Part 25

24.3K 2.9K 751
                                    

Hayoloh Mamih kenapa??

.

Full Jaeyong!!

~~



Lima belas menit setelah Jaehyun menelpon dokter akhirnya dokter Park datang dan kini beliau sedang memeriksa istrinya.



Jaehyun keluar dari kamar sebentar karena ponselnya berbunyi, Mingyu. Ia takut mengganggu kalau tetap di dalam kamar.



"Ya halo Mingyu." Sebenarnya Jaehyun tidak ingin mengangkat telepon namun sayangnya ini Mingyu, sekretarisnya Jaehyun hanya takut ada hal yang sangat penting.


"Sajangnim maaf jika aku mengganggu waktumu tapi utusan anak perusahaan dari Amerika tetap memaksa ingin bertemu dengan anda."



Jaehyun memejamkan matanya, ia tidak boleh emosi. "Kau tidak bilang jika aku sedang menjaga istriku?" Ia bertanya pada Mingyu.


"Sudah Sajangnim, aku sudah memberitahu mereka jika kau tidak masuk dan tidak bisa di temui hari ini."


"Mereka? Memangnya ada berapa orang?" Setahu Jaehyun ayahnya hanya menyuruh satu orang saja yang datang ke Korea.


"Dua Sajangnim, Bos ketua dan anak perempuannya."


"Kau bisa bilang pada mer—"


"Tuan Jung."



Jaehyun menoleh ketika Dokter Park keluar dari kamarnya. "Akan aku kabari lagi nanti Mingyu." Lalu ia langsung memutuskan sambungan teleponnya.



Jaehyun mendekat ke arah dokter Park. "Jadi istri saya sakit apa Dok?" Jaehyun rasanya sudah mau pingsan jika istrinya kenapa-napa.


Bukannya membalas pertanyaan Jaehyun dokter Park malah tersenyum hangat. "Tuan Jung apa tidak sebaiknya kau membawa Nyonya Jung ke rumah sakit?"


Jaehyun mengerutkan keningnya, apakah separah itu penyakit istrinya sampai harus ke rumah sakit?


"Separah itu kah sampai istri saya harus ke rumah sakit?" Tanya Jaehyun khawatir.


Dokter Park terkekeh pelan. "Bukan, bukan seperti itu maksudku," Ia mengibaskan tangannya pelan. "Agar hasilnya lebih valid saja karena aku juga tidak bisa memastikan hal tersebut."



Jaehyun semakin takut, tapi kenapa wajah dokter Park tidak khawatir sama sekali?



"Sebenarnya apa yang terjadi pada Taeyong?"



Dokter Park tersenyum hangat pada Jaehyun. "Sepertinya Nyonya Jung hamil."



Mata Jaehyun membelalak kaget. "Ha-hamil?"



Dokter Park mengangguk. "Aku hanya mengira-ngira maka dari itu aku menyuruhmu membawa Nyonya Jung ke rumah sakit untuk memeriksanya."



Apa katanya? Hamil? Bagaimana bisa? Sebelum mereka ke Paris Taeyong sempat sakit dan mereka periksa istrinya hanya kelelahan bahkan tidak ada tanda-tanda jika Taeyong hamil.



"Ta-tapi Dok waktu itu aku dan Taeyong sempat ke rumah sakit namun kata dokter Taeyong hanya kelelahan, mungkin saja sekarang Taeyong hanya kelelahan juga."



Jaehyun masih menolak percaya, bukan karena ia tidak mau punya anak lagi tapi ia hanya takut bagaimana jika dua anaknya tidak menerima kehamilan Taeyong?


"Kapan kalian ke rumah sakit?"



Jaehyun memutar matanya mencoba mengingat kapan ia dan Taeyong ke rumah sakit kemarin. "Kurang lebih hampir dua minggu yang lalu?"



The Love of Mine (Jaeyong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang