Jika Allah sudah berkehendak, baik hal sekecil atau sebesar apapun, yang sempat terbesit atau yang tak pernah terfikirkan, yang ditakuti ataupun yang diharapkan, yang ditunggu ataupun yang diabaikan, cukup kun fayakun maka terjadilah.
Sebagaimana jodoh,
Dengan siapa, diusia berapa, bertemu dimana, kapan waktunya, datangnya cepat atau lambat, bagaimana awal ceritanya, manusia tiada yang tahu.
Seringkali manusia salah memahami,
Yang disangka jodohnya, yang disangka temannya, bahkan yang disangka tak mungkin ternyata malah sebaliknya.
"قَبِلْتُ نِكَاحَهَا وَتَزْوِيْجَهَا بالمَهْرِ المَذْكُور, حَالًا"
Hati Kismi Alisya Humairah berdegup kencang tatkala lafadz yang diperuntukkan untuknya terucap dari bibir seseorang. Bukan kedua matanya yang menyaksikan, bukan pula telinganya sendiri yang mendengarkan, tapi hatinya bisa merasakan. Meskipun akal sehatnya tak mampu mengartikan.
*****
Mari kita baca;
YOU ARE READING
Kisah kasih Kismi (Sudah Terbit)
ChickLit"Ehem, Bismillah. Jadi begini Nak, sebenarnya yang dinikahi Gibran putra saya bukan Elsa, tapi kamu!" *** Kismi yang baru saja pulang dari kegiatan Pesantren Kilat di Yogyakarta harus dikagetkan dengan kenyataan bahwa hidupnya kini tak lagi sama se...