You Are Mine [End]

Episode 46

Happy reading...

---o0o---

Jungkook merapikan rambutnya serta pakaiannya agar terlihat rapi. Hari ini ia akan ke rumah kekasihnya. Dirasa sudah cukup rapi Jungkook mengambil kunci motornya. Ngomong-ngomong fasilitasnya sudah dikembalikan oleh Sehun sejak kemarin.

"Pa, Ma, Jungkook pergi dulu, mau main ke rumah Taehyung," pamit Jungkook pada Sehun dan Luhan yang asik bermesraan di depan televisi.

Luhan menoleh ke arah sang anak, kemudian menganggukan kepalanya. "Hati-hati. Kapan-kapan ajaklah kekasihmu itu ke sini. Mama ingin bertemu dengan calon menantu."

"Tenang saja, Ma, besok Jungkook akan membawa Taehyung ke rumah."

"Baiklah. Mama tunggu."

"Iya. Ya sudah Jungkook berangkat dulu ya, Pa, Ma."

"Jangan mengebut!" pesan Luhan yang diacungi jempol oleh Jungkook.

Dia pun berjalan keluar dari Mansion nya. Mengambil motor sportnya di garasi. Dan langsung tancap gas menuju ke rumah sang kekasih.

***

Taehyung baru selesai mandi sore. Ia sekarang sedang mengeringkan rambutnya. Tangannya bergerak membuka lemari pakaian, lalu memilih Hoodie berwarna putih dan celana pendek sebatas paha.

Setelah selesai memakai Hoodie kebesaran serta celana pendeknya. Taehyung keluar dari kamar menuju ke ruang tv. Ia mendudukan bokongnya di atas sofa saat sudah sampai di ruang keluarga. Taehyung mengambil remot dan menghidupkan tv itu.

Belum ada satu menit dia menikmati acara televisinya, bel rumahnya berbunyi.

"Taeyong tolong bukakan pintunya! Di luar ada tamu!" teriak Taehyung dengan mata fokus menatap layar datar tersebut.

Tidak ada jawaban.

"Kak Suho ada tamu!"  teriak Taehyung kembali.

Tetap tidak ada jawaban apapun.

Bel pintu kembali berbunyi. Kali ini terdengar tidak sabaran. Membuatnya mendengus sebal. Ia sedang malas bergerak, sementara Taeyong dan Suho, entah kemana pergi mereka berdua. Jadi Taehyung lebih memilih mengabaikan saja. Namun urung, karena sungguh ini sangat menggangunya.

"Ck, menganggu orang saja!" gerutu Taehyung mempoutkan bibirnya.

Dengan setengah hati Taehyung berdiri dari duduknya dan berjalan mendekati pintu.

"Bisakah lebih bersabar sedikit! Aku-- Jungkook?!"

"Lama sekali!" kesal Jungkook dan langsung menerobos masuk ke dalam tanpa menghiraukan Taehyung yang masih terkejut.

Taehyung segera sadar dengan cepat ia menutup pintu dan menyusul Jungkook yang sudah ada di ruang tamu.

"Ada perlu apa kamu ke sini?" tanya Taehyung begitu sampai di hadapan Jungkook yang sedang menonton televisi.

"Memangnya aku tidak boleh datang ke rumah kekasihku sendiri?" ketus Jungkook.

"Y- ya boleh saja. Hanya saja, kenapa kamu tidak mengabari aku lebih dulu?"