Annyeong 👋

7.1K 290 15
                                    

Jeon Jungkook, anak laki-laki berusia 15 tahun berwajah imut dan memiliki sifat yang lugu serta polos. Kedua sifat itu terbentuk karena orang tuanya yang terlalu memanjakannya.

Hidup Jungkook amat bahagia kala itu, ia mendapat kasih sayang dan cinta yang bisa dikatakan lebih dari sekedar cukup. Eomma-nya selalu ada di rumah, menjadi ibu juga istri yang perhatian dan penuh kelembutan. Appa-nya seorang pembisnis sukses, meski begitu dia tak arogan dan selalu bersahaja ---- Jungkook selalu mendapatkan apa yang dibutuhkan dan diinginkannya, namun itu dulu.

Kini semuanya berubah, semenjak orang tuanya dibunuh secara sadis oleh orang tak dikenal. Jungkook yang lugu dan tak tahu apa-apa tak menyadari jika jalan hidupnya berubah karena Pamannya sendiri ---- Sepeninggal kedua orang tuanya, Kookie ditelantarkan dan tak diperdulikan, kini ia berada di trotoar jalan, duduk meringkuk dengan perut kelaparan.

"Hiks Eomma... Hiks Appa..."

Hanya dua kata itu yang terus dia lontarkan, siapa pun yang mendengarnya tentu akan miris dan kasihan, sayangnya orang-orang yang lewat hanya menatapnya dengan iba saja tanpa ada niat menolongnya.

"Hey... Kenapa menangis?"

Sentuhan Jungkook rasakan pada kepalanya, diusap lembut, ia seperti merasakan sentuhan Eomma-nya. Suara sedikit serak dan tegas menyapa pendengarannya seperti suara Appa-nya.

Jungkook yang sejak tadi membenamkan wajahnya di antara lututnya mulai mengangkat kepalanya, wajahnya pun terlihat; imut namun penuh air mata.

"Hiks... Koo lapar hiks" lirihnya dengan suara bergetar

"Kau lapar?"

"Eum"

"Baiklah, mau ikut denganku?"

Jungkook tak langsung menjawab, dia mengamati pria berjas di depannya dengan mata bulat yang lugu.

"Ajusshi tampan sekali" selorohnya polos

Pria yang dibilang tampan tentu saja tertawa kecil, tangan besarnya kembali mengelus kepala si bocah manis yang beberapa waktu lalu sempat diperkenalkan Tuan dan Nyonya Jeon kepadanya ketika menghadiri pesta salah satu rekan kerja mereka.

"Sepertinya hanya kau yang mengingatnya, Taehyung"

Satu pria lagi keluar dari dalam mobil hitam, berdiri di belakang pria tampan bernama Taehyung itu. Pria tersebut lebih pendek dengan rambut sedikit pirang, wajahnya kecil dan cantik, Jungkook bahkan mengerjap takjub menatap wajah pria itu.

"Nuna kenapa pakai jas?" tanya Jungkook polos menujuk pria cantik itu

Taehyung membekap mulutnya, tapi tetap saja tawanya pecah juga akibat mendengar sahabat sekaligus sekretarisnya dikatai "Nuna".

"Hey, aku ini pria, panggil aku hyung!" ucap pria itu tidak terima

"Eum, baiklah, Koo lapar sekarang" rengeknya sambil memeluk perut

Taehyung terkekeh, lalu menggendong Jungkook masuk ke dalam mobilnya. Jungkook agak takut, tapi tangannya malah semakin erat memeluk leher Taehyung.

"Ajusshi, siapa namanya?" tanya Jungkook memberanikan diri bertanya

Taehyung menatap bayi besar di pangkuannya, tangannya membelai pipi chubby sedikit merah milik Jungkook.

"Aku bukan Ajusshi..."

"Panggil dia Daddy, kalian nampak seperti ayah dan anak" sela pria cantik memotong perkataan Taehyung

Jungkook memiringkan kepalanya sembari menatap Taehyung penuh kepolosan.

Koo ChibiDove le storie prendono vita. Scoprilo ora