Platform Web Novel atau Cetak?

261 25 6
                                    

Banyak pilihan sekarang ini untuk menulis. Bisa dengan nge-blog, bisa juga dengan ikut platform web novel. Atau kalau Anda kepingin mencoba peruntungan di dunia percetakan bisa mengirimkan naskah cerita ke penerbit mayor.

Well, menjadi penulis novel yang naskahnya diterima oleh penerbit mayor memang prestige. Tapi tahukah Anda kalau prestige saja tidak cukup?

Benar sekali. Kalau Anda bisa seberuntung JK. Rowling dengan Harry Potternya hingga bukunya terjual jutaan dan orangnya jadi milyuner okelah. Namun, bagaimana dengan tulisan kita yang kualitasnya sangat jauh dari para penulis senior? Bahkan, penerbit menolak naskah kita berkali-kali. Seperti saya yang puluhan kali ditolak dan revisi. Melelahkan emang. Sudah mengeluarkan tenaga dan waktu, tetapi masih belum mendapatkan hasil. Sementara tujuan kita untuk bisa mendapatkan uang di era digital ini sebenarnya bukan hanya di platform cetak. 

OPEN YOUR MINDS

Zaman sekarang era digital telah menjamur. Pesan makan bisa pakai aplikasi, belanja ke toko kelontong bisa pake aplikasi, kerja bisa dari rumah, sekolah juga bisa dari rumah. Maka dari itu sudah sepantasnya kita harus memanfaatkan ini untuk bisa mendapatkan uang dari menulis. Bukankah itu tujuan kalian sebenarnya?

Maka dari itu banyak sekali platform web novel yang bisa menghasilkan pundi-pundi uang untuk kita. Kita selama ini hanya mengenal wattpad sebagai sarana untuk menulis. Sayangnya wattpad itu susah untuk cari uang kecuali dilirik oleh penerbit mayor. Yang sayangnya pula mereka hanya melirik yang jumlah followernya banyak tetapi persetan dengan isi ceritanya. 

Memang ada cerita seperti itu. Orang dengan jumlah follower jutaan membuat cerita yang standar, dan dikontrak penerbit. Ya, ceritanya standar. Akibatnya jadi best seller saja tidak cerita itu. Ini salah satu kenaifan yang dimiliki penerbit mayor. Melihat seseorang dari femesnya, bukan dari apa yang dibuat oleh si femes ini.

Tapi apakah ada orang yang mendapatkan penghasilan jutaan rupiah dari web novel? ADA. Bahkan sampai bisa beli rumah. Kok bisa? Bagaimana caranya? Mereka menulis di platform web novel. 

PERBEDAAN 

Perbedaan menulis di penerbit mayor dan platform web novel apa?

1. Di penerbit naskahmu akan mandek untuk direvisi oleh editor. Kadang membutuhkan waktu berbulan-bulan, kadang ditolak karena tidak sesuai dengan keinginan pemasaran penerbit. Sedangkan, jika di platform naskahmu tidak perlu lama-lama dicek atau direvisi. Bahkan, kamu bisa menjadi penulis harian dan dibayar setelah dilakukan seleksi.

2. Pembayaran lebih cepat. Jika di penerbit mayor, kalian akan butuh waktu lama. Bahkan keuntungan yang didapatkan sangatlah kecil dibandingkan di platform. Di penerbit mayor penjualan akan dihitung setiap 6 bulan sekali. Dari situ nanti akan dipotong sekian persen sesuai dengan kesepakatan kontrak. Biasanya yang masuk ke kantong penulis sangatlah sedikit. Itu pun belum terkena pajak. Jika kalian nulis di platform, maka keuntungan biasanya sampai 50% bagi hasil, dan juga pembayarannya cepat saat itu juga atau bulanan. 

3. Famous lebih cepat. Jika menempuh perjalanan penerbit mayor kalian akan bersaing dengan pengarang-pengarang yang lain, maka jika menempuh jalan platform ceritamu akan lebih cepat terkenal karena kamu bisa mempromosikan ke berbagai sosmed, dishare berkali-kali. Sehingga orang yang mengakses link tersebut akan langsung menuju ke ceritamu. Akan sangat berbeda pemasarannya jika kalian menempuh jalur penerbitan mayor.

4. Jika kalian menempuh jalur platform maka kalian akan lebih dekat dengan para pembaca. Sebab, di setiap cerita akan tersedia kolom komentar. Akan sangat berbeda menempuh jalur lewat penerbitan mayor. Bagaimana bisa langsung berinteraksi kalau untuk mendapatkan karyamu harus beli buku terlebih dahulu, yang bahkan mungkin sebagian akan kehabisan stok buku. Berbeda jika mereka bisa mengaksesnya lewat platform. 

5. Dengan menerbitkan cerita lewat platform, kalian bisa langsung mengedit cerita kalian. Sehingga kesalahan-kesalahan penulisan bisa langsung diperbaiki. Bagaimana jika terbit lewat penerbit? Tentunya kalian akan sangat malu kalau misalnya ada yang membaca hasil cetak buku kalian tetapi ada kesalahan tulisan. 

TERGANTUNG TUJUAN

Well, semuanya tergantung tujuan kita masing-masing. Kalau kalian ingin mendapatkan prestige, membangun portofolio agar terkenal, boleh-boleh saja menempuh jalan penerbit mayor. Tapi kalau orientasi kalian adalah uang, maka sebaiknya pilihlah jalur platform web novel. 

Ada banyak sekali platform web novel yang bisa kalian join di dalamnya. Seperti wattpad (tapi di sini susah cari uang, dan kebanyakan digunakan untuk menarik perhatian penerbit mayor, saya tidak merekomendasikan cari duit di wattpad), dreame/innovel, webnovel, hinovel, storial, cabaca, dan lain-lain masih banyak lagi. 

Namun, meskipun banyak jenis-jenis platform yang ada, tetap lihat aturan-aturan yang berlaku di platform tersebut. Sebab, masing-masing platform punya kebijakan masing-masing yang terkadang bisa saja merugikan penulis. 

Oke, sekian dulu. Kalau ada pertanyaan silakan beri komentar. 

Panduan MenulisWhere stories live. Discover now