UL. 25

14.2K 570 6
                                    


Keana membaringkan badannya di kasur kesayangan nya, keana mengumpat dirinya sendiri karna salah menyanyikan sebuah lagu. Masa keana menyanyikan lagu yang mengibaratkan perasaan nya pada sang mantan.

"kenapa juga gue bisa salah fokus! " omel keana pada dirinya sendiri

"Ah... pasti gue bakal jadi berita utama dan mamah, papah juga pasti ngomel sama gue!" Ucap Keana sambil memandang langit kamar nya.

"Apa lebih baik gue terima tawaran Satya beberpa hari yang lalu!" Lirih Keana sambil mengingat kejadian 2 hari yang lalu.

Flashback

"Hai maaf membuat mu menunggu!" Ucap seorang pria menepuk pundak Keana.

"Tenang saja, tidak masalah satya. Duduk lah!" Ucap Keana sambil mengaduk air kelapa nya dengan sendok.

"Ada apa kau menyuruh ku datang?" Tanya Keana to the point karna penasaran apa tujuan satya untuk mengajaknya bertemu di cafe depan kantor Keana.

"Kau tahu New Zealand, tempat dulu kita menjadi relawan." Keana mengagguk karna pas kuliah mereka sempat 2 bulan ke New Zealand untuk jadi relawan.

"Mereka membutuhkan relawan baru lagi, lalu aku dengar perusahaan mu ada kontrak di New Zealand. Kau bisa sekalian kerja, jadi relawan dan liburan!" Perkataan Satya membuat Keana berpikir keras.

Keana melihat Satya, siapa tahu satya memiliki tujuan lain.

"Ini murni sebagai teman!" Ucap Satya dengan senyum yang pas di wajahnya.

~

"Apa aku terima tawaran nya saja, aku yakin mamah dan papah setuju!" Ucap Keana sebelum bangkit dari kasur nya

Keana turun ke lantai dasar dan melihat ke sekeliling rumah.

"Bi, mamah sama papah kapan pulang?" Tanya Keana pada bi Mina

"Oh iya non, sebentar lagi pulang non!" Ucap bi Mina sambil merapikan meja makan.

"Baiklah kalau begitu panggil saya yah bi kalau mamah sama papah sudah pulang, saya ada urusan ingin bicara dengan mereka!" Ucap Keana sebelum kembali ke kamar nya.

Menurut keana inilah pilihan terbaiknya, menjauh untuk sementara waktu. Menghindar dari orang orang masa lalu nya, bukan karna takut untuk menghadapi namun karna lelah lah yang membuat keana menghindar.

~

Pagi telah menyambut keana dengan lembaran baru yang sebentar lagi akan di mulai. Keana telah meminta izin pada orang tuanya dan sesuai tebakan keana, mereka mendukung 100 persen.

Sekarang keana mengumpulkan Austin, Anggel, dan Leona di apartemennya. Keana akan membicarakan tentang pesta perpisahan nya, karna Keana tak tahu kapan keana pulang. Sesuai informasi dari Harry kerjasama itu akan memakan waktu bertahun tahun dan bukanya takut keana malah senang. Aneh,!!!

"Aku akan rindu padamu, Indonesia ke New Zealand bukan lah dekat. Kalau Anggel mah dekat New York! " Komplan yang di utarakan Leona membuat Keana sadar kalau Leona sudah menjadi sahabat nya.

Unrequited LOVE (END)Where stories live. Discover now