Kehidupan yang amat sangat terasa gelap dirasakan oleh pemuda satu ini.
Mark, seorang pemuda yang mengalami gangguan pada penglihatannya hingga menyebabkan kebutaan membuat hidupnya terlihat menyedihkan. Namun, ia bersyukur karena ia masih memliki o...
"ice cream semangka satu, dan ice cream stroberi satu"
Hari ini Mark mengunjungi kedai ice cream tapi tidak bersama Lexa, Mark ditemani Evelyn. Beberapa hari ini Lexa tidak menemui Mark dengan alasan kakaknya, ia bilang akan menghabiskan waktu bersama kakaknya terlebih dahulu, yang pasti itu membuat Mark sedikit murung belakangan ini
"nih, satu ice cream semangkanya" Evelyn memberikan ice cream itu kepada Mark
"hmmm makasih" jawab Mark singkat
"ohh ayolah Mark.... jangan bertingkah seperti ini, Lexa pasti akan menemuimu lagi dia hanya menghabiskan waktu bersama kakaknya karena sudah lama tidak bertemu" jelas Evelyn
"tapi aku tak–" belum selesai Mark berbicara, Evelyn memotong pembicaraannya
"sudahlah.. Makan saja ice creammu itu" -Evelyn
Mark hanya menghela nafasnya dan memakan ice cream gratisnya itu
Saat Evelyn sedang asik dengan ice cream stroberinya itu, tiba tiba dering dari ponselnya berbunyi dan di sana terlihat bahwa Lexa menelfonnya.
"hallo.."
" ... "
"aku dan Mark sedang di kedai ice cream yang biasa kita kunjungi"
" ... "
"oh baiklah, akan aku sampaikan"
" ... "
"iya... Bye.."
Evelyn pun langsung menutup telfonnya dan beralih melihat Mark yang sedang asik dengan ice cream semangkanya
"Mark, tadi Lexa bilang dia akan ke sini setengah jam lagi dan membawa kakaknya" jelas Evelyn
Mark sedikit terkejut dengan perkataan sepupunya itu dan hanya menjawab dengan anggukan. Sebenarnya Mark takut bila ia bertemu langsung dengan kakaknya Lexa, ia takut kalau kakaknya tidak bisa menerimanya sebagai kekasih Lexa.
. . .
Kring..
Kakak beradik sudah sampai di kedai ice cream itu, Mereka pun langsung menghampiri Mark dan Evelyn yang sedang berbincang
"selamat siang dua manusia kesayanganku..." sapa Lexa
Evelyn pun menoleh, namun Mark masih berada di dalam ketegangannya, jantungnya berpacu tidak normal
"selamat siang..." Evelyn menjawab dengan senyuman manisnya
"Evelyn?" Kevin bertanya
"iya, ini aku" jawab Evelyn yang masih setia terenyum
"astaga..kamu udah besar lagi ya, dulu masih suka berantem sama kakak" -Kevin
"iyalah! Aku juga tumbuh sama seperti Lexa, masa dia tumbuh tapi aku nggak" jawab Evelyn dengan nada ketusnya
"bukan, maksudnya kamu sekarang lebih dewasa dan cantik, dulu kamu nakal tapi lucu hahaha" mendengar itu pipi Evelyn memanas
ekhem..
Lexa memotong pembicaraan antara kakaknya dan sahabatnya ini
Kevin menoleh ke arah Mark yang masih sibuk mengaduk ice creamnya yang sudah mencair. Kevin menepuk pundak Mark membuat yang ditepuk terkejut bukan main
"hei, tenang... Gak usah gugup sama calon kakak ipar hahaha" canda Kevin
"a-ah eum.. Itu.." jawab Mark dengan gugup
"Mark? Apa kabar?" potong Lexa
"baik.." jawab Mark yang masih gugup
Lexa mengisyaratkan Evelyn untuk membiarkan kakaknya dan kekasihnya berbincang berdua
"kak? Mark? Aku dan Evelyn ke luar dulu sebentar ya" -Lexa
Kevin dan Mark pun mengangguk
. . .
Dua gadis ini sedang bercanda ria di sebuah taman dekat kedai ice cream itu
"Lexa.. Kakak kamu makin ganteng ya" -evelyn
"iyalah! Kenapa? Kamu suka ya.." goda Lexa sambil menyenggol nyenggol sahabatnya itu
Evelyn tidak tahu harus menjawab apa, tapi saat tadi ia bertemu Kevin jangungnya berpacu tidak normal
. . .
. . .
kira kira gini pakaian mark sama kevin
Mark :
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Kevin :
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
. . .
TBC jangan lupa vote + komen ya makasih banyak:D . . .