Part 50🌻

30.9K 3.8K 259
                                    

Vote sebelum baca ya🌟

Damian menghela nafas panjang sembari merutuk di dalam hati karena hampir tertipu oleh maid sialan itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Damian menghela nafas panjang sembari merutuk di dalam hati karena hampir tertipu oleh maid sialan itu. Kalau sampai ia benar-benar tertipu, sirna lah sudah usahanya memiliki Krystal selama ini. Untung saja penipu itu telah meninggalkan dunia untuk selama-lamanya hingga tak akan ada lagi yang menganggu hubungannya dan Krystal.

Pria 28 tahun itu memeluk tubuh Krystal lembut. "Maafkan aku, amour. Aku mengambil tindakan berdasarkan emosiku tanpa mendengarkan penjelasanmu. Maafkan aku." Sesalnya.

Senyuman lebar terukir di bibir Krystal. Hatinya senang bukan main karena berhasil menyelesaikan kesalahpahaman yang disebabkan oleh maid. Tangannya terangkat, membalas pelukan sang suami.

"Jangan diulangi lagi."

Damian mengangguk lesu.

"Kau tahu sendiri bukan kalau di sebuah hubungan itu bukan hanya sekedar cinta atau suka tapi juga kepercayaan." Tutur Krystal.

"Bayangkan, jika dalam sebuah hubungan tidak ada kepercayaan yang melandasinya. Selalu dipenuhi oleh kecurigaan dan keresahan. Lantas, apakah cinta mampu mempertahankan hubungan itu? Tidak, bukan?"

Krystal menghela nafas panjang. Melanjutkan kembali perkataannya. "Akhirnya, akan seperti sikapmu padaku. Kau mencurigai ku, memarahiku, dan mengurungku tanpa membiarkanku menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi."

Damian melepaskan pelukannya dan menatap Krystal bersalah.

"Jika aku tidak melakukan tindakan nekat seperti ini, mustahil kau mau mendengarkan penjelasan ku."

Damian mengenggam tangan Krystal lembut. "Aku terlalu marah karena melihat surat perceraian, amour. Ku pikir, kebersamaan kita selama ini telah membuatmu mempunyai perasaan lain padaku. Aku sangat kecewa padamu dan juga pada angan-anganku saat tertampar kenyataan. Aku tidak bisa berpikir jernih lagi. Jadi, daripada berakhir menyakitimu, aku lebih memilih pergi dan mengurungmu."

Tatapan Krystal terlihat sayu. "Maafkan aku juga. Sebelumnya aku tidak bisa memahami perasaanku sendiri. Tapi sungguh, demi apapun. Aku tidak pernah berniat memberikan surat cerai itu padamu. Aku bahkan berniat untuk menghancurkannya setelah kita pulang dari Swiss. Namun siapa sangka ada orang yang ingin menggunakan surat cerai itu untuk menghancurkan hubungan kita. Kau percaya pada penjelasanku, bukan?"

Damian mengangguk. "Iya, amour. Aku percaya."

"Benar-benar percaya? Bukan sok percaya?!" Tuntutnya.

Damian tertawa kecil melihat kelucuan Krystal saat menuntut kepastian. "Aku benar-benar percaya, amour."

Krystal tiba-tiba melepaskan genggaman tangan mereka, membuat Damian merasa kehilangan. "Ada satu hal lagi yang ingin ku jelaskan padamu," katanya serius.

"Apa itu, amour?"

Krystal menggulir bola matanya resah. Keraguan mendadak merayapi hatinya. Akan tetapi, ia tak punya waktu lagi untuk mengulur semuanya. Harus mengungkapkan sekarang sebelum semuanya terlambat.

"Ayolah, cepat katakan. Kau membuatku penasaran, amour." Gemas Damian seraya menarik gadis cantik itu ke atas pangkuannya.

Krystal melotot terkejut. Jantungnya semakin berdegup kencang karena keintiman mereka.

