Transmigrasi adalah peristiwa yang sangat tidak masuk akal, itu lah yang dialami oleh seorang gadis pecinta cogan dan tentunya uang itu, ia
Arabella Wesley
Sexy girl adalah julukan yang di berikan untuknya oleh anak-anak di sekolahnya kenapa tida...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
“Jangan terperangkap di mimpi orang lain.” - V BTS
🌱🌱🌱
Di sebuah tempat yang di penuhi oleh beberapa orang yakni di sebuah cafe yang akhir-akhir ini banyak didatangi oleh orang-orang.
Contohnya seperti seorang gadis yang tengah duduk sendirian sambil mengaduk-aduk minumannya bosan.
Ia nampak menjadi pusat perhatian oleh semua para pengunjung, banyak pemuda-pemuda yang curi pandang dengannya serta adapun seorang pemuda yang terang-terangan tertarik dengannya padahal ia duduk bersama pacarnya.
Gadis yang sedari kedatangannya tadi menjadi pusat perhatian itu tak hayal merasa heran, mengapa ia menjadi pusat perhatian begini.
Padahal ia sudah memakai masker sehingga orang-orang akan susah melihat wajahnya.
Dia adalah Letta, ia kini tengah menunggu orang yang akan ia tolong untuk menyelesaikan misinya, tapi sudah 20 menit ia menunggu, orang tersebut juga tidak terlihat.
'Aduh mana sih, coba kalau bukan misi udah gue tinggalin dari tadi,' gerutu Letta membatin sambil mengaduk minumannya kesal.
"Sabar tuan" ucap sang sistem.
"Hah? tem lo dimana?".
"Saya di pikiran anda tuan, jadi jika anda ingin berkomunikasi dengan saya anda hanya perlu membatin saja." jelas sang sistem
"Jadi kalau gue mau bicara ama lo tem cuman perlu ngebatin aja gitu, wihh canggi bener ya sekarang," ucap Letta kagum sambil menggeleng kecil.
"Iya tuan"
"Hmm.. tem masih lama gak si? gue capek nih pengen rebahan."
"Dia sudah ada didepan tuan, anda harus cepat sebelum orang itu pergi" ucap sistem
Letta yang mendengar ucapan sang sistem tanpa pikir panjang langsung keluar untuk memenemui seseorang yang sedari tadi ia tunggu.
"Mana ya? ohh itu dia, akhirnya,"
Letta segera bergegas pergi kearah seorang nenek tua yang sedang beristirahat dipinggir jalan sambil meminum air dari botol yang nenek itu bawa.
"Halo nek, nenek kok duduk disini ayo kita duduk disana aja nek, soalnya disini panas,"
Letta memapah sang nenek ke kursi yang berada di depan cafe, sedangkan sang nenek hanya mengikuti apa yang Letta lakukan.
"Nenek ngapain disini, ini lagi panas banget loh nek," tanya Letta pada sang nenek yang duduk didepannya.
"Nenek lagi cari uang tambahan nak , cucu nenek di rumah lagi sakit, jadi nenek harus cari uang buat beli obat," ucap sang nenek sedih.
nampak dari matanya yang sudah berkaca-kaca sebab mengingat sang cucu yang baru berumur 6 tahun terbaring tak berdaya di rumahnya.
