik Inah.

"Iya Kinara mandi aja dulu, trus dandan yang cantik ya bik"

"Gak dandan aja cantik non apalagi dandan" kata kata itu membuat Kinara tersipu malu.

"Aaa bibik bisa aja hhee"

Kemudian Kinara langsung bergegas ke arah belakang, yang lebih tepatnya Kinara sedang menuju toilet untuk segera mandi agar dapat datang ke tournament karate nya si Reyhan.

Setelah selesai bersiap kinara langsung saja menelfon Anggel untuk menjemput dirinya.

"Haloo, Gel lo dimana bisa jemput gue gak"

"Apa Raaa gak kedengeran di sini rame bangett"

"Aelah lo bisa jemput gue gak "

"Iya iya bisa gue otw sekarang"

"Siip bagus"

'Gini kan enak punya sahabat bisa di andelin' batin Kinara.

➡️➡️➡️

20 menit kemudian Anggel dan Kinara pun sampai di tempat pertandingan itu. Di sana sudah ada Renndy, Addam, Daffa dan tentu saja Reyhan.

"Silvy mana kok dia gak ikut? " tanya Kinara kepada Anggel.

"Dia hari ini dateng ke tempat acara keluarganya kan kakak sepupu nya Silvy hari ini married. " jelas Silvy kepada Kinara.

"Eh Kinara kok baru dateng lo Ra " sapa Addam kepada Kinara yang baru saja duduk di kursi penonton sebelum pertandingan nya di mulai.

" Emang kenapa, pertandingan nya udah di mulai ya? " tanya nya balik kepada Addam.

"Belom sih tapi kok lu kagak on time si "

"Kebiasaan hari libur ya gue kesiangan hhe" belanya di sertai kekehan kecil.

"Njirr kagak shalat shubuh lo" kini Daffa pun ikut menimbrung.

"Biasa lagi istimewa "

Renndy, Addam, dan Daffa hanya ber de 'o' saja pada saat Kinara mengatakan ia sedang istimewa. Sedangkan Reyhan hanya fokus dan tatapannya kosong.

"Woi Rey diem diem bae tar kesambet kan ribet urusannya" ujar Silvy sambil menepuk pundak Reyhan.

Dan response Reyhan hanya menoleh saja sebentar ke arah Silvy dan kembali dengan tatapan kosongnya.

"Anjirrr lo Rey untung gue masih baik buat negur lo " lalu Silvy mengecut kan senyumanya.

"Baiklah kepada seluruh Atlit yang ikut serta dalam pertandingan ini untuk segera ke atas matras kita akan melaksanakan upacara terlebih dahulu" ucap salah satu Master Karate yang sedang berdiri di di tengah tengah matras.

Kemudian para Atlit pun langsung saja membentuk barisan dan siap untuk melaksanakan upacara sebelum bertanding.

Setelah selesai melaksanakan upacara para Atlit kembali ke stan kontingen mereka masing masing. Selanjutnya pertandingan di mulai di awali dengan partai satu begitupun seterusnya.

Reyhan mendapatkan partai 16 sedangkan Renndy mendapatkan partai 21, berarti yang akan bertanding duluan adalah Reyhan.

➡️➡️➡️

"Wih congrats boy, atas gold medal kalian berdua" ucap addam dan Daffa.

Sedangkan Renndy dan Reyhan hanya membalas dengan senyuman manis.

"Rey selamat ya atas gold medal nya" kali ini kinara memberanikan diri untuk menegur Reyhan.

"Makasih" jawab Reyhan dengan senyuman manis.

'Di senyumin satu menit kepikirannya seabad' batin Kinara.

"Lo juga selamat ya Ren atas gold medal lo" Kinara tidak lupa untuk mengucapkan selamat kepada pacar sahabatnya itu.

"Eh iya ra makasih ya"

"Yoi. "

"Selamat ya bebeb acu atas gold medal nya " ucap anggel dengan nada yang sangat manja.

"Mulai dah alay nya" ujar Daffa dan Addam secara bersamaan.

"Eh yang jomblo mah sewot " ucap Renndy. "Iyaa makasih ya pacarnya aku " lanjut Renndy sambil memeluk Anggel.

"Bodo ah bodo " ucap Addam.

"Bener tuh Dam ,intinya kita fun fun aja ya kan" kemudian mereka berdua bertosan gembira.

"Eh ra lo pulangnya bareng Reyhan aja ya soalnya gue abis ini mau jalan bareng Renndy gak papa kan" Kinara hanya membulatkan mata nya karena kaget atas pernyataan Anggel. 'Apa pulang bareng Reyhan? Emang dia mau?'

"Lo mau kan Rey? " tanya Anngel kepada Reyhan, hal itu adalah hal yang paling mendebarkan bagi Kinara karena ia tidak siap menerima penolakan dari Reyhan.

"Oke " hanya tiga huruf dan itu membuat jantung Kinara berdetak dua kali lebih cepat, 'wihh Reyhan mau balik bareng guee aaaa seneng banget guee' batin Kinara.

Lalu Anggel mengedipkan satu matanya kepada Kinara, "Yaudah kalo gitu kita duluan yaaa bye semua" setelah itu Anggel dan Renndy pergi meninggalkan tempat tournament itu berlangsung.

Hay hay guyss apa kabar hhee, maap yak baru bisa uptade karena aku udah mau ulangan jadi lagi sibuk sibuknya belajar.

Jangan lupa klik bintang di bawah yaa. Dan sampai jumpa di next chapter