📍MCB||02

69.9K 3.6K 130
                                    

Happy reading 📖

Lagi-lagi Arga bangun kesiangan dan alhasil sekarang ia berada di tengah lapangan yang terik guna menjalankan perintah dari Guru berkepala botak alias Pak Bontot. Awalnya Arga telah menyusun strategi agar tidak ketahuan oleh Guru tersebut tetapi kali ini dewi fortuna sedang tidak memihak kepadanya.

#Flashback On#

Arga melihat pagar yang menjulang tinggi di hadapannya, seperti biasa ia menitipkan mobilnya di warung depan sekolahnya dan berjalan menuju belakang sekolah.

Dengan taletan Arga memanjat tembok hingga kakinya berpijak ke tanah lingkungan SMA DIRGANTARA.

Berjalan mengendap-endap di bangunan sekolah sembari celingak-celinguk melihat keadaan.

Arga mengelus dadanya, selamat karena tidak ketahuan oleh guru berkepala botak yang selalu berpatroli.

Baru saja melangkah, Arga merasakan tasnya di tarik dari belakang oleh seseorang, membuatnya menoleh dan mendapati Pak Bontot dengan wajah seramnya, Arga hanya menyengir kuda dengan watadosnya.

"Bagus ya kamu," ujar Pak Bontot.

"Eh ada Pak Satio yang gantengnya nauzuh billah," puji Arga dengan cengegesan khasnya.

"Kamu tuh ya, capek Bapak sama kamu, tiap hari kamu mulu yang telat."
"Kalau kesal mending Bapak ngejagain gerbang aja Pak ngak usah patroli," protes Arga.

"Diam kamu, kamu ngak capek apa telat mulu," geram Pak Bontot melebarkan matanya.

"Ngak," balas Arga dan di balas tatapan tajam oleh Pak Bontot.

"Sekarang kamu lari 10 putaran di lapangan," titah Pak Bontot tanpa bantahan.

"Emang di mana lagi Pak kalau bukan di lapangan yakali di kantin,"gurau Arga menggaruk tengkuknya yang tak gatal membuat wajah Guru di depannya berubah menjadi merah padam.

"Argaaa sekarang!" geram Pak Bontot dengan matanya yang membulat sempurna.

"Yaudah deh Pak nanti Bapak meledak lagi di situ gara-gara ngeladenin saya," ucap Arga segera berlari menuju lapangan upacara.

"Argaaaa," teriak Pak Bontot menggema di koridor yang sepi sedangkan Arga hanya cengegesan mendengar teriakan Pak Bontot.

#Flasback Off #

Setelah menyelesaikan hukuman yang di berikan oleh Pak Bontot, Arga berjalan dengan gaya coolnya di koridor yang terbilang ramai karena bel istrahat telah berbunyi lima menit yang lalu.

Teriakan-teriakan histeris para kaum hawa yang melihat idola mereka berjalan di koridor dengan keringat yang bercucuran menambahkan kesan kegantengannya.

Arga berjalan dengan tangan yang di masukan kedalam saku celana abu-abunya seraya tatapannya yang dingin fokus kedepan.

Setelah sampai di tujuannya yaitu kantin, ia melihat kedua temannya yang duduk manis di bangku kantin yang biasa mereka tempati.

"Weh telat lagi lo?" tanya Bayu melihat Arga yang masih menenteng tasnya.

"Hm," dehem Arga menjawab pertanyaa Bayu.

"Gila lo tiap hari telat mulu, bisa-bisa Pak Bontot kurus gara-gara ngehukum lo mulu," gurau Aldo tertawa renyah.

"Pak bontot ngak bakalan kurus, makanan dia sehari-harikan murid yang suka telat," kata Bayu menimpali.

My Cold Boyfriend (SELESAI||SUDAH TERBIT)Onde histórias criam vida. Descubra agora