Suga berjalan mondar mandir dibawah anak tangga. Appa dan eomma nya sudah berangkat ke Seoul sejak 1 jam yang lalu. Ia ingin segera menyusul tapi Jungkook tak kunjung turun dari kamar nya. Sebenarnya sedang apa anak itu.
"HEI BOCAH!! SUDAH APA BELUM?! SUDAH JAM BERAPA INI? AYO CEPAT ATAU KUTINGGAL KAU.."
Teriak Suga dari bawah."TUNGGU DULU HYUNG.. SEBENTAR LAGIIII..."
"Ck! Dasar kelinci bongsor!"
Suga membalikkan badan dan membelakangi anak tangga. Bibirnya terus saja mengeluarkan gerutuan gerutuan kecil."Lihat saja, aku akan meninggalkannya. Biarkan saja dia jalan kaki. Dasar kelinci!"
"HYUNG!! Kajja kita berngkat!"
Teriak Jungkook yang tiba-tiba muncul dari belakang.Suga kaget, ia membalikkan tubuhnya menghadap Jungkook.
"Yatuhan!! Apa kau sudah gila hah?! Kalau aku jantungan bagaimana?!"Jungkook memasang wajah datar. Ia meniru ekspresi itu dari Suga.
"Kau lebay hyung!""Terserah ayo berangkat!"
Suga melenggang pergi dari sana dan diikuti Jungkook dari belakang.Kedua kakak beradik itu masuk kedalam mobil sport hitam dan melesat pergi menuju kota Seoul, kota dimana seharusnya Suga berada.
Saat diperjalanan..
"Kalau begini terus kapan kita akan sampai hyung!"
Suga yang tengah asik dengan posisi nya dibuat menoleh karna gerutuan Jungkook. Ditatapnya sejenak wajah sang dongsaeng.
"Apa?! Kau mau marah?! Marah saja sana! Lagipula ini salahmu. Kenapa kau dandan lama sekali seperti yeoja eoh? Sekarang lihat! Kita terjebak macet karna ulahmu."
"Salahku? Kenapa hyung jadi menyalahkanku eoh? Aku hanya berdandan rapi agar terlihat tampan. Apa itu salah? Bilang saja hyung takut kalah saing denganku." ucap Jungkook seraya menaikkan kerah bajunya.
Suga membenarkan posisi duduknya. Ia tak terima atas kalimat yang dikeluarkan Jungkook.
"Takut kalah saing katamu? Ck yang benar saja. Aku sudah cukup swag untuk menyaingi mu bocah!""Kau itu tidak swag hyung. Kau itu manis. Mana ada namja swag punya wajah kucing seperti mu. Yang benar saja."
Kedua mata sipit itu membola. "Yakk!! Kau ulangi sekali lagi akan ku potong lidah mu."
"Ck! Kau pikir aku takut?" ucap Jungkook disertai dengan sebuah decakkan.
Suga mengeluarkan smirk nya. Tangan putihnya merogoh kedalam mini bag dan mengambil sebuah pisau lipat dari sana.
Takk!
Pisau ditangan Yoongi terbuka.
"Em mm hyung.. A-aku kan hanya bercanda..." Ucap Jungkook terbata-bata.
YOU ARE READING
JEBAL [myg]
Fanfiction[COMPLETE] Kisah ini tentang Min Yoongi yang harus rela berpisah dengan keluarganya demi mewujudkan harapan kecil yang ia miliki. Min Yoongi, putra sulung dari sebuah keluarga yang sangat berada. Akankah ia mampu mewujudkan harapan kecilnya? Akankah...