[B4] The Blessed (农家毒'妃')

Chapter 736

Hati Manusia Terkadang Lebih Mengerikan Daripada Cacar (1)

Menampar Permaisuri Gracious di depan umum tidak berarti bahwa situasinya ada di pihak mereka. Sebelum kebenaran terungkap, Chu Yunhan masih dirugikan, tetapi para selir bodoh itu akan sedikit menahan diri, seperti Permaisuri Bangsawan Ye dan Permaisuri Bangsawan Bai. Apa yang dilakukan Chu Yunhan paling mengejutkan mereka, tapi bahkan tidak bisa memainkan peringatan paling dasar.

"Permaisuri Gracious telah menyinggung Permaisuri di hadapan semua orang. Mulai hari ini, dia akan diturunkan menjadi selir."

Mungkin karena rasa bersalah kepada Chu Yunhan, Yan Shengzhi mendapatkan kembali ketenangannya dan memberikan hukuman tambahan. Permaisuri Gracious, yang berlutut di lantai, tidak berani mengatakan apapun. Dia hanya bisa terisak dan terus mengangguk di sana. Yan Shengzhi melambaikan tangannya dengan kesal, lalu menoleh ke Chu Yunhan dan berkata: "Yunhan, kamu baru saja mendengarnya. Tidak lama setelah Qi kecil sakit, rumor mengatakan bahwa dia tidak menderita cacar air tapi terinfeksi cacar. Kamu tahu betapa mengerikannya cacar. Demi orang-orang di seluruh istana dan kota kekaisaran, biarkan dia keluar untuk membuktikan bahwa dia tidak bersalah."

Akhirnya, dia mengungkapkannya. Chu Yunhan mendengus dingin tidak senang di dalam hatinya, tapi dia tidak menunjukkannya di wajahnya. Dia menatapnya dan bertanya dengan dingi: "Jika Qi kecil benar-benar terinfeksi cacar, apa yang akan Yang Mulia tangani dengannya? Tidak, bagaimana Yang Mulia akan berurusan denganku dan semua orang dari istana Fuqing?"

Meskipun dia tahu jawabannya, Chu Yunhan tetap bertanya. Meskipun dia mungkin berbeda dengan Yan Shengzhi, dibandingkan dengan takhtanya, tampaknya dia akan menyerah padanya kapan saja. Tentu saja, dia tidak meminta cintanya. Sejak hari dia menikah dengannya, dia tidak pernah berharap bahwa dia hanya akan mencintainya. Dulu, dia bahkan tidak memiliki sedikit pun kasih sayang padanya. Dia hanya ingin tahu seberapa kejam dia terhadapnya atau Qi kecil. Apakah mereka akan langsung disegel di istana Fuqing seperti wabah di kota Xialiang.

"Yah…"

Yan Shengzhi ragu-ragu. Jika itu selir lain, dia tidak akan begitu terkoyak. Tapi itu Chu Yunhan. Sebelum dia yakin apakah Qi kecil benar-benar terinfeksi cacar, dia tidak tega memaksanya, juga tidak akan mengungkapkan kekejamannya. Tapi Chu Yunhan, yang selalu perhatian dan tidak bersaing untuk apa pun, dengan keras kepala menatapnya kali ini, seolah meminta jawaban, yang membuat Yan Shengzhi semakin malu.

Menyaksikan Yang Mulia dan Permaisuri yang berargumen di sana, kelompok pejabat bahkan menabuh drum untuk mereka di dalam hati, terutama mereka yang tidak ingin Chu Yunhan menjadi baik. Mereka hanya berharap Chu Yunhan akan membuat Yang Mulia marah. Akan lebih baik jika Yang Mulia memerintahkan untuk menggeledah seluruh Istana Fuqing secara paksa. Karena Permaisuri Gracious, tidak ada selir di sana yang berani ikut campur. Permaisuri Bangsawan Bai dan Permaisuri Bangsawan Ye menunjukkan bahwa mereka sama sekali tidak peduli, tapi mereka sepertinya lupa bahwa jika mereka benar-benar tidak peduli, bagaimana mereka bisa duduk di sini? Sejak mereka melangkah ke tempat ini, semakin mereka tidak menunjukkan kepedulian, semakin banyak orang merasa bahwa mereka berpura-pura.

"Shengrui, apakah cacar sangat menakutkan?"

