Part 18

2.9K 309 21
                                    

BRAK!!

Tubuh Yoongi membentur bangku usang yang ada dibelakang cafe.

"Ssshhh appo.." lirih Yoongi pelan.

"Apa lagi ini hm?"
Tanya Ji Sung dengan suara yang cukup dingin.

Yoongi bangkit. "Appa dengarkan penjelasanku.. Jebal.."

Bibir Ji Sung menyungging. "Apa lagi yang perlu kau jelaskan hm?"

'Yatuhan.. Jangan lagi.. Kumohon..' Batin Yoongi dalam hati.

Yoongi bersujud dikaki appa nya. Memohon agar pria paruh baya itu mau mendangarkan penjelasan nya.

"Jebal appa.. Dengarkan penjelasanku dulu.."

"DASAR TAK TAU DIRI!! MENYINGKIR KAU DARI KAKI KU ANAK SIALAN!!"

Ji Sung menghepaskan kakinya. Membuat Yoongi yang sebelumnya bersujud kini jatuh tersungkur ketanah.

"Appa dengarkan penj-.."

"DASAR ANAK TAK TAU DIRI!!"

Bagai tertancap ribuan pisau tak kasat mata. Yoongi tak mampu menahan sesak didadanya. Ini sakit, sungguh.

'Oohhh.. Janji appa waktu itu hanya omong kosong rupanya.'

"Appa kira kau sudah menghapus niatmu untuk bekerja yoon. Tapi kenapa kau masih melakukan ini hah?! JAWAB APPA!"

Yoongi kembali berdiri.
"Memang salah jika aku bekerja hm? SALAH?!"

PLAK!!

"JAGA UCAPANMU MIN YOONGI!!"

Kerasnya tamparan Ji Sung mampu membuat Yoongi kembali tersungkur.
Meninggalkan jejak disudut bibir anak itu. Darah mulai mengalir dari sana.

Untuk kesekian kalinya Yoongi bangkit. Memandang Ji Sung dengan tatapan sarat akan kekecewaan.

'Bahkan kau lupa dengan janjimu sendiri appa..'

"Cihh!! Omong kosong!"
Yoongi mendecih.

Ji Sung semakin geram. Ia melangkahkan satu kakinya kedepan. Memangkas jarak antara mereka berdua.

"Kau! (Ji Sung menunjuk wajah Yoongi) Pergi kau dari rumahku. Sudah kubuat hidupmu sebaik mungkin. Tapi sekarang kau ingin bekerja kan? Silahkan. Aku tak akan melarangmu lagi. Dasar tak tau diri! Tak usah lagi kau injakkan kaki mu dirumahku. Cepat bawa barang-barang mu dan pergi dari rumahku. CEPAT!!"

Yoongi terlonjak kaget. Ji Sung baru saja mengusirnya? Apa ini mimpi? Sebisa mungkin Yoongi berusaha menyembunyikan keterkejutannya.

Yoongi juga maju kedepan. Semakin mengikis jarak antara dia dan Ji Sung. Mendekatkan mulutnya kesamping telinga sang appa.

"Jadi sekarang kau mengusirku? Benarkah? Haha baiklah Tuan. Akan kutinggalkan rumah mewahmu itu. Kau tidak usah kawatir. Aku tidak akan membawa sepeserpun uang darimu. Dan ini!"

Yoongi merogoh saku nya. Menyerahkan sebuah kunci mobil kepada Ji Sung.

"Ku kembalikan mobil ini. Kau tak usah mencariku. Tenang saja. Aku akan pergi jauh dari hadapanmu Tuan Min Ji Sung.."

Ji Sung menoleh pada sumber suara yang hanya berjarak beberapa inci tari telinganya.

Yoongi terkekeh.

"Kau tak usah menatapku seperti itu. Setelah ini hiduplah dengan bahagia bersama keluargamu. Jaga dongsaeng dan eomma ku dengan baik. Dan anggap saja aku sudah mati."

JEBAL [myg]Where stories live. Discover now