Daddy's Activites

29.2K 2K 280
                                    

Taeyong mengelus perutnya yang masih rata. Ia tak henti-hentinya terharu dengan keajaiban yang sedang menimpanya. "Gak nyangka kamu ini hasil spermanya Jaehyun! Nanti, kamu bakal setampan Papa pasti!" Taeyong bermonolog sendiri.

Ia jadi ingat wajah Mark yang sepenuhnya miliknya, namun tentu saja sifatnya mirip Jaehyun! Suka semena-mena.

Ia masih menunggu suami tampannya kembali dan membawakan makan siang untuk mereka berdua. Jaehyun tidak mau Taeyong turun dari kasur.

"Sayang, coba tebak aku bawa apa?" Jaehyun sudah muncul dari balik pintu dengan muka memenya yang sangat lucu. "Bawa apa emangnya?"

Jaehyun tersenyum, sembari membuka penutup makanan stainless steel itu. "Tarraaa!! Burger Mozarella Chesse sama Jjajamyeom kesukaan kamu sayang!" Taeyong tertawa.

"Ini makanan kesukaan kamu, dear. Aku sukanya Gimbap." jelas Taeyong.

"Makan ini dijamin anak kita mirip aku, dear. Tampan dan berani." Jaehyun sudah seperti seorang Hercules di film-film yang gagah berani.

Kupikir, kamu mirip Squidward :v

"Hahahahahh, iya sayang kamu tampan dan berani. Sebelum negara kecoak menyerang." Jaehyun sudah seperti anak kecil yang mengerut.

"Sayang, aku takut kalo dia terbang ke atas kepalaku dan bertelur di sana." Taeyong mencium dimple Jaehyun.

"Ada ada saja kamu, Dad. Udah kayak anak kecil aja."

Jaehyun berpose, Taeyong semakin tak bisa mengendalikan dirinya. Jaehyun itu benar-benar sesuatu!


"Aku emang lucu, Yongie! Yongie harus lebih lucu dari Hyunie! Eung!" Taeyong semakin membelalakkan matanya. Kok jadi serem?

" Jaehyun, kau tidak apa-apa?" Taeyong menmpelkan punggung tangannya pada Jaehyun.

"Aku? Aku baik-baik saja! Lihat, kan?" Jaehyun menciumi pipi Taeyong.

"Mark dimana sayang? Dari tadi anak mu yang satu itu belum terlihat juga!" Taeyong jelas khawatir, ia bukanlah ibu yang baik, ia menelantarkan Mark begitu saja. Ini semua gara-gara
Jaehyun yang menggempurnya!

"Sama si Jaemin. Tenang aja, si Jeno juga ada di dalem. Mereka main nya asik banget! Sampe-sampe si Mark lupa ama bapak aslinya." Taeyong hanya mendengus, "Ya, kamu jahat banget ama si Mark! Ngalah dong kalo sama si anak mah! Itu juga hasil kerja keras kamu nindih aku!"


"Tapi, sayang. Dia juga bocil yang mirip sama iblis! Licik tau gak si bocil itu! Masih inget pas dia masi bayi?" tanya Jaehyun, Taeyong mah kaga inget yak. Adegan Jaehyun bertengkar sama Mark banyak.


"Masih inget, dulu yang waktu kamu nenenin dia? Aku baru pulang kerja kaget liat kamu cuma pake kemeja putih aku, kancing di buka semua keliatan dadamu. Si Mark nyusu dengan nyamannya. Kan, aku juga pengen langsung aja bibirku nyosor. Eh, pipi ku di tabok ama dia!" Taeyong langsung terngakak-ngakak ria, ia ingat sekarang! Itu adalah kejadian paling paling membuatnya mengocok perutnya sendiri.

"Papa waktu itu gak tau kalo puting ku masih nyilu gara-gara Mark sering minta nenen. Mungkin, dia gak mau puting kesayangannya ini lecet." Taeyong meraba puting pink nya yang agak mencuat, Jaehyun dengan cepat mengecup puting kesukaannya.

"Nghhhh, Daddhhh ahhh~" Taeyong meremas surai-surai lembut Jaehyun. Niatnya tadi hanya mengecup, namun tangan Taeyong semakin mendorong Jaehyun untuk menghisap dan menggigit puting merah muda yang nampak menggoda itu. Hormonnya mulai di puncak.


KissMark|| Jaeyong ⚠️🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang