Chap 17

3.3K 416 55
                                    

Quest : Tempat dan teman baru: bagian 1

Ke empat orang itu saling memandang satu sama lain karena melihat bagaimana Hu Tao yang langsung bisa akrab dengan m/n yang masih terlihat gugup karena belum pernah berdekatan dengan perempuan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ke empat orang itu saling memandang satu sama lain karena melihat bagaimana Hu Tao yang langsung bisa akrab dengan m/n yang masih terlihat gugup karena belum pernah berdekatan dengan perempuan.

"Aya jadi kau sudah tinggal di Liyue selama seminggu lebih ini? Hehehe itu keren sekali.... " Ucap Hu Tao sambil tersenyum pada m/n

"Ah tidak sama sekali Direktur, lagi pula aku ke Liyue hanya ingin melihat lihat bagaimana kota pelabuhan ini secara dekat" M/n kemudian meminum teh yang ada di meja dengan perlahan karena teh itu masih terlihat masih panas.

"He hehehe ngomong ngomong sampai mana kau berkencan dengan Konsultan ku ini heh?" Hu Tao tersenyum jahil dan tatapannya langsung mengarah ke arah Zhongli yang terdiam di tempat nya.

Uhuk?!

Kali ini bukan Hanya Zhongli tapi juga Childe dan juga Lumine yang menyemburkan minuman yang ada di mulut mereka masing masing.

Sementara itu m/n memasang wajah bingung tak mengerti dengan apa yang di bicarakan oleh Hu Tao yang terlibat menyeringai jahil.

"Kencan?"

"Iya hehehehe terkadang aku melihat Zhongli memanggil nama m---" Ucapan Hu Tao terhenti ketika mulut nya di bungkam oleh Zhongli dengan tangan nya.

"Hahah sepertinya kami harus pergi sekarang, ayo Direktur"

"ahh Zhongli.. Biarkan aku berbicara dengan Yang mulia lebih lama~" Setelah itu Hu Tao ataupun Zhongli sama sekali tidak terlihat lagi.

"Lumine sudah saatnya kita melanjutkan misi kita di Liyue" Ucap Paimon yang diangguki oleh Lumine.

"M/n"

"Iya?" M/n yang mearasa di panggil kini menatap Lumine dengan tatapan datar miliknya

"Jika orang yang ada di sebelah mu membuat mu tak nyaman kau tahu harus panggil siapa bukan?" Tanya Lumine lagi dan diangguki oleh m/n karena ia tahu apa yang dimaksud oleh wanita itu.

"Hee memang nya siapa? Kok Paimon tidak tahu?" Tanya Paimon lagi yang sama sekali tidak di jawab oleh Lumine.

"Kalau begitu kami pergi dulu m/n, sampai nanti"

"Iya"

"Hei jawab pertanyaan Paimon dulu!"

Kini hanya ada m/n dan Childe yang ada di sana, m/n kini menatap Childe yang juga mematap nya dengan mata biru yang terasa hampa tapi tidak dengan senyuman yang selalu pemuda itu pancarkan.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
The Lost God (Genshin impact x m reader) Where stories live. Discover now