Part:20

19.5K 3K 312
                                    

Vote and comment juseyo...
....

"Speker aman kan Rik?" Tanya Aland dan diacungi jempol oleh Riki yang memang sudah memeriksanya barusan.

"Bagus, beberapa menit lagi kita sudah bisa memulai acaranya" ucap Aland tersenyum menatap anggota osisnya

"Kalian sudah berusaha keras, jadi nikmatilah perayaan malam ini" ujar Aland

"Tentu pak ketos, kita akan bersenang-senang bersama" ucap Candra merangkul Aland

"Lo juga harus menikmati acaranya Aland"

"Nggak usah khawatir, semuanya pasti berjalan lancar" timpal Sky mengelus rambut Aland

"Iya, gue juga percaya itu" ucap Aland semakin tersenyum lebar.

"Aland, Shintia kalian sudah siap?" Tanya Sindy

"Lo sudah siap kan Shin?" Tanya Aland menatap Shintia

"Gue sih selalu siap, apalagi kalau sama lo hehe" lantin Shintia dalam hati

"Bagus, kalau gitu kita sudah siap Sin" ucap Aland

"Kalian ambil posisi, saat lampu dinyalakan kalian langsung sambut dengan nyanyian kalian" intruksi Shindi

"Iya, udah tau gue" ujar Aland dan naik ke atas panggung itu dari belakang

"Yuk Shintia" ujar Aland menjulurkan tangannya hendak membantu Shintia naik ke atas panggung itu, bagaimanapun Shintia pasti kesusahan pikirnya karena memakai dress dan sepatu tinggi itu.

"Hmm terima kasih Al" ujar Shintia dengan rona merah di pipinya

"Kenapa, lo sakit?"

"Kok pipi lo tiba-tiba merah?" Tanya Aland dengan satu alisnya yang diangkat

"Ehh e-enggak kok, karena dingin aja ini" alibi Shintia dengan jantung yang berdetak cepat dari tadi, apalagi melihat Aland tampak sangat sempurna hari ini.

"Hmm, iya lumayan dingin sih"

"Setelah ini lebih baik lo pakai jaket, pakai baju pendek lengan itu pasti dingin" ujar Aland dan diangguki saja oleh Shintia

"Yaudah kalau gitu gue siapin gitarnya dulu ya" ujar Aland dan membuka tirai panggung itu

"Kapan peka nya ya" batin Shintia dan akhirnya memutuskan mengikuti Aland.

Sedangkan Candra dan Sky yang memperhatikan Shintia dan Aland dari tadi, menatap mereka berdua tanpa ekspresi

"Lo tau apa yang harus kita lakuin kan Sky?" Tanya Candra dan diangguki oleh Sky.

"Gue akan cari informasi tentang Shintia, dia memang pantas buat dekat dengan Aland atau tidak" ujar Sky

Yahh, dari dulu itu sudah jadi tugas mereka untuk mencari tau siapa yang akan mendekati Aland. Dan dari banyaknya perempuan yang mendekati Aland, banyak dari mereka hanya ingin memanfaatkan Aland untuk kepopuleran mereka atau memanfaatkan otak cerdas Aland, bahkan pernah dulu Aland dijadikan bahan taruhan oleh perempuan-perempuan itu.

"Aland itu walaupun cerdas, dia juga terlalu baik, bahkan karena kebaikannya dia bisa dibodohi, dia bahkan tidak pernah menyadari orang-orang mendekatinya karena ingin memanfaatkannya saja" ujar Candra dan diangguki oleh Sky

"Jadi itu sudah tugas kita menjauhkan Aland dari orang-orang yang memanfaatkannya itu" ucap Sky

"Lo benar, tapi yang sekarang jadi masalahnya dia sendiri malah dimanfaatkan oleh keluarganya, dan lo tau kan kita nggak bisa bantuin Aland jauh dari itu" timpal Candra. Sky menghela nafasnya pelan dan menatap Aland yang sudah bersiap-bersiap akan tampil itu.

Aland Leon O. (Pre ORDER)Where stories live. Discover now