My husband's breastfeeding🤱

Bab 17

Insiden itu diketahui oleh neji yang kebetulan ingin menuju kelas karena  berhubung hari itu ia datang dengan cepat ke sekolah.

Karena kebetulan jugo belum mengetahui sejauh mana hubungan antara sasuke dan sakura tentunya membuatnya hanya diam tak memberitahu kelemahan sasuke mengenai asi tersebut dan menganggap omongan neji berlebihan mengingat watak sasuke yang suci dan sakura yang tak tersentuh.

Neji menceritakan percakapan pembicaraan itu hanya pada jugo mengingat se geng mereka yang memiliki mulut yang begitu cempreng  dan haus akan gosip tentunya membuat neji juga tak ingin mengambil risiko jika sasuke sampai mengetahuinya.

Tepat pada saat proses pendaftaran ulang, sasuke yang sedang berjalan-jalan sekitar sekolah tak sengaja bertabrakan dengan sakura membuat sakura tanpa sengaja menonjok sasuke sampai mengharuskan menginap di rumah sakit selama sebulan penuh.

Disebabkan drama antara sakura dan sasuke selesai membuat neji, sai, shikamaru dan naruto juga dirinya heran karena gencarnya sasuke mendekati sakura si anak tomboy yang sangat bukan tipe dari si pria. Namun lambat laun menjadikannya berhasil mendapatkan sakura. Jugo sangat tau betul jika sakura awalnya menerima sasuke karena bahan taruhannya dengan karin.

Jangan berfikir jika sasuke tak tahu jika dirinya sebagai barang taruhan  sakura dan karin. Sasuke tentu saja tahu dan memutuskan untuk mengikuti permainan sakura sampai sakura terjebak dan akhirnya bersamanya. Tentunya dengan menjebaknya ke dalam sex yang sangat tidak ia sukai berujung kegiatan menyenangkan bersama sakura. Mungkin memang sakura yang awalnya mengajak dan memperkenalkan sasuke dalam aktivitas berhubungan badan namun lambat laun sasuke semakin menjadi pihak doninan dalam mengajak ketimbang diajak. Sekali lagi, hanya untuk bersama sakura. Gila bukan? Sasuke dan sakura ialah pasangan paling gila yang pernah jugo lihat.

Tak disangka jugo bahwa ternyata butuh waktu satu tahun sakura menerima sasuke layaknya pacar seperti biasanya meskipun mereka sudah melakukan hubungan yang jauh dari kata pacaran atau bisa dikatakan hubungan yang bisa dilakukan antar suami istri. Jika sebelum-sebelumnya maka sakura hanya menatap sasuke layaknya teman lelaki.

Namun siapa sangka saat jugo tiba dikelas saat sekolah masih pukul 5.30 pagi. Waktu berangkat yang sangat cepat untuknya kali itu, hal yang ia lihat tentunya membuat matanya membola.

Dihadapannya disuguhkan pasangan yang terkenal memiliki citra gaya pacaran yang baik malah melakukan hal. Ah sudahlah.

Sasuke sedang menghisap payudara sakura. Dicatat sasuke sedang melakukannya dengan sebotol susu formula diatas meja tepatnya di meja belajar tempat sakura biasanya belajar dengan teman sebangkunya. Sasuke.

Untungnya karena kepalanya sasuke memenuhi tubuh depan sakura menjadikan jugo tak mendapat pandangan apapun di tubuh sakura.

Melihat itu jugo langsung berbalik badan untuk menjauhi ruangan menuju perpustakaan. Namun baru saja 3 langkah melewati pintu kelas, tepatnya di samping tembok kelas langkahnya terhenti akibat suara dari kedua pihak.

"Ahh jangan terlalu kuat sasuke-kunhh.."

"Hummm.. Ini nikmat sayang" ucapnya dengan mengecup kedua pucuk payudara sakura dan mengoleskan kembali susu formula full cream ke atas kedua pucuk payudara sakura.

"Sasuke-kunhh nghh putar lidahmu disitu ahh yah seperti itu yah"

"Hmmm.. Nghhh chup~ mendengar desahanmu membuatku sudah keluar sedikit sayang"

"Aku bahkan belum memegang penismu"

"Pegangnya pelan ya sayang"

"Biasanya emangnya bagaimana?"

"Biasanya kasar dan kuat.. Penmisa jadi sakit soalnya"

"Aku tidak suka hanya mengelusnya sasuke-kun"

"Tapi sakit sayang"