~47~ Letta? Cemburu?

6.6K 414 54
                                    





⚠️MAAF BANYAK TYPO⚠️

••••⚠️MAAF BANYAK TYPO⚠️

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🌳🌳🌳



"Sudahlah tuan, tidak usah dipikirkan lagi"

Sang sistem nampak asik mengoceh sambil membujuk Letta yang kini nampak diam, menatap kosong kedepan.

Setelah peristiwa kemarin malam, ia di paksa pulang oleh Draco bersama seorang bodyguard yang menurutnya aneh, sebab bodyguard tersebut menggunakan masker dan ia tidak pernah memperlihatkan wajahnya sedikitpun.

Letta nampak tidak familiar dengan posturnya tubuhnya, ia seperti pernah melihatnya tapi, dimana?

"Ayolah tuan, dimana sikap tuanku yang angkuh, yang sombong, dan sikap penggoda cogannya itu. Anda tidak perlu memikirkan masalah itu lagi!" ucap sang sistem jenuh.

Letta yang sedari tadi mendengar ocehan sang sistem hanya memutar bola matanya malas.

Sebenarnya, ia sudah tidak terlalu memperdulikan masalah kemarin, hanya saja ia masih terkejut dengan kebenaran itu ditambah bodyguard yang mengantarnya semalam.

"Ck, iya-iya tem gue udah nggak terlalu mikirin masalah kemarin, gue cuman masih kaget aja, tapi gue udah nggak papa kok, santai" jelas Letta sambil menampilkan wajah tengilnya.

"Lagian lo bawel amat dah, mana mungkin seorang Aletta bakalan terpuruk hanya karena masalah kemarin, nggak akan ya" sombongnya. Padahal aslinya mah, mentalnya dah goyang dumang.

Bukannya kesal diperlakukan seperti itu, sang sistem malah tersenyum kecil.

'Akhirnya tuanku kembali' batinnya senang.

"Oh iya, tentang yang semalam, apa benar anda akan menuruti semua perintah Draco?" tanya sistem pemasaran.

Sebab, Letta sampai memohon pada Draco, setahunya Letta tidak akan melakukan hal yang merendahkan harga dirinya seperti itu.

Letta nampak mengingat-ingat peristiwa kemarin. Ia nampak menampilkan ekspresi gelinya saat mengingat ia berbicara sok lembut dengan monster itu.

Letta tertawa kecil, kemudian menjawab pertanyaan sang sistem yang sudah menunggunya.

"Ya nggak lah tem, ya kali gue serius, gue nggak bakalan tunduk hanya dengan seorang pria. Tapi sebaliknya, gue bakalan bikin dia tunduk sama gue!"

Letta menatap lurus kearah depan dengan senyum smirknya.

"Kalau Draco licik, gue juga harus lebih licik dari dia!"

Senyumannya kini hilang, digantikan dengan tatapan penuh dendam.

Aletta TransmigrationWhere stories live. Discover now