Carletta Gladys Navary, gadis si pemilik mata berwarna coklat.
Ia adalah gadis istimewa yang berbeda dari orang-orang pada umum nya.
Inilah diriku, Gadis cantik yang memiliki kelebihan dan bela diri yang hebat dalam hidupnya untuk membantu orang lai...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
...
Letta merebahkan dirinya di sofa empuk depan Tv, ia mengambil cemilan yang ada di meja seraya menonton Tv.
"KAK GLADYS!" Teriak Sheryn sangat keras membuat Letta kaget.
Ia menolehkan kepala nya ke belakang dan ia melihat Sheryn sedang berlari ke bawah tangga.
"KAK NEVAN NAKAL!" Teriak Sheryn langsung berlari memeluk Letta.
Letta yang kaget pun hampir terdorong ke belakang karena tenaga Sheryn sangat kuat.
Letta menoleh ke arah tangga dimana Nevan sedang berjalan turun tangga sambil tertawa.
"Panahan aku diambil!" Ucap Sheryn menahan tangis nya sambil menatap Letta.
Letta menatap tajam kepada Nevan lalu mengusap kepala Sheryn.
"Sini lo!" Ucap Letta marah kepada Nevan.
Nevan terkekeh, "Gue pinjem, Ta! Gue mau tau ini setajem apa panahan nya sampe kemarin pas tawuran sampe berdarah"
"ITU PUNYA SHERYN!" Teriak Sheryn membuat Nevan dan Letta kaget.
"NEVANNN JANGAN NAKAL SAMA SHERYN!" Teriak Bunda nya tiba-tiba membuat semuanya tersentak kaget.
"Ada apa sih teriak-teriak? Pecah pala gue" Ucap Dion sambil berjalan duduk di sofa dan merebut cemilan yang tadi Letta makan.
"KAK GLADYS" Rengek Sheryn menangis di pelukan Letta.
"Sheryn tenang ya, sini duduk di samping kak Gladys" Ucap Letta menarik pelan tangan Sheryn untuk duduk disampingnya. "Kak Nevan cuman pinjem, nggak bakal rusakin. Oke?" Ucap Letta dengan lembut.
"NO!" Teriak Sheryn sangat marah. "Kak Nevan bilang itu mau diambil!" Ucap nya kepada Letta, Sheryn menatap Nevan. "ITU PUNYA SHERYN!" Teriak nya kepada Nevan.
Nevan mengedipkan mata nya berkali-kali melihat galak nya anak kecil di depan nya itu.
Dion tertawa melihatnya, "Mampus lo, Van"
"Nevan balikin!" Ucap Letta dengan sangat marah.
Nevan mendengus kesal dengan terpaksa ia pun mengembalikan panahan nya kepada Sheryn.
Sheryn langsung merebut nya, ia tidak terima Nevan mengambil panahan milik nya. Panahan ini adalah benda kesayangan nya dan untuk berjaga-jaga saat ada orang jahat.
"Kak Gladys, Kak Nevan harus minta maaf sama Sheryn!" Ucap Sheryn kepada Letta.
Semuanya melongo kala mendengar ucapan dari Sheryn.
Letta menatap Nevan, "Van...." panggil nya.
Nevan menghela nafas nya dengan sabar, ia duduk disamping Sheryn.
