04 - Mau

154 29 0
                                    

do vote n comment, happy readingg🦋💗

***

04 - Mau

Calla kena teguran lagi. Kali ini, oleh Oma.

Kemarin setelah Nemio pulang, Oma memanggil Calla dan bicara serius padanya karena ia mengusir Nemio dengan tidak sopan. Kata Oma, mestinya Nemio diajak masuk rumah, lalu mereka ngobrol baik-baik.

Calla sempat bingung, kok Oma tahu Nemio? Ternyata, Anna, ibunya Nemio itu kontak-kontakan sama Oma. Yang kasih tahu alamat mereka ke Nemio juga beliau.

Calla kesal sih begitu tahu Oma kenal dan punya relasi sama Anna. Jelas-jelas ia menolak tahu kehidupan hubungan baru ayahnya. Bukan itu aja, Oma juga jadi ikutan membujuknya supaya mau tinggal bareng mereka.

Anyway, ini udah ke berapa kalinya ya Calla ditegur karena gak sopan?

"CALLAAAAA!!"

Hari Calla tidak lengkap apabila Aikal tidak datang dan meneriaki namanya. Namun, cowok itu mendatanginya di kelas. Oh, Aikal, apa gak ada tempat lain?

"Ssst, gak usah teriak."

"Calla, Calla!" Aikal terus memanggil Calla sampai ia tiba di depan meja gadis itu. Meskipun ia menjadi pusat tontonan kelas Calla, ia masih berisik seakan gak peduli. "Lo udah kumpulin tugas seni lukis belooom?"

Calla mendongak, memandang Aikal. "Masih lama dikumpulnya kan?"

"Terakhir besok!"

"Ooh belum. Paling pulang ini gue selesaiin. Kenapa?"

"Ini." Aikal menunjukkan karyanya. "Bagus gak punya gue?"

Calla sontak membuka lebar mulutnya sambil memegang lukisan milik Aikal

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Calla sontak membuka lebar mulutnya sambil memegang lukisan milik Aikal. "Eh kok bagus banget Kal?"

Aikal menyengir bangga. Badannya bergoyang ke kanan dan ke kiri.

"Lo bikin standar penilaian jadi tinggi ih!" Calla menatap Aikal bentar, lalu kembali mengamati lukisan cowok itu. "Coloring lo jago juga!"

Aikal menutup wajah. "Jadi malu dipuji Calla."

Calla menendang pelan lutut Aikal. "Makasih ya. Lo bikin gue stres."

"Kenapa stres?" Aikal mengambil balik lukisannya.

"Stres lah! Udah punya gue masih proses, punya lo jadinya sebegini bagus. Gue harus mikir gimana caranya kalahin lukisan lo!"

"Ampun deh Cal, ambisius banget kayak Nemio!"

Calla seketika berubah ekspresi setelah mendengar nama itu keluar dari mulut Aikal.

"Kemarin ketemu ya sama Nemio?" Aikal bertanya sambil senyum-senyum.

The Battle I Never WinWhere stories live. Discover now