Part 10

6.2K 622 67
                                    

Hyujin sudah kembali ke rumah besar Kyuhyun, setelah Kyuhyun menyelesaikan rapatnya pria itu langsung bergegas mengantarkan Hyujin pulang. Kyuhyun tahu Hyujin sudah bosan menunggunya, belanjaan gadis itu sudah diantarkan oleh para pengawalnya lebih dulu, jadi ia tidak perlu repot-repot membawanya.

"Hyujin kau sudah pulang, bagaimana jalan-jalan dengan Tuan Cho? Kau di ajak kemana? Apa menyenangkan?" Seloroh Hara yang kebetulan ada di kamar. Wanita itu langsung melontarkan beberapa pertanyaan pada Hyujin yang baru saja tiba.

"Kami tidak jalan-jalan eonni"

"Hanya berbelanja" lanjut Hyujin dalam hati, ia tidak mungkin mengatakan yang sebenarnya, bisa-bisa semua penghuni paviliun gempar. Ia menatap seluruh isi kamarnya, tidak ada satu pun barang-barang belanjaannya tadi. Seingatnya anak buah Kyuhyun sudah dulu membawanya.

"Hyujin kau mencari apa?"

"Ah ti tidak"

"Hyujin ayolah jujur padaku, Tuan Cho mengajakmu kemana?" Tanya Hara penasaran.

"A aku hanya menemani Tuan Cho berbelanja, setelah itu pergi ke kantornya"

"APA?? Kau pergi ke kantornya?" Pekik Hara

"Eonni jangan keras-keras"

"Demi Tuhan Shin Hyujin, kenapa kau begitu beruntung?" Hara menatap Hyujin tak percaya kali ini dengan nada suara lebih pelan.

"Aku yakin Tuan Cho tertarik padamu"

"Eonni kau ini bicara apa, itu tidak mungkin" ini bukan pertama kalinya Hara mengatakan hal tersebut, dan Hyujin tidak percaya dengan itu.

"Aku bisa melihat dari caranya menatapmu Hyujin, sikapnya begitu berbeda saat berhadapan denganmu. Apa kau tidak bisa merasakannya?"

Hyujin terdiam, tiba-tiba ia teringat dengan moment yang ia habiskan seharian ini bersama Kyuhyun, pria itu memang begitu baik. Ia sempat berpikir apa Kyuhyun juga sering membelikan baju-baju mahal di mall untuk pelayan lainnya? Selain itu kejadian di lift ikut terlintas di pikirannya, Kyuhyun hendak menciumnya.

Jadi apa benar Kyuhyun menyukainya? Tiba-tiba jantungnya berdegup dengan kencang, semburat merah langsung menghiasi kedua pipinya.

"Itu tidak mungkin"

"Hyujin pipimu memerah" goda Hara sambil mencolek dagu Hyujin, wanita itu terlihat mengulum senyumnya melihat Hyujin salah tingkah.

"Ah aku tidak tahu!" Hyujin beranjak dari duduknya, kemudian berlari menuju kamar mandi.

"Jika dugaanku benar, kau sungguh gadis yang beruntung Hyujin" gumam Hara dengan kekehan kecil.

#

"Eomma!! Eomma!!" Hyujin berteriak memanggil ibunya sambil mengacak isi lemari bajunya. Wajahnya terlihat panik melihat lemarinya telah kosong, tak ada sehelai kain pun yang tersisa disana.

"Ada apa sayang?" Sang ibu muncul di balik pintu, ia terkejut melihat kamar mereka berantakan akibat ulah putrinya.

"Eomma dimana baju-bajuku? Kenapa tidak ada satupun? Apa eomma mencuci semuanya?"

Hyujin masih mengenakan selembar handuk di tubuhnya, ia baru saja selesai mandi. Ia hanya bisa menemukan baju ibunya di dalam koper.

"Nak baju-bajumu sudah dipindahkan ke kamar yang lain"

"Ke kamar yang lain? Apa maksud eomma?"

"Kamarmu yang baru"

"Kamarku disini bersama eomma dan Hara"

My Little Maid [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang