Defense Eighteen

78 19 2
                                    

Kamis.

"Kemarin Aileen gimana Ral?" Reynald bertanya pada Ferall, saat ini jam pelajaran Pak Wahyu sedang berlangsung.

"Mukanya puncet banget, lemes gitu lesu kaya kekurangan gizi."

Ferall tertawa kecil.

Reynald juga ikut tertawa, meskipun bisa dibilang hanya terkekeh.

"Di rawat dimana sih dia?" Tanya Reynald lagi.

"RS Cipto Abadi, lantai dua kamar tiga ratus sembilan."

"Lo mau jenguk Rey?" Caca menyahut dari depan karena diam-diam ia mendengarkan obrolan kedua cowok yang duduk di belakangnya ini.

"Insyaallah. Nanti pulang sekolah." 

"Oke."

Senyum manis tercetak jelas di bibir Caca.

🍁🍁🍁

"Rey, lo jadi jenguk Aileen kan?" Tanya Caca saat melihat Reynald yang sudah berada di parkiran bersama Fayna.

"Gajadi Ca, gue ada urusan sama Fayna," jawab Reynald.

Caca melirik sekilas Fayna dengan sengit. Entah kenapa perasaanya menjadi tidak suka dengan cewek ini. Gayanya saja seperti anak kecil, manja, sok imut pula. Ingin saja Caca mencakar wajahnya.

"Sebentar aja jenguk teman lo yang lagi di rawat kenapa Rey, gue tau lo punya pacar. Tapi seenggaknya Aileen juga teman lo ya," setelah mengucapkan itu, Caca hendak melenggang pergi tapi tangannya ditahan oleh Fayna.

"Emangnya kenapa sih? Aileen Aileen itu penting banget emangnya sampe Reynald harus jenguk?" Fayna bertanya dengan nada yang bisa dibilang tidak suka.

"Lo kenapa jadi nyolot? Gue kan udah bilang Reynald itu temannya Aileen. Mereka dekat, emangnya salah kalo gue nyaranin Reynald buat sekedar jenguk doang?" Caca menjawab tidak kalah sengit.

"Tap-"

Ucapan Fayna terpotong oleh Reynald.

"Fay udah. Ca, gue bakal sempatin buat jenguk Aileen kalo ada waktu," ucap Reynald memberi pengertian.

"Gausah, cewe lo ribet. Aileen juga ga butuh banget dijenguk sama cowo lupdir kaya lo." Setelah itu Caca melenggang pergi. Meninggalkan Reynald yang diam seribu bahasa.

🍁🍁🍁

"Cacaaa!!!" Rengek Aileen dengan manja saat Caca memasuki kamar rawatnya.

Di kamar juga ternyata ada Bang Raka dan Mamanya Aileen.

"Assalamualaikum Tante, Bang Raka," ucap Caca dan menyalimi keduanya.

"Waalaikumsallam," jawab Freya dan Raka kompak.

"Nah kebetulan banget nih ada Caca, jadi Mama sama Bang Raka bisa pulang dulu mau bersih bersih. Ca, Tante titip Aileen ya," ujar Freya.

"Siap Tante gapapa Tante pulang aja," jawab Caca sambil memberi hormat. Freya terkekeh kecil melihat tingkah laku Caca.

"Abang pulang dulu ya. Nanti gabisa kesini lagi soalnya mau langsung ke kantor, Bang Raka ada meeting," ujar Raka sambil mengecup singkat kening Aileen.

"Iya bang, hati hati."

"Mama juga pulang dulu, entar habis magrib kesini lagi sama Papa," kata Freya dan mengecup kedua pipi Aileen.

DEFENSE✓Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt