13. 하얀 희망

2.4K 304 21
                                    

[하얀 희망; hayan huimang = Harapan Putih]

"Kamu adalah alasan, mimpi dan harapan yang ingin ku miliki."

ㅡHuang Renjun


*****fall for you*****

Lee Felix tiba-tiba menginjak pedal rem mobilnya saat baru keluar dari parkiran universitas, jantungnya terasa hampir melompat dari tempatnya, seseorang menghadang dan mengetuk kaca mobilnya.

Orang itu adalah Lee Jeno.

Ia memaksa Felix agar pindah ke jok penumpang, membiarkan dirinya mengambil alih kemudi. Ia sangat tidak suka dengan tingkah Jeno yang seenaknya seperti ini, jika bukan karena Lee Haechan dan Huang Renjun ia memilih pergi sendiri ke rumah sakit tanpa Jeno, tetapi ia juga sadar jika pria ini adalah teman dari keduanya.

Tapi tidak seperti itu caranya !!

Mobil Felix pun melaju dengan Jeno yang menyetir. Selama perjalanan Jeno berusaha mengajak pria blasteran itu berbicara, tetapi ia seakan tidak mendengar atau menanggapinya sama sekali.

Keduanya pun tiba dirumah sakit 30 menit kemudian, mereka lantas bergegas menuju kamar rawat Haechan.

"Kalian sudah lama?" Jeno berucap saat mendapati Renjun, Hyunjin dan satu orang yang ia tidak kenal ㅡChoi Hyunsuk.

"Satu jam yang lalu," Hyunjin menjawab.

Felix mendekati dan menepuk pundak Renjun yang duduk di sofa, "Kenapa kau tidak pergi bersamaku saja?"

"Bukankah kau masih sibuk tadi?" Renjun mengangkat alisnya, "Bodoh. Kau tak bisa menungguku?" Felix mendudukkan diri disamping Renjun.

Pria itu menjentikkan jarinya dan menunjuk wajah pria China itu, "Ah! Kau sudah kangen berat, ya?"

Renjun melebarkan matanya dan menyentak jari telunjuk pria tersebut, "Lee Felix! Jaga bicaramu!" Ucapnya dengan nada tinggi.

"Sssttt... Kau berada dirumah sakit, Jun, bukan dihutan."

Baru saja Renjun hendak membuka mulutnya, tapi terhentikan oleh kalimat Hyunjin, "Kalian berdua berada dirumah sakit, bukan di acara debat."

Keduanya menatap Hyunjin sinis, sedangkan Hyunsuk dan Jeno hanya menahan tawanya. Jangan tanyakan Haechan, dia tidak berekspresi sama sekali.

"Hwang Hyunjin! Kau!" Felix bangkit.

"Mau?" Hyunjin justru menyodorkan snack kripik kentang dengan ekspresi setengah meledek. "Ngomong-ngomong, kalian sudah berbaikan?" Tanyanya setelah memakan snack ditangannya dan menyadari bahwa Jeno dan Felix datang bersama.

Tidak ada yang menjawab.

Atensi Jeno teralihkan dengan penampakan pria yang baru dia lihat hari ini, sedang duduk di tepi sofa dimana Renjun dan Felix duduk. "Aku baru melihatnya."

Hyunsuk yang sadar bahwa kehadirannya dipertanyakan segera bangkit dan menghampiri Jeno yang masih berdiri tidak jauh dari pintu. Ia menyeka tangan ke pakaiannya sebelum mengulurkan tangannya pada Jeno, "Se-" Hyunsuk mendesis hampir saja ia mengucap pangkatnya.

[✔️HYUCKREN] Fall For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang