Re : Nemesis (Slow Update)

Ch. 30 : Jalan-jalan dan Budak

POV 1
****

Setelah keluar dari mansion, kami pergi menuju ibukota. Aku memberikan uang untuk membeli barang apapun di sana kepada semua klanku kecuali Gil dan Acnologia karena mereka tidak mau. Sombongnya mereka ini.

Setelah itu aku berpisah dari mereka dengan tujuan pergi ke toko budak dan hanya ditemani Aria, Iris, Sissy, Garm, serta Regulus. Pada awalnya seperti itu, tapi tidak sesuai harapanku.

"Kenapa kalian mengikutiku?" Ucapku sambil menengok ke belakang.

Di belakangku sudah ada Zelris, Zenith, Scarlet, Tama-chan, Artoria, Frank-chan, dan Protea yang mengikutiku sejak tadi.

“Ketika Darling bilang ingin beli sesuatu, aku penasaran ingin beli apa.”

“Aku hanya mau menemani Bayu-kun. Mungkin saja Bayu-kun nanti menggoda wanita lain.” Ucap Zenith sambil tersenyum. Oh jangan pasang senyum itu lagi.

“Aku curiga kau membeli sesuatu yang aneh-aneh.”(Scarlet)

“Dimanapun Goshujin-sama berada, aku akan menemaninya.”

“Sebagai Servant, aku harus selalu berada di sampingmu. Ini bukan berarti aku sebenarnya peduli.” Ucap Artoria yang saat ini menggunakan sweater ungu tanpa lengan sambil memandang dingin ke arahku. Katanya di quest tempo hari 98% dia jatuh cinta padaku. Ini kok tidak kelihatan sama sekali.

“Frank….ikut….Daying.”

“Aku mau ikut Onii-chan.”

“Ah kalian ini. Aku ini mau beli-“

“Papa mau beli budak!”(Aria)

“Eh budak?”(Zelris)

“Ara, sepertinya kecurigaanku benar Bayu-kun mau mencari gadis lain.”

“Eh bukan begitu. Darimana Aria-chan tahu papa mau beli bu-budak?”

“Itu di sana ada toko budak.” Ucapnya tanpa bersalah sambil menunjuk ke toko budak yang sebenarnya ingin aku tuju. Anak ini pintar juga baru 4 tahun sudah pintar membaca. Eh kenapa aku memikirkan ini? Sekarang aku harus mengatasi kemarahan wanita-wanita ini.

“Apa budak?! Apa kami belum cukup Bayu?! Kau ingin menambah wanita lagi?!”(Scarlet)

Astaga muka garang itu lagi.

“Bu-bukan seperti itu. Sebenarnya-“

“Mesum! Bodoh! Mata keranjang!!!”(Scarlet)

“Hei aku belum selesai bicara-“

“Apa aku kurang cantik Goshujin-sama? Hiks aku sedih mendengar ini.”

“Bayu….kau mengecewakanku.”(Artoria)

“Hei dengarkan penjelasanku dulu! Kalian pikir aku membeli budak buat begituan? Aku ini mau merekrut mereka untuk menjadi pekerjaku.”

“Pekerja?”(Zelris)

“Iya. Rencananya aku mau membuat sebuah usaha jadi aku butuh pekerja. Walaupun aku bisa menciptakan Homunculus, aku juga ingin pekerja lain seperti para budak. Mereka juga pasti berpengalaman.”

“Kau tidak berbohongkan Bayu?”(Scarlet)

“Tentu saja tidak Scarlet. Kan di antara budak ada juga yang laki-laki. Memangnya mau wanita semua.”

“Memangnya Bayu-kun mau membuat usaha apa?”

“Nanti aku beritahu sesampainya di rumah karena aku harus melihat keadaan para budak dulu apakah mereka akan cocok dengan pekerjaan ini. Karena aku tidak memberitahu kalian tentang ini, sebagai permintaan maafku kalian boleh minta apapun padaku.”