Prendimi (NoMinGS) END

Prendimi

ADA BANYAK ADEGAN KEKERASAN, TIDAK UNTUK DITIRU DI DUNIA NYATA

Ingat!!
Ini hanya cerita fanfiction tidak ada hubungannya dengan nama idol bersangkutan di dunia nyata
Mari pintar membaca ff

Biar kalian gak penasaran, aku dobel up deh. Baik toh aku? Makanya voment dong. Hehe

Happy reading

.

.

.

"Kita mau kemana?" Hyunjin bingung setelah Chenle menyuruhnya duduk di kursi penumpang lalu polisi wanita itu mulai menjalankan mobilnya

"Diam saja, kau lacak saja dimana Jeno berada" ujarnya sambil memasang earphone di telinganya

Beberapa saat kemudian Chenle mulai berbicara dengan seseorang melalui sambungan telepon "ketua! Aku tau dimana Jeno"

"Apa maksudmu?"

"Baru saja ada teman Jeno datang ke kantor, dia bilang sudah memasang alat pelacak di jam tangan Jeno dan dia tau dimana Jeno sekarang"

"Kau yakin?"

"Hm. Dia menunjukkan foto fotonya bersama Jeno"

"Dimana lokasinya?"

"Ijinkan aku ikut!"

"Tidak! Tunjukkan dimana lokasinya. Kau tetap dikantor!"

"Pyeongchang"

"Kirimkan lokasinya!" Sambungan terputus

Sesuai perintah Johnny, Chenle membagikan lokasi Jeno melalui laptop milik Hyunjin "oke sudah, peraturan ada untuk dilanggar"

"Apa maksudnya?" Heran Hyunjin dengan perkataan Chenle

"Kita ke Pyeongchang"

"Apa? Yyaaa, aku warga sipil. Ini tidak benar!"

"Sudah diam saja!"

Hyunjin mengeratkan pegangannnya pada sabuk pengaman karna Chenle melajukan mobilnya dengan sangat kencang dan sedikit ugal ugalan. Chenle tidak mau ketinggalan moment hebat kepolisian saat penangkapan penjahat hebat seperti trisula

Ditempat lain, setelah memutuskan panggilan telepon Chenle. Johnny menghampiri Yuta yang masih membantu tim forensik mengumpulkan bukti bukti "aku sudah dapat lokasi Jeno, kita kesana"

"Dimana?"

"Pyeongchang"

Johnny dan Yuta sedikit berkordinasi dengan kepolisian distrik Jongno untuk penyergapan tersebut dikarenakan Pyeongchang masuk dalam wilayah Jongno juga, Johnny dan Yuta tidak bisa seenaknya saja melakukan penangkapan tersangka karena itu bukan wilayah yurisdiksi mereka

Semua petugas yang terpilih sedang bersiap untuk melakukan misi penyelamatan korban dan penangkapan tersangka yang diduga sebagai trisula. Beberapa senjata telah disiapkan untuk mengantisipasi segala kemungkinan, strategi juga telah disiapkan dengan cepat setelah mengetahui letak pasti dimana trisula menawan Jeno dan Nana