Prologue: Destiny

2K 152 21
                                    

"Jong Dae-ah."

"Hmm?"

"Jadwalku hari ini?"

"Ah, biar ku lihat. Mmm... Wuah.. jadwalmu padat juga hari ini. Mulai dari pagi ini ada syuting beberapa reality show sampai nanti sore. Setelah itu kau harus latihan dance dan jam 7 malam nanti ada syuting film laga terbarumu, paling tidak sampai jam 4 pagi. Setelah itu...."

Chanyeol menghela nafasnya sambil menatap ke luar jendela mobil. Ia memejamkan kedua matanya tanpa menghiraukan ocehan managernya.

'Bukan masalah kalau aku harus pingsan setelah melakukan semua pekerjaan melelahkan ini. Aku lebih suka menyibukkan diri sebagai seorang aktor daripada harus teringat masa laluku bersama mereka. Salahku juga karena tidak bisa melupakan mereka...'

~•~

"Nah, kali ini kita kedatangan tamu spesial, Park Chan Yeol!"

Tepuk tangan yang riuh memenuhi seisi studio. Chan Yeol muncul dari belakang panggung dan disambut dengan hangat. Ia membungkuk 90° pada penonton dan sang MC, Lee Teuk.

Lee Teuk mempersilahkan Chan Yeol untuk duduk di atas sofa.

"Park Chan Yeol-ssi, kudengar kau sangat sibuk akhir-akhir ini. Lalu berdasarkan kabar, kau sedang membintangi sejumlah film dan drama. Apakah itu benar?"

Chan Yeol menyunggingkan senyumannya. "Ne. Jadwal saya memang agak padat akhir-akhir ini, dan saya sedang menjalani proses syuting beberapa film, khususnya film yang akan diputar di layar lebar sekitar 4 bulan yang akan datang."

"Wuaaah, benar-benar sebuah kejutan untuk kami. Chan Yeol-ssi, kau langsung terkenal saat pertama kali debut dengan lagumu dulu. Apalagi setelah membintangi film yang meledak tahun lalu bersama sang aktor baru, Suho, kariermu semakin lama semakin sukses..."

Chanyeol tersenyum kecil. "Gamsahamida.."

"Apalagi kau sedang membintangi beberapa film.. tidakkah kau lelah atau pernah jatuh sakit karena tidak menjaga kesehatanmu dengan baik di tengah-tengah jadwal padatmu?"

"Aku memang sering merasa lelah dan pernah hampir jatuh sakit. Tapi.. managerku membantuku begitu banyak dan aku sangat berterima kasih kepadanya. Selain itu, aku juga berusaha untuk bekerja seprofesional mungkin." Jelas Chanyeol, yang membuat para penonton dan Lee Teuk sendiri berdecak kagum.

"Aku harap, para penonton dapat menghargai kerja kerasmu dengan baik lewat karya-karyamu selanjutnya."

"Terima kasih banyak. Ah, aku juga akan merilis mini album ke tiga dalam waktu dekat. Aku harap kalian semua dapat menantikannya."

"Wah! Satu kejutan lagi dari Chan Yeol! Aku yakin kalian semua sangat gembira!" Sorak Lee Teuk, bersama dengan penonton yang lain.

Chanyeol mengukir senyuman lebar di bibirnya.

~•~

"Wah! Satu kejutan lagi dari Chan Yeol! Aku yakin kalian semua sangat gembira!"

Joo Hyun menghembuskan nafasnya kecil. Ia memasukkan kedua tangannya di saku jas dokternya sambil menatap layar televisi di ruang tunggu rumah sakit Hanshin. Ia menelengkan kepalanya melihat sosok Chan Yeol yang sedang tersenyum di televisi.

"Sangat berbeda. Dia benar-benar sudah berubah.. heol.."

"Gyosunim (profesor)! Gyosunim! Seo Gyosunim!"

Incredible DestinyWhere stories live. Discover now