26. SIFAT BIRU

25.4K 1.8K 158
                                    

tandain kalau ada typo(s) yaa✨🦋✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tandain kalau ada typo(s) yaa✨🦋✨

biar ramee, kamu suka warna apa?
aku : biru

***

Tau apa yang Aletta rasakan sekarang? Ia merasakan geli di tengkuknya. Badannya sudah terasa lebih baik karena meminum obat yang di berikan Biru kemarin. Aletta memegang tangan Biru yang melingkar di perutnya.

"Bi, geseran dong. Geli tau," Aletta berbalik badan sehingga menghadap Biru.

Tanpa menjawab, Biru membuka matanya, cowok itu kembali mendekatkan wajahnya ke depan wajah Aletta.

Dengan setengah mataanya yang terbuka, ia mencium pipi kiri Aletta. Bibirnya ia dekatkan dengan telinga Aletta. "Udah mendingan?" tanya cowok itu.

Aletta mengangguk. "Udah, gue mau mandi, minggir." usir Aletta karena Biru semakin memeluknya.

"Tunggu," Biru menahan pergelangan tangan Aletta saat gadis itu bangun, dan menariknya hingga gadis itu terjatuh kembali ke kasur.

Dengan posisi Aletta berada di bawah Biru, gadis itu bisa mencium bau mint dari mulut Biru yang berada tepat di depan wajahnya.

Jemari Biru mengusap surai pink itu lembut. Lalu jemarinya berhenti di pipi Aletta. "Sorry udah ngelukain lo." Biru mengecup pipi Aletta yang di perban kecil.

Aletta menahan napasnya. Ini memang bukan yang pertama kali ia mendapatkan ciuman pipi dari Biru, bahkan ia sudah melakukan hal yang lebih. Namun, perubahan sikap Biru membuatnya bingung.

"Napas Al," Biru menyadarkannya dari lamunan.

Tanpa sadar Aletta mengerjapkan matanya. "Lo sakit Bi?" tanya Aletta polos.

Biru mengukir senyuman di wajahnya tanpa menjawab pertanyaan aneh dari Aletta.

"Hari ini gak usah ke butik dulu, kalau mau nge-desain disini aja," Biru mengapit jemari Aletta dengan jemarinya.

"Bengong mulu. Sini gue mandiin," setelah itu Aletta berteriak karena dengan tiba-tiba Biru menggendongnya di bahunya.

***

Biru hari ini memutuskan untuk membawa Aletta ke mansion-nya saja. Takut sewaktu-waktu Aletta kejang-kejang ia tidak perlu setres. Sebenarnya gak sampai kejang-kejang juga sih.

Lebay aja Biru emang.

"Bi, kenapa sih hari ini lo beda banget?" tanya Aletta.

Biru's ✔︎ [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang