[2] 𝐒𝐦𝐮𝐝𝐠𝐞𝐝 𝐋𝐢𝐩𝐬

3.1K 336 13
                                    

It's about kissing and snogging. This girl goes clubbing, she's confident and she loves kissing

-Val Garland -

-

-

Kissing Blood - ChanRene

Yerim menyantap makanan dengan gelisah, ekor matanya tidak henti mengedar ruangan, berharap sosok Bae Irene terlihat oleh pandangannya. Bergabung bersama para sunbae SNSD favoritnya tidak membuat gadis itu merasa nyaman. Yerim ingin sekali melarikan diri dari party ini. Dalam hati, maknae Red Velvet itu mengungkapkan rutukan akan adanya manner yang harus ia junjung. Sebagai yang termuda, memaksa gadis bersurai pirang itu bertahan lebih lama. Hanya untuk sekedar menunjukkan sopan santun kepada para sunbae SM Entertainment.

Eonnie, dimana kau ?

Yerim mencoba untuk mengirim pesan kepada eonni kesayangannya. Tidak ada balasan. 15 menit berlalu begitu saja.

Ditengah hiruk-pikuk pesta, mungkin hanya dirinya yang memperhatikan kemana Irene pergi. Kecurigaannya jatuh kepada rapper EXO. Yerim sempat melihat lelaki tinggi itu menghampiri para eonnienya sebelum berlalu dengan Irene yang mengikutinya di belakang. Kelegaan Yerim tentang hubungan Irene dengan Park Chanyeol sirna seketika saat menyadari ekspresi kegugupan yang tergambar di raut wajah Irene. Meski hanya sekilas, Yerim hafal bahwa kegugupan yang ditunjukkan Irene itu memiliki makna yang berbeda. Entahlah, seperti ada tekanan yang memaksanya berlalu dari ruangan bersama Chanyeol.

"Yeri-ya?"

"Ne?" Yerim hanya menyahut panggilan Seulgi seadanya tanpa mengalihkan pandangan. Karena, di seberang sana penglihatannya menangkap sosok tinggi Chanyeol yang baru saja bergabung dengan rekan-rekan EXO. Tanpa adanya Irene.

Yerim meremas kedua tangan, semakin gelisah. Ia sebenarnya tidak ingin mencampuri urusan Irene, tapi melihat Chanyeol yang terlihat menikmati perbincangan bersama member EXO lain, membuat gadis itu tidak tahan. Haruskah dia pergi kesana dan menanyakan keberadaan Irene?

"Maknae-ya, kau mau kemana?" Pergerakan Yerim tertahan dengan cekalan Wendy .

"Eoh! Wendy, kau terlalu banyak minum." Joy menengahi, dengan tawa terkikik merebut gelas piala milik Wendy. Entah, yang jelas Yerim tidak ingin menanggapi lebih lanjut. Kekhawatirannya masih bergantung pada keberadaan Irene.

___

Suara ketukan high heels yang di pakai Yerim menggema sepanjang lorong yang ia telusuri. Tergesa membawa langkah, kebiasaannya ketika sedang khawatir menggigit ujung jemari. Gadis itu memilih untuk melarikan diri dari ruangan tanpa menanyakan keberadaan Irene seperti yang beberapa saat lalu ingin ia lakukan.

"Eonni!"

Yerim mendesah lega menemukan keberadaan Irene, gaun crop putih berlengan panjang dan mini skirt merah yang menjadi outfit pilihannya malam ini. Sedikit berlari menghampiri sosok Irene yang menenggelamkan wajah pada lutut dengan sanggaan kedua lengan.

"Eonnie! Apa yang terjadi denganmu?"

Yerim terbelalak ketika Irene mengangkat wajah, menyibak surai yang terhalang. Yerim boleh bernafas lega karena tidak ada jejak tangis menghias pipi pucat Irene seperti yang ia bayangkan. Tetapi, pandangan mata itu terasa kosong seperti seorang linglung. Dan lagi bibir Irene yang berpoles lipstik merah itu..

"Yeri-ya.."

"Astaga! Eonni, apa yang sebenarnya telah kalian lakukan?" Yerim berjongkok, benar-benar tercekat menatap kondisi berantakan lipstik Irene yang mencuat dari luar garis bibir. Ini jelas seperti yang pernah dilihatnya di film-film, dimana seorang pria mencumbu gadisnya dengan penuh nafsu, seorang pria tidak akan pernah peduli akan merusak polesan lipstik gadisnya.

"Aku yakin, kau samasekali tidak tertarik untuk mencoba trend lipstik smudge. Jadi, mungkinkah.." Yerim mengerjap shock, ia tidak tahu jika hubungan eonnienya sudah jauh. Irene tidak pernah terlihat dekat dengan lelaki manapun meski kenyataan bahwa gadis Bae itu adalah primadona di kalangan artis pria. Tapi..Park Chanyeol , mungkinkah mereka terlibat asmara?

"Eonnie.." Lirih Yerim lagi tanpa ada sahutan dari Irene. Khawatir bahwa ada orang lain yang memergoki mereka sebelumnya. Ohh tidak, itu tidak boleh terjadi.

"Ayo pulang eonnie, dan bersihkan bibirmu." Ajak Yerim merogoh tas kecilnya kemudian mengulurkan tisu dan sebuah cermin. Irene menerima dengan segera menghusap noda lisptik pada bibirnya.

Memperhatikan bagaimana pelannya Irene menghusap noda lipstik dari bibirnya, Yerim meyakini gadis Bae itu masih terjebak dalam dunianya sendiri.

"Eonni, kau benar-benar berkencan dengan Chanyeol sunbae?"

Gerakan Irene menghusap bibirnya terhenti mendengar pertanyaan Yerim. Pandangan Irene menerawang, berganti dengan sorot cemas yang hampir seperti menguasai seluruh dirinya malam ini. Gadis Bae itu mengerjap lelah, memperhatikan cermin dimana refleksi bibirnya menampakkan lisptik merah yang berantakan. Hasil perbuatan Chanyeol... dan itu terlihat seperti Chanyeol telah memagutnya. Irene menghela nafas pasrah. Kini ia tahu, lelaki Park itu baru saja membuat sebuah skenario yang mengancam citra dirinya.

-

-

NOTE:

Smudged Lips, snodged or smearing adalah suatu trend kecantikan memakai lipstik yang sengaja di poles berantakan, inspirasinya dari kissing gitu.

Yang dilakuin Chanyeol ke Irene seolah2 mereka habis kissing seperti gambar mulmed di atas .

Jangan ragu untuk Vote + Comment ;)



Kɪssɪɴɢ Bʟᴏᴏᴅ • 𝐶ℎ𝑎𝑛𝑅𝑒𝑛𝑒Where stories live. Discover now