ON GOING SAMBIL DI REVISI PELAN-PELAN.
Start 18 November 2023.
End?
Cerita bertema 🔞, Kalau gak cocok bisa cari cerita yang lain terimakasih.
Marsha Leovinka tidak pernah berpikir bahwa hidupnya akan berpusat dengan kedua cowok yang memintanya un...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semua orang berbisik begitu mendapati berita di base Twitter seseorang tengah berciuman di area toilet cowok. Bella yang sedang asik berselancar Twitter itu memakai, tidak memperdulikan teman-temannya yang pusing perihal tugas.
"Goblok banget, di area sekolah sempet-sempetnya mesum!" Maki Bella.
Harsa merampas paksa ponsel Bella, "Lo juga goblok Bel, bukannya bantuin mikir malah sempet-sempetnya scroll!"
Bella berdecih, "Gue kan udah udah sediain tempat dan konsumsi! Kan ada Marsha sama Jemmy, kenapa gue juga harus ikut mikir sih!"
"Namanya juga kelompok kalau lo mau ngerjain sendiri juga gapapa, beban banget lo Bel!" Sindir Harsa acuh mengetik mencari materi.
Di apartemen Bella, Marsha, Jemmy, Arfan dan Juga Harsa sedang sibuk mengerjakan tugas kelompok bersama. Marsha dan Jemmy masih sibuk mencari materi di tablet sesekali Marsha mencatat beberapa materi yang cocok masuk ke dalam powerpoint.
Sedangkan Arfan, cowok tinggi itu tengah merapikan rangkuman yang dikirim Marsha barusan.
"Siapa sih emangnya?" Tanya Harsa.
"Kalau gue tahu ada orang yang ciuman di deket toilet udah gue hujat anjir! Sekolah elit oyo sulit!" Kata Bella menutup ponselnya.
"Namanya juga nafsu setan, kaya lo noh pas lagi nafsu, lo juga gak bakalan mikir tempat mau esek-esek kan?" Tuduh Harsa.
Bella menjambak rambut Harsa, "Sialan lo! Lo kira gue murahan apa sampai bisa dipakai di tempat umum!"
Marsha mendengar ucapan Bella secara tidak sengaja tersindir lalu membuka aplikasi twitternya. Sebuah akun base sekolah yang harusnya memberikan informasi berkaitan dengan sekolah kini malah menjadi akun gosip.
Marsha mengscroll banyak dari mereka yang menebak-nebak siapa kedua orang itu.
Jemmy melirik Marsha, "Udah gak usah dipikirin selama orang itu gak share identitas lo, abaikan aja Sha. Nanti gue coba bantuin ngelacak akun itu ya?"
"Jemmy, gue takut kalau semisal orang berpikiran yang enggak-enggak." Bisik Marsha cemas.
"Gue pastiin orang yang share di base sekolah gak bakalan ganggu lo. Gue takut dia yang sebarin semuanya dan cari kesempatan buat ngehancurin hubungan kita. Sekarang lo aman sama gue, gue bakalan jagain lo kemanapun dan dimanapun Marsha." Bisik Jemmy menguatkan kekasihnya.
Bella tiba-tiba menghampiri Jemmy dan Marsha yang masih pusing berkutat dengan materi yang diberikan. Bella lalu duduk nimbrung duduk ditengah-tengah, tubuh Bella menempel dekat dengan Jemmy.
