Pertemuan Pertama

9K 467 4
                                    

Bug bug bug

"Hahahah"

"Ayok pukul lagi!"

"Dasar anak pungut!"

"Mati saja kau!"

Bug bug bug

"Tendang lebih keras!!" Teriak Sion pada anak buah nya.

Di belakang sekolah, terlihat sekumpulan remaja sedang memukuli seseorang yang berusaha melindungi diri nya.

Pakaian anak itu sudah sangat kotor, entah dari tanah atau darah nya sendiri.

"Ugh.... Lepaskan aku." Pinta nya lemah.
Bahkan nafas nya sudah tersedak.

Sion mengorek telinga nya main main, "apa? Lepaskan?" Tanya nya mengejek.

Dia menggeleng sambil terkekeh menghina, "kau hanya anak pungut, seharusnya kau tahu diri."

"Pukul lagi dia!!" Perintah nya.

Segera para remaja itu kembali memukuli anak yang sudah terlihat sekarat.

Bug bug bug

Kala itu....

Dia berpikir, diri nya akan mati saat itu juga. Tubuh nya sudah tidak bisa menahan rasa sakit lagi.

Dia bertanya tanya, apa salah nya?
Mengapa dia harus di perlakuan seperti ini. Apa karena dia anak yang di adopsi?  Apakah dia tidak pantas mendapatkan keluarga?

Lalu, jika seperti itu alasan nya, untuk apa mengangkat nya menjadi anggota keluarga mereka? Sudah lah.

Dia akan mati, untuk apa bertanya.

"Hahh....hahh..." Nafas nya sudah semakin tipis, dia akan mati di sini.

Mungkin itu lebih baik, dia tidak akan menderita lagi, pikir nya.

Tapi seperti nya takdir berkata lain. Belum saat nya dia pergi.

"Hei!! Apa yang sedang kalian lakukan?!!" Teriak seorang pemuda berseragam SMA.

Sion mengalihkan pandangan nya, dia tertawa mengejek. "Apa ini? Palawan kesiangan?" Ucap nya menatap remeh pemuda itu.

Jika di lihat pemuda itu lebih tua dari mereka. Mereka hanya sekumpulan remaja SMP yang sedang menindas orang yang lemah.

Mendengar itu pemuda berseragam SMA itu berkata, "Banjingan!! Kau bilang apa?!!"

Pemuda itu berlari kencang ke arah Sion, remaja SMP itu. Dengan kuat dia mengangkat tangan nya dan melayang kan pukulan keras pada Sion.

Bugg

Suara renyah tulang yang beradu terdengar.

"Boss!!" Teriak para remaja itu.

Pemuda SMA itu tanpa pikir panjang duduk di atas perut Sion dan menghajar nya habis habisan. Bahkan tidak memberi jeda untuk nya bernafas.

"Arrgghhh..." Teriak Sion.

Remaja lain tidak berani bergerak melawan, melihat betapa brutal nya pemuda itu memukuli bos mereka.

"Hahh....hahh..." Pemuda itu menghela nafas lelah. Dia bangkit dari tubuh Sion setelah puas menghajar anak itu.

Remaja lain nya takut, dan perlahan mundur namun seperti nya pemuda itu tidak akan membiarkan mereka begitu saja.

Dia berjalan ke arah mereka dan menghajar mereka satu persatu tidak memberi ampun.

Bug bug bug

Anak SMP yang sudah sekarat tadi hanya bisa memperhatikan semua nya dalam diam. Bagaimana pemuda SMA itu menyelamatkan nya dan membalas semua perbuatan perundung nya.

Transmigrasi Ke Dalam Novel  Место, где живут истории. Откройте их для себя