41. Stay With You.

3.7K 158 35
                                    

***

"Jangan berbelit Fan," Sentak Jemmy emosi.

Arfan menghela nafasnya panjang, "Gue minta Marsha buat pura-pura musuhan sama gue biar gue bisa deket sama Bella. Marsha gak tahu perihal lo sama Bella setuju buat gugurin anak itu. Dan kalian tahu? Anak yang dikandung Bella itu bukan anak Jemmy, tapi anak gue. Setelah berhubungan badan, gue pindahin Bella ke kamar Jemmy, karena gue punya kenalan temen di club malam. Makanya gue daridulu lebih fokus penyembuhan mental Bella daripada harus ngerusak hubungan lo sama Marsha karena gue juga mau nebus kesalahan gue yang hilang dari tanggungjawab karena---"

"SIALAN?!! GARA-GARA LO GUE HAMPIR PUTUS SAMA MARSHA, BANGSAT!!"

BUGH, BUGH, BUGH.

Jemmy murka membogem Arfan hingga terkapar pingsan di lantai. Bella dan Marsha sama-sama syok menggeleng, bisa-bisanya Arfan adalah biang dari masalah ini?

Marsha dengan segera menarik tangan Jemmy agar tidak membuat kegaduhan apapun.

"Udah Jemmy, kasihan Arfan." Lerai Marsha. "Kita bahas ini di rumah ya, Lo gak malu dilihatin banyak orang kaya gini?"

"SHA, GARA-GARA DIA, GUE HAMPIR KEHILANGAN LO!!" Teriak Jemmy tidak terima dan sebanding apa yang ia tanggung selama ini.

Bella berjongkok memeluk Arfan, menyalahkan hal seperti ini pun enggan. Harusnya Bella marah, namun lega sekarang ia bisa di posisi terbaik.

"UDAH, JANGAN SAKITIN ARFAN!!" Teriak Bella.

Marsha langsung memeluk Jemmy, kaki Jemmy lemas namun dengan segera Marsha menahan Jemmy.

"Dengan kekerasan masalah gak bakalan selesai. Meskipun ini diluar pemikiranbkit, gue harap kita lupain ini dan maafin kebohongan yang selama ini Arfan sembunyikan---"

"Mana bisa gitu?!! Gue---"

"Sekarang Bella jadi tanggung jawab gue. Gue pastiin Bella gak bakalan gangguin hubungan kalian, gue sayang sama Bella dan gue mau nebus semuanya." Jawab Arfan terbatuk.

Bella hanya menatap mereka tanpa melakukan hal apapun, Marsha menghela nafasnya berat.

"Lo tahu gue sama Jemmy hampir putus gara-gara fakta yang lo sembunyiin sendirian. Kalau kaya gini? Lo mau apa sekarang Arfan? Gue kecewa sama lo..."

Marsha berlalu meninggalkan Arfan, Jemmy melirik mereka dengan tatapan sama-sama kecewa.

"Gue kecewa sama lo, Arfan. Kalau lo bejat jangan fitnah gue yang enggak-enggak, gue dan Bella yang jadi korban sekarang, dan lo mau apa?" Tambah Jemmy segera berlalu meninggalkan caffe.

"Bel... Maafin gue, gue gak bermaksud bikin lo---"

"Gue putusin buat hidup sendiri-sendiri sampai semuanya clear, Fan. Jangan cari gue lagi, gue benci lo!"

Suasana malam yang mencekam meskipun cuaca malam yang cerah, Jemmy dan Marsha masih berdiam di mobil hanya sekedar memenangkan pikiran masing-masing.

"Sha... Jangan tinggalin gue, maafin gue, maafin sikap gue yang dulu, gue janji bakalan nebus semuanya..." Pinta Jemmy sesunggukan.

TWO BOYFRIEND || ON GOING ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang