BAGIAN 45

604 40 2
                                    

Happy reading my readers
________________________

Sudah selama 4 hari seluruh siswa/i kelas 12 sma adipati melangsungkan ujian Nasional, di hari terakhir ini mereka habiskan untuk bersenang-senang, seperti rutinitas para siswa/i setelah kelulusan....

CORET-CORET BAJU!

Yeah walaupun para murid SMA adipati belum mengetahui hasil nilainya, setidaknya mereka bersenang-senang untuk merayakan hari terakhir perjuangan mereka sebagai seorang murid.

Di tengah lapangan, para siswa/i di kumpulkan oleh kesiswaan untuk di beri pengumuman.

"Assalamu'alaikum wr.wb, para anak-anak yang saya sayangi dan saya banggakan, hari ini merupakan hari terakhir kalian melangsungkan ujian sekolah, kalian sudah melakukan yang terbaik! Semoga mendapat hasil memuaskan seperti yang kalian harapkan, berdirinya bapak di sini ingin memberi pengumuman bahwa besok malam sekolah akan mengadakan promnight yakni sebagai acara perpisahan untuk kelas 12"

"Sudah selama 3 tahun kalian berjuang, bekerja keras di sekolah tercinta ini dan sekarang waktunya kita semua berpisah, semoga kalian bisa menggapai cita-cita yang selama ini kalian impikan! Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, sekian dari bapak, karna ujian telah selesai kalian bisa bersenang-senang sebagai perayaan kalian, wassalamu'alaikum wr,wb"

Bapak kepala sekolah pun menuruni tangga podium, ahhh dia harus berpisah dengan para siswanya yang ia banggakan itu.

"BAPAK MAKASIH!"

"PAK GURU BU GURU MAKASIH!"

"AKU PADA MU!"

"KAMI MENCINTAI KALIAN! TERIMAKASIH ATAS ILMU YANG KALIAN BERIKAN!

"JASA KALIAN AKAN TERUS KAMI KENANG!"

"WOAAAH"

Sora soray para siswa siswi menggema tangis dan tawa pun terdengar, yah benar apa kata bapak kepala sekolah tadi, di setiap pertemuan akan ada perpisahan jadi kita harus siap kehilangan orang yang kita sayang, sayangi mereka jangan kau abaikan kehadiran mereka karna jika mereka pergi belum tentu kita bisa berjumpa kembali di keesokan hari.

Para siswa/i saling berpelukan dengan orang tersayangnya, para sahabatnya, teman terdekatnya, para guru pun sama, saling berpelukan entah dengan sesama guru atau dengan murid tercintanya.

"Arel, semoga hari ini bukan hari terakhir kita berjumpa" gumam Laras. Saras, Laras, dan arelia mereka saling berpelukan.

Arelia mengangguk di biarkan air matanya turun "iya, kita akan terus bersama, makasih kalian mau berteman sama gwa dengan tulus, mewarnai masa SMA gwa, karna dukungan kalian gwa bisa jadi lebih kuat" gumam arelia.

"Itu fungsinya sahabat rel, saling membantu dan menyemangati, gua ga bakalan nyesel pernah berteman dengan kalian" ucap Saras.

"Semoga kita akan terus bersama apapun rintangannya" ucap Laras.

Mereka bertiga tersenyum bahagia dalam pelukan yang erat.

"Woaaah Jan melaw-melaw Napa rasain nih semprotan gua biar baju kalian bewarna ahaay" teriak Rico dia memutari arelia dkk yang masih berpelukan.

"Hiya! Tolol ya Lo! belom siap nih gua maen semprot aja" protes Laras. Dia yang tak terima langsung mengejar Rico.

Rivano dan Arkan menghampiri Saras dan arelia, mereka berempat menggelengkan kepala, tak habis pikir dengan kelakuan Laras dan Rico.

"Lama-lama jadi jodoh dah mereka" gumam Rivano.

"Ya nggak papa, kalau udah jodoh mah bisa apa" ucap Saras, Rivano melirik Saras dan tersenyum jahil.

RelKan [COMPLETED]Where stories live. Discover now