Saat seluruh aula diselimuti suasana yang aneh dan menyesakkan, suara Ling Jingxuan tiba-tiba terdengar. Sebuah pertanyaan bodoh membuat banyak orang mengutuknya di dalam hati mereka pada saat yang bersamaan. Tapi mereka yang mengenalnya dengan baik tahu bahwa segala sesuatunya akan menjadi lebih menarik begitu dia membuka mulutnya.

"Tidak, itu bukan cacar, tapi hati manusia."

Mata harimau Yan Shengrui memandang ke sekeliling para pejabat dengan jijik dan akhirnya tertuju pada Yan Shengzhi yang tinggi di atas sana. Mereka sangat bodoh! Jika itu benar-benar cacar, bukankah mereka akan mencari kematian karena masuk ke dalam? Siapa yang bisa menjamin tidak ada yang terinfeksi? Jika itu benar-benar cacar, demi kerajaan dan rakyat, bukankah semua orang yang hadir, termasuk Yang Mulia, harus menyegel diri di istana Fuqing?

"Aku mengerti."

Ling Jingxuan berpura-pura terlihat rendah hati. Yan Shengzhi mengerutkan kening dan berkata: "Jingxuan, kamu bertanggung jawab atas penyakit Qi Kecil. Katakan dengan jujur, apakah dia benar-benar terkena cacar air atau cacar?"

Suami dan istri sudah begitu jelas menyindir, tapi  dia masih terus bertanya. Banyak pejabat  menatapnya dengan mata terbakar. Kata-katanya tidak diragukan lagi memberi tahu orang lain bahwa mereka telah meyakinkan Qi kecil di dalam hati mereka.

"Jadi bagaimana jika itu cacar? Apakah kamu takut, Yang Mulia?"

Ling Jingxuan memutar matanya dan menatap langsung ke matanya. Dengan wajah muram, Yan Shengzhi menahan amarahnya dan membentak dengan suara hampa yang dalam: "Yang perlu kau lakukan hanyalah menjawab pertanyaanku."

"Cacar!"

Begitu dia selesai berbicara, semua orang yang hadir terkejut. Beberapa bingung tentang keterusterangannya, dan beberapa diam-diam merasa lega. Dengan cara ini, pangeran ketujuh pasti akan mati.

"Yunhan...bukankah kau memberitahuku hari itu cacar air? Aku percaya padamu. Inikah caramu membayarku?"

Setelah mendapatkan jawabannya, Yan Shengzhi mengkritik Chu Yunhan dengan getir, seolah-olah Chu Yunhan dan yang lainnya telah melakukan beberapa hal yang tidak dapat dimaafkan. Dia tidak sabar menunggu Chu Yunhan untuk membela diri dan takut bahwa Yang Mulia akan berhati lembut, Jin Lingci menangkupkan tangannya dan berkata: "Yang Mulia, ini bukan waktunya untuk meminta pertanggungjawaban Permaisuri. Karena pangeran ketujuh benar-benar terinfeksi cacar dan sudah lebih dari setengah bulan, aku khawatir banyak orang di istana Fuqing telah terinfeksi. Kami tidak bisa membiarkan sumbernya menyebar. Yang Mulia, kamu harus membuat keputusan lebih awal dan menghentikannya tepat waktu!"

Yang disebut "memotong sumber" adalah membunuh pangeran ketujuh. Semua orang yang hadir tahu. Beberapa diam-diam bahagia, dan beberapa khawatir. Beberapa orang dengan otak kecil merasa ada yang tidak beres. Jawaban Ling Jingxuan sedikit terlalu jujur, yang jelas berbeda dari gayanya sebelumnya dalam melakukan sesuatu. Namun, beberapa orang terlalu bodoh untuk dibedakan. Tidak, tepatnya, mereka terlalu ingin membiarkan pangeran ketujuh mati, jadi mereka semua mengabaikan tempat-tempat aneh itu.

"Yang Mulia, tolong tegakkan keadilan dan hentikan sumber penyakit tepat waktu!"

"Aku mendukung itu!"

"Aku mendukung itu!"

Dengan pimpinan Jin Lingci, sebagian besar pejabat menangkupkan tangan dan berlutut. Banyak orang tidak memperhatikan bahwa Chu Yunhan sangat tenang.

"Seseorang…"

"Tunggu, Yang Mulia. Karena kalian semua ada di sini, bolehkah aku bicara?"

Saat Yan Shengzhi hendak memberi perintah dengan ekspresi tertekan di wajahnya, Ling Jingxuan mengangkat tangannya. Dengan wajah panjang, Yan Shengzhi menatapnya cukup lama sebelum mengangguk. "Katakan!"