34) END

426 38 4
                                    

Yechan mengerucutkan bibirnya, ia sedang merajuk karena dimarahi oleh istrinya tadi. Jaehan hanya bisa geleng-geleng kepala, Yechan jadi manja sekali. Katanya mau jadi Daddy yang baik tapi hari-hari merajuk terus. Ini Yechan baby blues atau bagaimana entahlah, Jaehan jadi pusing.

Kali ini masalahnya datang karena Yechan cemburu dengan putranya sendiri. Akhirnya malah kena omel Jaehan.

"Minta maaf ga sama baby!" Suruh Jaehan dengan nada yang dibuat seperti mengomel.

"Iyaa iyaa. Sayang Daddy minta maaf ya"

"Awas ya aku liat kamu cubit anak aku lagi, aku jemur kamu kaya baju di depan tuh" ancam Jaehan. Yechan meringis ngeri. Padahal dia juga ga kenceng tadi nyubitnya, cuma karena greget aja.

"Kamu nya jangan diemin aku makanya. Baby Ann mulu aku nya diabaikan"

"Ya tadi kan aku masih sibuk ganti popok baby, Yechan. Masa gitu aja kamu ngambek sih"

"Aku ga ngambek"

"Terus apa?"

"Cemburu aja"

Jaehan menepuk dahinya. "Capek deh sama anak sendiri cemburuan. Gimana sih"

"Hunggg" dengus Yechan.

Jaehan tertawa pelan. Suaminya jadi menggemaskan begini, masih kecil sudah punya bayi jadi gini deh. Tapi tak apa Jaehan suka.

***

Rasanya waktu berlalu begitu cepat, sudah tiga bulan sejak Baby Ann lahir dan bersyukur tidak ada lagi masalah yang menghampiri Yechan dan Jaehan. Xen sudah tidak berulah sejak ancaman yang di berikan Jaehan. Jaehan tidak benar-benar melumpuhkan usaha keluarganya, tentu saja itu tidak akan ia lakukan melihat bagaimana baiknya sifat seorang Kim Jaehan. Ia tidak akan tega, sudah itu Xen juga menepati janjinya untuk tidak mengganggu Yechan lagi.

Sebentar lagi Xen dan Jehyun juga akan segera melangsungkan pernikahan. Mereka mengundang Yechan dan Jaehan namun Yechan sepertinya enggan untuk datang.

Jaehan mengelus punggung tangan suaminya. Memberikan senyuman hangat, ia berniat membujuk Yechan.

"Jika tidak mau datang karena Xen, setidaknya kamu harus datang untuk Jehyun, Yechanie"

"Aku tak ingin menemui keduanya"

"Jangan gitu. Kamu sayang Jehyun kan? Ini hari bahagianya kita harus datang"

"Sayang.."

Jaehan tersenyum. "Gapapa. Aku paham rasa sayang kamu ke Jehyun seperti apa. Kita harus datang. Ga mungkin kan kalo aku datang sendiri"

Yechan menghela nafas. Akhirnya iapun hanya bisa menuruti keinginan istrinya. Jaehan selalu bisa membujuknya.

"Terimakasih ya sayang, kamu memberiku banyak sekali pelajaran. Entah bagaimana hati mu terbuat, Kim Jaehan adalah orang terbaik yang pernah ku temui"

"Terimakasih juga untuk mu Yechanie. Terimakasih sudah mau mempertahankan hubungan ini sampai kita memiliki Baby Ann. Ann pasti sangat bangga punya Daddy yang keren sekali, Shin Yechan luar biasa"

"Kamu meledek"

"Tidak. Shin Yechan memang luar biasa, keren dan tampan betul kan kkk"

"Gomawo Jaehanie Appa"

"My pleasure, Daddy. Love you"

"Love you more"





End. 170923

Its end. Maaf ya kalo ending nya kurang memuaskan, dan terima kasih untuk yang mau menikmati book ini sampai akhir, sampai bertemu di book lainnya..pay pay🥰❣️

Msh ada 1 extra chapnya. Hmm satu aja gapapa ya hehe...see you🫶

✔Felicity Conditions - Yechan JaehanWhere stories live. Discover now