25

71.3K 6.7K 299
                                    

HAPPY READING

HAPPY READING

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.....

Letta berjalan ke meja Liza dan Abel, lalu mengajak mereka ke kantin.

"Kantin yuk?" Ajak Letta membuat Liza dan abel mengangguk.

Mereka pun berjalan ke kantin, banyak orang yang menatap mereka terutama Letta dengan tatapan kagum.

"Hai cantik" Goda laki-laki anak Ips kepada Letta.

Letta pura-pura tidak tahu, lalu mengindikkan bahu nya dan berjalan lagi ke kantin.

"Sombong amat!" Ucap temannya membuat Letta mendengus kesal.

"Tebakan gue juga apa Ta, pasti bener kan? Pas lo buka masker pasti cowo-cowo deketin lo" Ucap Liza terkekeh .

Abel mengangguk membenarkan "Mereka mandang fisik banget nggak sih?" Cibir Abel.

Letta mengangguk "emang. Males banget gue" ucap nya.

Mereka pun telah sampai di kantin, namun yang mereka berdecak kesal karena tidak ada tempat kosong lagi di kantin.

"Pesen makan dulu aja gimana?" Tanya Letta membuat Liza dan Abel mengangguk. "Gue aja yang pesen. Kalian cari tempat aja, nyempil sama orang juga nggak papa" Ucap nya.

Liza mengangguk, "gue siomay aja Ta" pesannya.

"Gue juga"

Letta mengacungkan jempol nya kepada kedua teman nya lalu pergi dari hadapannya.

"Bel di tempat duduk Bram ada yang kosong, buat kita kayaknya muat. Mau nggak?" Ajak Liza kepada Abel.

Abel menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal "tapi kalo Letta nggak mau gimana?"

"Tadi Letta bilang nyempil sama orang nggak papa kan? Lo nggak liat nggak ada lagi tempat yang kosong?"

Abel menghela nafas "Yaudah deh"

Mereka pun berjalan ke gerombolan Bram yang sudah komplit bersama teman-teman nya yang duduk melingkar.

"Sini Za, sini" Ajak Bram melambaikan tangannya kepada Liza yang tengah berjalan mendekati, Liza pun duduk di samping Bram.

"Pepetin terus ditembak kaga" sindir Samuel membuat Bram mendengus kesal.

"Lo samping gue aja sini" Ajak Andre membuat Abel mendengus kesal lalu terpaksa duduk di samping Andre.

Nevan mengerutkan keningnya "Kak Tata kemana?" Tanyanya.

CARLETTAWhere stories live. Discover now