Temen Baru

1.2K 133 8
                                    

Mohon Maaf kalau ada typo belum sempat diedit

Sepulangnya dari Finlandia, Koo mendapat teman baru bernama Jaehyun, dia keponakan Bibi Ha yang sedang libur sekolah.

Koo gembira punya teman sebaya, dia bahkan cepat akrab dengan Jaehyun. Karena sudah dekat, Jaehyun sedikit membantu Sully yang bisa menemani Koo bermain, seperti sekarang ini, mereka tengah menonton film Marvel di ruang TV

"Wah, keren ya Jae filmnya" ujar Koo berbinar menatap layar TV

"Em, tapi aku bosan" ujar Jae yang juga menatap layar TV, bedanya dia nampak tak berminat

"Jae bosan? Ayo kita keliling rumah" saran Koo bersemangat

"Ah, ide yang bagus, ayo kita ke kebun, aku ingin ambil ceri"

Koo mengangguk-angguk senang, setelahnya mereka pun pergi ke halaman belakang yang cukup sepi, karena memang seluruh pekerja kebun sudah menyelesaikan tugasnya dan sekarang sedang beristirahat.

Setibanya di kebun, Jaehyun mengajak Koo untuk memanjat pohon ceri liar yang berada di halaman belakang.

"Eum, Koo takut jatuh" gumam si bayi pelan dengan wajah menada ke atas, menatap pohon

Meski pohon ceri kebanyakan tidak terlalu tinggi, tapi yang berada di mansion Kim tingginya lumayan, selain itu dahannya pun berlumut lantaran memang tak pernah ada yang naik ke sana.

"Jae ajari caranya memanjat ya" usul Jae yang mulai memposisikan diri di depan pohon

Koo mengamati serius Jae yang mulai menaiki pohon, terlihat sangat mudah, dan itu membuat si bayi penasaran ingin naik juga.

"Koo, ayo" pekik Jae dari atas pohon, ia mulai memetik ceri yang sudah merah

Koo makin bersemangat saat melihat Jae mulai memetik ceri, ia mencoba naik, awalnya sulit bahkan kakinya tergelincir terus, tapi si bayi tak gentar, dia berusaha naik.

"Ha~ akhirnya"

Koo tiba juga di atas menemui Jae, nafasnya sedikit tersengal lantaran lelah karena butuh perjuangan sampai ke atas pohon.

Mereka asik memetik dan memakan langsung ceri dari pohon, rasanya manis sedikit asam.

"Ini ceri terlezat yang pernah Koo makan" ujar si bayi, lalu melahap kembali ceri digengamannya

"Karena masih segar dan kita langsung memakannya"

"Koo mau bawa buat Daddy" pekik Koo bersemangat dan menyambar beberapa ceri yang berada di dekatnya

Di dalam mansion, Sully kelimpungan mencari Koo yang mendadak hilang. Ia sudah mencari di seluruh ruangan, tapi bayi Kim itu tak kunjung ditemukan, bahkan suaranya saja tidak didengar Sully.

"Oppa, kau lihat Tuan Koo?" Tanya Sully panik pada Sojun yang baru saja masuk rumah

"Hah? Bagaimana bisa aku melihatnya, aku baru saja pulang menjemput Tuan Kim"

"Astaga, mati aku"

Sully jelas makin panik ketika tahu Tuan besarnya sudah datang, ia menarik nafas supaya bisa berpikir jernih.

"Hey, mau ke mana?" Pekik Sojun saat Sully berlari ke arah belakang

Sully mengerahkan radarnya untuk mencari sang Tuan, memanggilnya dengan oktaf tertinggi.

"Tuan Baby, sayang"

Sully ingin menangis rasanya akibat rasa takut luar biasa; takut Koo hilang dan takut kena amuk Taehyung tentu saja.

"Baby, Daddy pulang sayang" ujar Tae memasuki mansion

Tak mendapat sahutan, bahkan mansion terlihat sangat sepi, Tae mulai curiga. Ia segera ke kamarnya; mungkin saja bayinya masih tidur siang.

Koo ChibiHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin