Baby Sitter A++

L. Pesta

Hera berjalan tak tentu arah setelah sang ayah mengisyaratkannya untuk pergi, menghindari pertanyaan sang nenek.

Maniknya menyapu seluruh halaman rumah yang disulap menjadi pesta ulangtahunnya. Begitu banyak lampu yang menggantung di langit langit, lalu meja meja kecil serta lantai dansa.

Dan seluruh tamu undangan yang hadir adalah rekan kerja sang ayah. Hera menghela nafas karena tidak tau apa yang harus ia lakukan di pestanya sendiri, sampai langkahnya berhenti karena seorang pemuda tampan menghadang jalannya.

"Mau kemana ?"

Hera mendongak melihat Baekhyun yang berdiri menjulang dihadapannya. Pria itu tampan malam ini dengan rambut yang ditata keatas tidak seperti biasanya.

"Kau tidak bisa meninggalkan pestanya begitu saja."

"Kenapa ?!" Sungut Hera kesal.

"Karena kau pemilik acaranya."

"Heish apa hubungannya ?"

Baekhyun menarik lengan Hera agar berdiri disampingnya.

"Sudah berdiri saja disini sampai acaranya dimulai." Ujar Baekhyun dan anehnya Hera menurut dan berdiri disamping Baekhyun sambil memperhatikan para tamu undangan yang saling mengobrol.

Sampai seorang pemuda menghampiri Hera dan menghadang pemandangan gadis itu.

"Hai ! Kenalkan aku Lay." Pemuda itu mengulurkan tangannya dan disambut oleh Hera meski sedikit ragu sambil menoleh kearah Baekhyun.

"Aku-"

"Pasti Hera. Ji Hera, putri paman Joongki." Ujar pemuda itu dengan nada girang.

Hera hanya mengangguk pelan dan disampingnya Baekhyun terus memperhatikan gerak gerik pria itu.

"Maukah kau berdansa dengan ku ?" Tawar pria itu membuat Hera terkejut bukan main.

"Ya ?"

"Hmm, maksudku ayo berdansa bersamaku."

Hera benar benar bingung harus menjawab apa hingga bola matanya terkunci oleh milik Baekhyun.

Hera langsung menggamit lengan Baekhyun," Maaf tapi aku sudah memiliki partner dansa." Balas Hera dengan nada yang dibuat menyesal, sedangkan Baekhyun terkejut buat main saat tangannya digamit kuat oleh Hera.

Lay menoleh kearah Baekhyun untuk memastikan dan secepat kilat Baekhyun merubah raut wajahnya dengan senyuman dan mengangguk membenarkan. Tentusaja setelah mendapat cubitan halus dari Hera tepat di pinggangnya.

"Hmm, sayang sekali padahal aku ingin berdansa dengan Tuan rumahnya." Ujar Lay memelas namun detik berikutnya pria itu tersenyum.

"Tapi tidak apa, lain kali saat kita bertemu lagi dipesta, kau harus menjadi partner dansaku. Aku ingin merasakan berdansa dengan gadis cantik sepertimu." Pria itu berkata tanpa merasa malu sedikitpun sebelum berakhir mengambil langkah mundur lalu berbalik dan bergabung dengan tamu tamu lainnya.

Hera menatap pria itu hingga hilang dibalik kerumunan dan begitu Hera menoleh ke samping ia sudah mendapati Baekhyun yang terus mengamatinya.

"Apa kau lihat lihat !" Sulut Hera.

Baekhyun mengangkat bahunya lalu tanpa sengaja Hera melihat lengannya yang masih menggamit lengan Baekhyun begitu erat. Sontak membuat Hera menghempas lengan Baekhyun cukup kencang hingga pria itu sedikit oleng samping.

Baekhyun tersenyum samar melihat kelakuan Hera.

"Disini saja sampai pestanya mulai. Kasihan ayahmu menyapa seluruh tamu sendirian."