morning kiss [sukdoy]

2K 130 7
                                    


“pagii” ucap doyoung menaruh makanan di atas meja kemudian menghampiri hyunsuk yang baru saja menuruni tangga.

Hyunsuk merentangkan lengannya menunggu doyoung masuk kedalam dekapan lelaki Choi itu “pagi sayang” hyunsuk memeluk erat pinggang doyoung sembari sedikit menggoyangkan tubuh keduanya ke arah kiri dan kanan.

“mau makan?”

“iya, mau makan kamu” jawab hyunsuk ngawur membuat doyoung tertawa sejenak.

“tapi kalau beneran maunya aku makan kamu gimana?” tanya hyunsuk menatap wajah sang kekasih yang kian bingung.

“masih pagi kak” sela doyoung mencoba mengalihkan topik.

Hyunsuk tersenyum “berarti siang, sore sampe malam boleh?”

Doyoung melotot mendengar omongan hyunsuk yang sangat ambigu “ish ga gitu tau, ayoo makan dulu” doyoung berakhir merengek kemudian menarik tangan hyunsuk menuju meja makan.

Hyunsuk menggeleng kemudian mengikuti langkah kekasihnya itu ke meja makan “wih kayaknya enak ini” serunya melihat makanan buatan doyoung.

Doyoung tersipu malu “bunda baru ngajarin aku masak lagi menu baru, kalau kurang enak—

—eiihh apapun yang kamu masak itu enak tau, mama aku aja sampai doyan makan masakan kamu” sela hyunsuk menarik tangan doyoung mendekat ke arahnya.

“tapi, sayang..”

“iya?” doyoung menatap hyunsuk yang memanggilnya.

Hyunsuk menepuk pahanya “duduk disini aja yah”

Doyoung menggeleng “kan kita mau makan, aku duduk di kursi sebelah kamu aja”

“udah Disini aja” hyunsuk menyentak tangan itu membuat doyoung oleng dan akhirnya duduk di pangkuannya.

Doyoung memutar matanya “mentang-mentang akunya ga kuat, kamu seenaknya kayak gini” protes anak itu namun kemudian mengalunkan tangannya di leher hyunsuk.

Hyunsuk menyengir tak berdosa “iya maaf”

“yaudah ngapain kita kayak gini?”

“moring kiss aku aja belum kamu kasih” ucap hyunsuk memajukan bibirnya ke depan wajah doyoung.

Doyoung membuat gestur jijik “ih ga mau”

Wajah hyunsuk langsung berubah 100% menatap doyoung tak percaya “oohh gitu yahh” hyunsuk memicingkan matanya.

Dengan kilat hyunsuk menarik tengkuk doyoung kemudian dengan kasar mencium ranum merah muda berisi itu. Hyunsuk benar-benar brutal menyalurkan liurnya ke dalam mulut doyoung sembari menatap datar mata kekasihnya yang terpejam.

Lidah keduanya berperang satu sama lain, hyunsuk kemudian melepas tautan mereka kemudian lidahnya menjilati pipi doyoung membuat anak itu kegelian “iihh kakak, gelii~”

Hyunsuk lanjut menyedot pipi bapao itu setelah menjilat dan mengigitnya, satu wajah doyoung dipenuhi liur hyunsuk membuat hyunsuk tersenyum puas “kasian udah penuh sama liur aku” ejek hyunsuk.

Doyoung menyeka wajahnya yang full basah “kakak! Ini sewajah akuuuu” rengek anak itu.

Hyunsuk mengangkat bahunya “ya gimana yah? Kamu yang jijian, kita udah tukar liur jadi ga ada jiji-jijian disini” ucap hyunsuk mengambil sapu tangan yang selalu dia simpan di saku celananya kemudian menyeka wajah doyoung.

“sini aku elapin” doyoung memajukan wajahnya benar-benar dekat dengan wajah hyunsuk malah bikin hyunsuk salah fokus sama bibir doyoung lagi.

“ini bibirnya buset, apa gue cipok aja yah” batin hyunsuk menjerit.

“kakak?”

“eh iya, ini mau dielapin sayang” hyunsuk mencuri banyak kecupan di bibir doyoung saat proses pengelapan wajah bayi doyoung itu.

“bibir kamu enak banget yah, lembut gitu.. dipakein apa?”

“ga ada dipakein apa-apa” jawab doyoung seadanya.

Hyunsuk mengangguk “yaudah ini udah selesai”

“makasih kak” doyoung ingin berdiri namun hyunsuk kembali menahannya “posisinya kayak gini aja, kamu suapin aku” ucap hyunsuk.

Doyoung memutar matanya “mulai mulai manja banget”

Hyunsuk tak peduli, dia memilih memeluk pinggang doyoung sembari menatap wajah manis kekasihnya yang sedang menyuapinya makanan sembari dipangku hyunsuk.

“kamu cantik banget” puji hyunsuk.

“aku tau”

“aku suka kamu”

“aku tau”

“aku cinta banget sama kamuu”

“aku tau”

“kamu sexy juga”

“aku tau”

“kamu segalanya buat aku”

“aku tauuu sayang” jawab doyoung mencubit pipi hyunsuk kemudian menyuapi bayi besarnya itu.

“kamu selamanya bakalan sama aku kan?”

Doyoung mengangguk “selamanya.. selama-lamanya” jawab doyoung

Hyunsuk mengangguk “ga tau lagi deh aku kalau kamu ga disisi aku lagi”

“ga udah dipikirin, aku bakalan di samping kakak selalu. Sekarang buka mulutnya aaaaaaa bayinya dobby manaa” doyoung menyuapi hyunsuk layaknya anak kecil.

Hyunsuk menatap wajah doyoung tulus, sangat tulus dengan cinta yang disalurkan langsung dari hati dan jantungnya kemudian membuka mulutnya menerima suapan doyoung.

“enak” puji hyunsuk.

“makasih, makan yang banyak yah” doyoung mengusap rambut kekasih tampannya itu lembut.

“kamu juga”



























“doyoung, Kayak gini terus yah sayangnya kakak”—CH

***

Gaje

Pendek kyk..kamu

Acumalaka

Hdh VOTMEN ZEBESTIIIIIIII

SUKDO INI GEMOY EHHDHXHSJ

HMSNJDH

all my stories || dobby Harem Where stories live. Discover now