ONE ! TWO ! THREE ! LOVE !

56 6 8
                                    

DUK !

Sebuah bola mengenai kepala Rei, gadis itu mulai kehilangan pandangan nya akan sekitarnya. Kini tubuhnya ambruk ke samping

"Rei !!,' Naru yang panik serta merasa bersalah itu, segera menghampiri Rei. Shun yang tak lain juga melihat kejadian itu secara langsung, raut wajah bahagia nya seketika menjadi murung

Para murid menggerombol di tempat Rei, wajah nya pucat pasi. Tampak nya ia kelelahan karena terus menerus mengeluarkan tenaga hingga tidak ada cairan yang masuk

"Jangan menggerombol," ucap Hajime yang mana para murid segera menyingkir, seolah memberi jalan, Hajime menghampiri Rei yang tengah dipangku oleh Naru

Ia memegangi nadinya

"Dia hanya pingsan segera bawa dia ke UKS," titah Hajime

"Biar aku yang membawa nya," pandangan para murid segera tertuju pada Shun secara bersamaan

Shun berjalan dengan pandangan biasa, seolah sesuatu terjadi pada Shun yang mungkin tidak bisa sembarang orang menebak

"Shun ??," Kau bertanya tanya akan tingkah laku Shun

"Aku tidak apa, Kai," ucapnya seraya menggendong Rei ala bridal style menuju UKS

"Shun ?," Naru ikut bertanya tanya

"Dia kenapa ?," Hajime bertanya

"Entah lah, aku juga tidak mengerti, sedari pagi ia tampak aneh begitu," jelas Kai dengan sepengetahuan nya

"Hm," Hajime manggut manggut paham

Sementara di UKS, Shun termenung melihat keadaan Rei yang tak kunjung sadarkan diri. Entah mengapa, mengetahui Rei yang pingsan tiba tiba terkena lambungan bola dari Naru, membuat nya khawatir, sekhawatir ini

Ia mengagumi sosok gadis di hadapan nya yang tengah terbaring tak sadarkan diri. Semenjak hari dimana mereka bertengkar hanya hal parkir, Shun entah mengapa merasakan sesuatu yang belum ia rasakan sebelum nya

"Hey, cepatlah bangun.." lirih Shun berbicara pada Rei yang mana ia tahu bahwa Rei tidak akan mendengar nya. Shun menghela nafas

Sementara itu, bel kembali berbunyi, pertanda istirahat kedua. Seperti biasa nya, Ai dengan yang lainnya berkumpul di kantin, pengecualian untuk Rei dan juga Shun

"Rei-san doko ??," Tanya Ai menatap satu persatu teman teman nya

Naru langsung gelagapan, pasalnya dialah yang membuat Rei pingsan karena bola yang ia berikan pada Rei

"Aku tidak bermaksud menyakiti nya !," Jawab Naru tiba tiba

"Eh ??,"

"Aku tidak tahu kalau ia pusing hingga pingsan !," Lanjut Naru

"Waktu pelajaran olahraga tadi, Rei sempat pusing, ketika Naru memberikan bola pada Rei, bola itu mengenai kepalanya, dan BRUK ! Pingsanlah Rei !," Jelas Yukari

"Begitu,"

"La-lalu, bersama siapa dia di UKS ??," Tanya Yuki dengan ekspresi khawatir

"Shun," jawab Naru dan Yukari bersamaan

"Ehh ?!," Ai juga Yuki terbelalak tak percaya

"Iya, Shun sempat mengajukan diri untuk menggendong Rei ke UKS," Jelas Naru

"Dia aneh, padahal sempat bertengkar, tiba tiba jadi luluh seperti itu pada Rei," Yukari heran

"Hmmm,"

"Ada apa, Ai ??," Tanya Yuki yang melihat Ai yang sedang berpikir

"Aku hanya mengasumsi saja, mungkinkah Shun-san mengagumi Rei ? Sama hal nya ia mengagumi Hajime-san ? Maksud ku, cara pandang Shun terhadap Rei berbeda," jelas Ai sedikit bingung cara menjelaskan kepada mereka bagaimana

School And Love #Wattys2019Where stories live. Discover now