THE ABSURD WIFE[END]

9

HAPPY READING!!!

9. DONGO.
_____________

"itu, jantung kamu deg deg an terus dari tadi, aku kira kamu jantungan" ucap Aleifa dengan watados.

Aleifa sedikit merasa simpati jikalau Alxen mengalami serangan jantung. walaupun masih kesal karena Alxen mengambil frist kiss nya tapi gapapa lah bukan tubuh aslinya ini.

Alxen yang mendengarnya pun seketika tersipu malu, sial bisa gawat jika Aleifa mengetahui kalau dirinya berdebar karena berdekatan dengannya dan karena ciuman yang memabukkan tadi.

Berusaha menutupi semburan merahnya, Alxen berucap,"itu jantung, wajar kalo berdetak bego"

Aleifa hanya mengangguk anggukkan kepalanya sambil bibirnya membentuk huruf 'O'.

"Udah, lanjut tidur!" tintah Alxen, tak taukah Aleifa saat ini Alxen menikmati pelukan mereka?

"eittss, belom ngelakuin hal wajib dulu?" Tanya Aleifa bingung.

Kening Alxen berkerut menandakan dia tak mengerti apa yang Aleifa maksud, "maksud lo?"

"hadehh, ini itu wajib! Jangan jangan kamu lupa ya kalo suami istri itu wajib ngelakuin itu? Ayo ih udah malem gak baik di tunda tunda" ajaknya.

Entah Alxen yang salah mengartikan atau memang Aleifa yang memang mengajaknya melakukan hubungan....badan?! Wajah Alxen langsung saja memerah seperti kepiting rebus.

Dengan terbata bata Alxen bertanya, "l-lo emang udah siap gue itu?"

"maksud siap tuh gimana? Siap gak siap tuh harus! Ini tuh wajib!" ceramah Aleifa.

"ternyata lo gak polos ya? Gue kira lo polos" Alxen terkekeh guna menutupi kegugupannya.

Aleifa kebingungan sendiri dengan ucapan Alxen, "lah? Polos gimana?" tanya Aleifa tak mengerti.

"disaat semua istri malu malu mau ngelakuin itu, lo malah frotal banget" jawab Alxen dengan nada ejekan di buat buat.

"bentar bentar, maksud kamu itu apaan si?! Orang mau ngajak sholat isya berjamaah malah nyambung ke sana sana yang aku gak paham" Aleifa jadi kesal sendiri.

Blushh

Rona merah yang tadinya sudah menghilang kini muncul kembali di wajah Alxen, sial. Dirinya telah salah paham dengan ajakan Aleifa, mau di taruh di mana mukanya?!

"kamu demam? Dari tadi wajahnya merah mulu" tanya Aleifa menyadari wajah Alxen yang memerah.

"..."

Alxen tak menjawab apapun, dia melepaskan pelukannya dan membalikkan badan memunggungi Aleifa. Sumpah demi apapun dia malu!! Jangan sampai Aleifa tau jika dirinya sedang blussing.

Aleifa pun bingung lagi saat Alxen malah membalikkan badannya, lah ni orang waras gasi?

Aleifa seketika teringat akan kewajibannya, dia memukul keras punggung Alxen dan berteriak dengan kencang, "CODOT!!AYO SHOLAT, GABAIK DI TUNDA!!"

Alxen semakin malu, masalahnya dirinya jarang sekali melakukan ibadah sholat sampai lupa gerakan gerakan sholat.

Dengan nada lirih, Alxen menjawab,"gue pms" alasannya.

"pfftt, cowok?pms?BWAHAHA!!" tawa Aleifa pecah saat mendengar alasan Alxen yang tak masuk akal.

Sedangkan Alxen saat ini ingin menghilang saja rasanya, bagaimana dengan bego nya dia berkata bahwa dirinya pms?! Sungguh bego sekali alasannya.