Part 38: I Can Do All You Can't Do

651 91 41
                                    

Jeong Guk duduk di atas kursi yang terletak di dekat vending machine rumah sakit Hanshin. Ia menscroll down layar ponselnya sambil membaca sebuah artikel dengan serius.

"Ah.. aku lagi yang kalah.." Keluh Kyung Soo sambil meletakkan 4 kaleng soda ke atas meja.

"Yeah.. gumawo Kyung Soo-ah!" Ujar Min Seok sambil mengambil sekaleng soda.

Ho Seok menggelengkan kepalanya berkali-kali sembari mengambil soda lainnya dari atas meja. "Ngomong-ngomong, terima kasih, Kyung Soo-ah."

"Aisssh, jangan mengatakan itu! Aku jadi merasa tidak ikhlas melihat kalian meminum soda yang kubeli dengan uangku sendiri.." Omel Kyung Soo sembari membuka kaleng soda dengan kesal.

"Ah, dasar.. kau tidak ingin menerima kekalahan ya? Ck, ck, ck.." Ho Seok mengambil sekaleng soda dan menyodorkannya kepada Jeong Guk yang masih berkutat pada ponselnya.

"Ya, ini, milikmu!"

"Ah, taruh saja dulu di meja!" Ujar Jeong Guk sambil nenyingkirkan tangan Ho Seok yang menghalangi pandangannya.

"Heol... Kau kan pecinta soda? Memangnya apa yang sedang kau lihat?"

"Diam dulu.. aku tidak bisa berkonsentrasi membacanya..— Aaak, ya, Kim Min Seok!" Pekik Jeong Guk ketika Min Seok menarik paksa ponselnya dari tangannya.

"Mari kita lihat, apa yang membuatmu begitu terfokus sehingga tidak peduli dengan soda kesukaanmu... Oh! Ini berita tentang gyosunim!"

"Kenapa? Apa dia membuat masalah lagi?" Tanya Ho Seok sambil ikut membaca artikel di ponsel Jeong Guk.

"Ah, kalian ini.. kembalikan!!"

"Ya, jangan berisik. Bagaimana kalau Byun seonsaeng atau Seo gyosunim ada di sekitar sini? Kalian sudah tamat." Ujar Kyung Soo sebelum meneguk sodanya.

"Iya kau benar, aku ada di sini."

Brussssh!!!

Min Seok cepat-cepat memberikan ponsel di tangannya ke tangan Jeong Guk, sementara Kyung Soo membersihkan meja yang terkena titik-titik soda karena semburan dari dalam mulutnya.

"Apa lagi? Berita mengenai Seo gyosunim?" Baek Hyun yang tiba-tiba datang langsung mendekati Kyung Soo.

"A-aku tidak tahu, seonsaengnim." Jawab Kyung Soo gugup sambil menunduk.

"Begitu? Ah.. kalau begitu.. biarkan aku meminjam ponselmu." Ujar Baek Hyun sambil merampas ponsel dari tangan Jeong Guk.

"Huh? Berita macam apa ini? Kenapa mereka mengatakan kalau Joo Hyun mengkhianati Chan Yeol? Kenapa juga dengan foto ini? Ini.. ini kan Lu Han? Ah, iya! Mereka hanya makan bersama. Lalu.. berjabat tangan! Apa salahnya dengan itu? Wah.. siapa yang menulis berita ini? Dia benar-benar berlebihan! Apakah itu kau? Huh? Atau kau? Atau kau?" Omel Baek Hyun sambil menunjuk Kyung Soo, Ho Seok, Jeong Guk dan Min Seok bergantian.

"S-s-seonsaengnim, tenang dulu. Tidak semua orang menyetujui berita ini kok, coba lihat komentarnya." Ujar Jeong Guk sambil menscroll down layar ponselnya.

'Heol, pembohong. Kemarin aku juga ada di café itu, tahu! Joo Hyun euisa-nim dan Lu Han memang makan bersama, tapi tidak ada kejadian yang spesial. Dan yang paling penting, setelah mereka makan siang, Chan Yeol datang ke café untuk menjemput Joo Hyun euisa-nim! Kalian masih berfikir kalau yeoja itu benar-benar mengkhianati Chan Yeol? Berita ini sangat bohong! Kalau tidak percaya, lihat saja video yang direkam salah satu pengunjung di situ."

Incredible DestinyWhere stories live. Discover now