[B4] The Blessed (农家毒'妃')

Chapter 616

Pergi Merayakan Ulang Tahun (2)—Melihat Pangeran Kecil Lagi di Mansion Duke

Hari ini banyak orang pergi ke Mansion Duke Weiyuan, ditambah Ling Jingxuan dan orang-orangnya keluar terlambat. Sekitar dua jalan dari Mansion, mereka mengalami kemacetan. Orang harus tahu, di sepanjang jalan, kecuali Yang Mulia Sheng, ada juga Puteri Mahkota Hua yang arogan. Dikatakan bahwa dia sudah lama tidak keluar karena penyakit putranya. Siapa yang tahu jika dia menjadi tidak sabar dan keluar untuk mengusir orang-orang sambil memegang cambuknya? Tapi mengingat situasi sekarang, di depan dan belakang, semuanya macet. Mereka juga tidak punya tempat untuk pergi.

"Ayo jalan kaki."

Saat Ling Jingxuan melihat ke luar jendela, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak mengerutkan kening. Mereka akan benar-benar terlambat jika lalu lintas terus seperti ini.

"Baik, tidak mungkin mengganti kuda sekarang, jadi lebih baik berjalan kaki."

Yan Shengrui mengangguk dan mengambil inisiatif untuk mengambil Little Dumpling. Ling Jingxuan juga memegang tangan kedua roti kecil itu: "Wen, Tiewa, pegang tangan satu sama lain dengan erat, kau tahu?"

"Hmm."

Bahkan Ling Wu mengangguk. Kemudian di bawah pimpinan Yan Shengrui, seluruh keluarga turun dari kereta, dan ketika Ling Yun dan yang lainnya di kereta di belakang mendengar gerakan itu, mereka juga bergegas turun, sebelum mereka bertanya, Ling Jingxuan berkata dengan nada yang dalam: "Shuiling, pergi beri tahu Yang Mulia Hua bahwa kamj akan pergi dengan berjalan kaki, lihat apakah dia akan bergabung dengan kami."

Dari seluruh keluarga, mereka tampan atau cantik, terutama beberapa roti kecil. Saat mereka muncul, mereka hampir menarik perhatian semua orang. Saat Shuiling hendak berbalik untuk pergi, Song Xiaohu buru-buru berkata: "Kakak perempuan, aku pendek, mudah bagiku untuk melewati kerumunan."

Berbicara tentang itu, pria kecil sudah berlari. Ling Jingxuan melihat ke depan. Jalan ini adalah jalan pribadi, seperti jalan sebelum mansion mereka. Dikatakan bahwa Mansion Duke Weiyuan dan Mansion Puteri Besar Tertua adalah dua mansion besar yang berbeda, kemudian digabung menjadi satu. Sekarang, berpikir tentang itu kalau, itu seharusnya menjadi alasan kenapa dua jalan sering macet. Sebenarnya jalan itu cukup lebar untuk dilewati tiga sampai empat kereta. Tapi karena terlalu banyak orang untuk masing-masing membawa seluruh keluarga mereka, dan begitu banyak pelayan dan maid, itu bergerak seperti siput merangkak.

"Untungnya, hadiah yang aku bawa tidak berat. Ayo pergi."

Segera, Sikong Yu datang menggendong anaknya, dengan Yan Xiaohua menjaga mereka dengan hati-hati, beberapa pelayan mengikuti di belakang, dan Mammy Qin memegang kotak kayu yang indah.

"Hmm."

Dalam keadaan seperti itu, Ling Jingxuan sedang tidak ingin berbicara dengan mereka, jadi dia hanya mengangguk dan berbalik bersama anak-anak. Ling Yun dan Song Shuiling, yang memegang hadiah ucapan selamat, mengikuti mereka dengan cermat, dan ketiga anak halaman kecil itu saling berpegangan tangan dengan hati-hati. Sepanjang jalan, beberapa orang yang mengenali Pangeran Sheng atau Pangeran Hua semua mengalihkan pandangan mereka. Dua keluarga berjalan menuju, dan para pelayan di sisi kereta keluarga lain semuanya berjalan secara otomatis, jadi, tidak terlalu ramai sepanjang jalan, tapi menerima banyak mata penasaran, terutama roti kecil itu.

Sekitar setengah jam kemudian, barisan orang akhirnya tiba di Mansion Duke Weiyuan. Dibandingkan dengan jalan yang ramai, mansion itu sangat luas, karena semua orang bisa masuk setelah registrasi, yang juga merupakan salah satu alasan kenapa macet di luar sana. Melihat Yan Shengrui dan yang lainnya, Zeng Shaoming, putra kedua Duke Zeng yang bertanggung jawab menerima tamu buru-buru maju untuk menyambut mereka: “Jiu, akhirnya! Ini Jingxuan, kan? Kenapa kalian datang dengan berjalan kaki?”