Part 40

3.2K 286 7
                                    

Sebuah kebahagiaan telah tercipta jelas didalam mansion keluarga Jeon. Diruang tengah telah diisi oleh dua pasang suami istri yang terlihat sedang asik bercengkrama layaknya hubungan sebuah keluarga. Melupakan semua kejadian yang telah terjadi beberapa jam lalu dan mencoba mengukir kembali senyum diwajah mereka.

Sedangkan ditempat lain, gelak tawa telah mengisi ruangan besar itu.

"Hahaha benarkah Yoongi hyung seperti itu kook?"

Jungkook mengangguk mantab. "Benar hyung.. Hahaha kau tau tidak? Bahkan rambutnya pernah kukuncir seperti ekor ayam. Pooookkk poook pok pok.." ucap Jungkook seraya menirukan bagaimana cara ayam berjalan.

Suga menyandarkan tubuhnya pada jendela kamar. Memandang kedua dongsaeng nya yang tengah berhadapan disisi ranjang.

"Terus saja buly aku.. Akan kupotong lidah kalian setelah ini." Dingin, tajam, dan menusuk. Eeeerrrr...

"Ah kau memang tak bisa diajak bercanda hyung!" Taehyung mempoutkan bibirnya kedepan, melipat tangan didepan dada seolah menirukan gaya Suga.

"Benar kata taetae hyung. Suga hyung tak bisa diajak bercanda huh!" Jungkook memlengoskan wajahnya, memasang ekspresi seolah ia sedang merajuk sekarang.

Sedangkan Suga, ia hanya memutar bola matanya malas menghadapi tingkah kedua dongsaengnya yang kelewat aneh itu.

"Jadi kalian memusuhiku sekarang? Baiklah kalau begitu cepat keluar dari kamar ku!"

"Yaaaahhh kenapa jadi kita yang terpojok kook.."

Jungkook menggedikkan bahu. "Itulah resiko jika kita melawan Suga hyung"

"Kalian dengar tidak? Keluar!"

Taehyung membolakan matanya. Seolah-olah ia barusaja mendengar sebuah suara yang menakutkan.

"Kook, kau dengar tidak? Ada suara.. Tapiiii...." Taehyung mengedarkan pandangannya keseluruh penjuru kamar.

"Tapi apa hyung?" tanya Jungkook tak sabar.

"Hanya ada kulkas disini. Masa iya kulkas bisa bicara, kan aneh.."
Ucap Taehyung enteng dengan menggaruk-garuk dagunya pelan.

Jungkook yang merasakan perubahan atmosfer disana mulai melirik Suga sekilas, yatuhan kenapa Suga mengeluarkan tatapan dead glare nya? Sudah.. Jungkook menyerah..

"Tidak hyung, dia bukan kulkas, tapi Suga hyung.."

"Benarkah? Tapi aku hanya melihat kau dan kulkas disini. Jadi ap-Yakk!! Hyung lepaskan sakiiiitt!!"

Suga menjewer sebelah telinga Taehyung. Mencoba memberi pelajaran pada anak itu.

"Ini hukuman untukmu alien.. Rasakaaannn.. Bagaimana bisa kau mengatai hyung mu kulkas eoh?"

"Aduh duh aduh.. Le-lepaskan hyung sakit.."

Tangan putih itu terlepas dari telinga Taehyung, dapat ia lihat betapa merahnya telinga Taehyung sekarang.

"Apa sakit hyung?" tanya Jungkook dengan polosnya.

Taehyung melirik Jungkook sebal. "Kau mau coba?"

"Andwe!! pasti sakit.." ucap jungkook menggeleng-geleng seraya menutup kedua telinga nya.

"Hyung kau tak pernah menjewernya?" menggedikkan bahu, itulah cara Suga menjawab pertanyaan dari Taehyung.

"Enak sekali jadi kau kook.."

Jungkook mencebik. 'Enak katanya? Ck! Yang benar saja..'

"Dia memang tak pernah menjewerku hyung. Tapi ya bokongku yang menjadi gantinya.."

JEBAL [myg]Where stories live. Discover now