"Cepatlah katakan. Kau ingin membuat suamimu ini mati penasaran?" Damian mengusap pipi Krystal lembut dengan tatapan meneduhkan jiwa.

Lidah Krystal mendadak terasa Kelu. Kemudian ia menunduk karena tak kuat membalas tatapan mematikan Damian. "I love You."

Dari sekian banyaknya kata-kata yang ingin disampaikan Krystal, hanya tiga kata itu lah yang lolos keluar dari mulutnya.

Gadis itu merutuk dirinya sendiri karena mendadak bodoh di hadapan orang yang dicintainya.

Padahal sebelum ini dia juga pernah jatuh cinta namun dia biasa saja, tapi kenapa saat jatuh cinta ke Damian terasa berbeda?

"Hah? Kau mengatakan apa, amour? Suaramu terlalu kecil." Damian kembali dibuat gemas oleh tingkah malu-malu kucing Krystal. Kapan lagi bisa melihat tingkah menggemaskan Sang istri!

Krystal mendongak, menatap Damian lurus, dan mengerucutkan bibirnya kesal karena melihat tatapan menggoda Damian.

"Baiklah, baiklah. Aku akan mengatakannya dengan suara keras. dengarkanlah baik-baik karena tidak ada putar ulang." Renggutnya.

Damian terkekeh. "Katakanlah kalau begitu. Aku akan mendengarkannya dengan baik."

Krystal mengambil nafas dalam-dalam sebelum menangkup wajah tampan Damian.

"Aku tidak tahu kapan cinta ini datang dan menguasai hatiku. Membuatku lupa diri dan menjadi serakah. Menghancurkan niat awalku yang hanya ingin memanfaatkan mu untuk balas dendam. Sekarang, aku ingin hidup bersamamu. Selamanya. Tanpa kehadiran sosok lain, selain anak-anak kita," Ungkap Krystal lantang. "Aku mencintaimu, Damian. Sangat sangat mencintaimu," ucapnya mengakhiri pernyataannya.

Damian tersenyum haru. Segera menarik tubuh Krystal ke dalam pelukannya dan mengunci tubuh mungil Krystal. "Aku sangat bahagia, amour karena cintaku selama beberapa tahun belakangan ini terbalaskan dengan manis. Aku janji akan memperlakukanmu dengan lebih baik lagi. Aku janji akan mengabulkan semua yang kau inginkan. Aku janji akan mengabdikan diriku untukmu. Asalkan kau juga berjanji padaku untuk selalu tinggal di sisiku sampai kapan pun."

Kemudian, diciumnya bibir Krystal penuh perasaan. Mengungkapkan rasa senang dan bahagianya lewat ciuman tersebut sedangkan Krystal membalasnya penuh perasaan juga.

Sepasang insan manusia itu akhirnya bersatu. Memecahkan tembok penghalang di antara mereka.

-Selesai-


























































































Scroll






Scroll TEROSSS


:v








































TAPI BOONG HEHEHE

.
.
.
.

Makasih udah menemaniku menulis cerita sampai sejauh ini.

Love you guys.

.
.
.

Btw, masih mau lanjut gak nih??🙈

.
.
.

Sekedar celotehan tak berguna;

Buat yang nanya kenapa kemarin gak up ... Aku sedang dalam perjalanan dari kampung menuju Padang guys.

Gak bisa aku ngetik dalam mobil, nanti aku malah mual. Selain itu, dalam mobil aku terjepit banget. Mentang" tubuhku kecil, trus orang mobilnya malah masukin orang terus. Sad😭

Oh ya, nanti aku juga mau melanjutkan perjalanan ke Solok Selatan. Jadi, gak bisa update gila-gilaan ya.

Mungkin nanti pas udah di Solsel baru bisa update gila-gilaan hehe

Ada orang Solok selatan gak nih?🤣🤣🤣

firza532

Krystal's RevengeWhere stories live. Discover now